Akhir Musim Komedi LA Lakers
Tidak ada kejutan dari kisah komedi Los Angeles Lakers pada musim ini. Seperti sudah diduga, LeBron James dan rekan-rekan gagal melangkah ke ”playoff” setelah kehilangan peluang lolos dari ”play-in”.

Pemain LA Lakers, LeBron James, menyaksikan laga dari pinggir lapangan dalam pertandingan NBA antara Lakers dan Phoenix Suns di Footprint Center, Phoenix, Arizona, AS, Rabu (6/4/2022) WIB. Suns mengalahkan Lakers, 121-110.
PHOENIX, RABU — Los Angeles Lakers berubah dari kandidat juara jadi bahan tertawaan sepanjang musim ini. Kisah komedi tim berisi trio megabintang ini, yaitu LeBron James, Anthony Davis, dan Russel Westbrook, telah berakhir sebelum musim reguler rampung. Sang juara NBA 2020 itu dipastikan tidak lolos playoff musim ini.
Lakers tersisih dari persaingan ke playoff setelah takluk dari tuan rumah Phoenix Suns 110-121 di Footprint Center, Phoenix,AS, Rabu (6/4/2020) WIB. Tampil tanpa James yang sedang cedera engkel, Lakers mengandalkan Davis (21 poin) dan Westbrook (28 poin). Namun, kontribusi keduanya belum cukup mengimbangi permainan kolektif Suns, sang pemuncak klasemen Wilayah Barat.
Baca juga: Dunia dalam Genggaman Giannis
Saat bersamaan, tim peringkat ke-10, San Antonio Spurs, menang atas Denver Nuggets 116-97 di Ball Arena, Denver. Kans Lakers masuk playoff lewat jalur play-in (peringkat ke-6 sampai peringkat ke-10) pun tertutup pada tiga laga tersisa. James dan rekan-rekan mencatat rekor 31 menang dan 48 kalah, sementara Spurs 34 menang dan 45 kalah. Adapun Spurs juga unggul head to head atas Lakers.
Musim penuh komedi Lakers pun berakhir lebih cepat. Tim asuhan Pelatih Frank Vogel ini jauh dari potensi terbaik. Sebelum musim dimulai, ESPN memprediksi Lakers akan lolos playoff dengan mudah lewat rekor 53 menang dan 29 kalah.

Pemain Phoenix Suns, Cameron Johnson (23), mencoba memasukkan bola di depan pemain LA Lakers, Carmelo Anthony (7), Russell Westbrook (0), dan Anthony Davis (3), dalam pertandingan NBA antara Lakers dan Suns di Footprint Center, Phoenix, Arizona, Rabu (6/4/2022) WIB. Suns mengalahkan Lakers, 121-110. Lakers pun kehilangan kesempatan lolos ke babak playoff melalui babak play-in.
Saya tidak bisa menyimpulkan penyebabnya karena kekurangan daya juang. Kami sudah bekerja bersama dan bertarung hingga akhir musim. Namun, kami gagal menghadapi musim yang terputus-putus ini.
”Sangat mengecewakan. Kami tereliminasi hari ini. Saya tidak bisa menyimpulkan penyebabnya karena kekurangan daya juang. Kami sudah bekerja bersama dan bertarung hingga akhir musim. Namun, kami gagal menghadapi musim yang terputus-putus ini,” kata Vogel.
Vogel kesulitan karena timnya jarang bisa bermain dengan kekuatan penuh akibat cedera. Trio mereka, James, Davis, dan Westbrook, baru bermain bersama sebanyak 21 kali dari total 79 laga sejauh ini.
Baca juga: Kehadiran Kembali Irving Berakhir Getir
James, pencetak skor terbanyak Lakers dengan rerata 30,3 poin, juga sudah absen 23 kali musim ini. Dia sudah dua kali tidak bisa bertanding akibat cedera engkel. Kehilangan James begitu berdampak karena pemain berjuluk ”Sang Raja” merupakan jantung dari tim ini.
Akibatnya, Vogel gagal membentuk keharmonisan dalam tim. Westbrook yang baru bergabung musim ini tidak mampu menyatu dengan Davis dan James. Adapun Lakers hanya mencatatkan rekor 11 menang dan 10 kalah saat ketiganya bermain bersama.

Pemain LA Lakers, Russell Westbrook (0), mendribel bola mencoba melewati pemain Phoenix Suns, JaVale McGee (00), dalam pertandingan NBA antara Lakers dan Suns di Footprint Center, Phoenix, Arizona, Rabu (6/4/2022) WIB.
Davis berkata, perjalanan musim ini memang lebih sulit karena tim dirombak pada pramusim. Lebih separuh pemain diganti. Kendala itu ditambah dengan problem badai cedera. ”Beberapa hal bisa kami kendalikan, beberapa tidak. Terlebih dari itu, kami tidak bisa membuat alasan. Kami memang tidak mampu menyelesaikannya (tantangan),” ujarnya yang baru main 39 kali musim ini.
Salah satu bencana terbesar Lakers adalah pertahanan. Hal ini merupakan anomali karena Vogel dikenal sebagai pelatih spesialis bertahan. Kehebatan sang pelatih dalam menyusun pertahanan terbukti dalam dua musim sebelumnya. Lakers selalu menjadi tiga tim terbaik dalam urusan defensive rating.
Baca juga: Performa Tapal Kuda LA Lakers
Musim ini, James dan kawan-kawan menempati peringkat ke-22 dalam defensive rating (112,8). Di sisi lain, serangan mereka tidak bisa menutupi celah besar dalam pertahanan. Offensive rating mereka hanya berada di peringkat ke-24 (109,6). Lakers menjadi sepuluh tim terbawah dalam dua aspek tersebut.
Permasalahan lainnya, Lakers tidak punya pemain pelengkap yang bisa menyokong trio megabintang mereka. Tidak ada lagi sosok seperti Alex Caruso dan Kentavious Caldwell-Pope yang sering memberikan dampak instan dari bangku cadangan ketika mereka juara pada 2020.

Pemain Los Angeles Lakers, Dwight Howard (39), dilanggar oleh pemain Phoenix Suns, Mikal Bridges, dalam pertandingan NBA antara Lakers dan Phoenix Suns di Footprint Center, Phoenix, Arizona, Rabu (6/4/2022) WIB.
Dengan berakhirnya musim Lakers, perjalanan James mengejar cincin juara ke-5 juga kandas. Pebasket 37 tahun ini akan semakin sulit menyusul legenda hidup NBA, Michael Jordan (6 gelar), yang merupakan rivalnya dalam perdebatan pemain terbaik sepanjang masa.
Baca juga: Puncak Dominasi ”Raja” James
Di sisi lain, Suns semakin mempertegas era baru bersama guard bintang Devin Booker. Booker yang menyumbang 32 poin dalam laga itu tidak hanya menjadi pahlawan kemenangan tim. Dia juga mengantarkan Suns untuk memecahkan rekor kemenangan klub, 63 menang, dalam semusim.
”Malam ini luar biasa spesial bagi banyak orang. Sulit untuk diungkapkan dengan kata-kata, tetapi kami semua sangat bersyukur. (Rekor) Ini penting bukan hanya untuk organisasi, melainkan juga para penggemar, warga kota Phoenix. Mereka selalu memperlakukan Suns seperti bayi mereka,” kata Pelatih Suns Monty Williams. (AP)

Reaksi pemain LA Lakers, Anthony Davis, dalam pertandingan NBA antara Phoenix Suns dan Lakers di Footprint Center, Phoenix, Arizona, Rabu (6/4/2022) WIB. Suns mengalahkan Lakers, 121-110.