logo Kompas.id
OlahragaSeni Menghemat Ban di Sirkuit ...
Iklan

Seni Menghemat Ban di Sirkuit Mandalika

Laju keausan ban belakang yang tinggi di Sirkuit Mandalika akan membuat lap-lap terakhir balapan menjadi momen yang menegangkan karena peraih podium bisa berubah. Strategi mengelola ban pun bakal sangat krusial.

Oleh
AGUNG SETYAHADI
· 5 menit baca
Tim marshal memindahkan motor Marc Marquez, pebalap tim Honda, yang terjatuh pada sesi kualifikasi MotoGP seri Indonesia di Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (19/3/2022).
KOMPAS/RIZA FATHONI

Tim marshal memindahkan motor Marc Marquez, pebalap tim Honda, yang terjatuh pada sesi kualifikasi MotoGP seri Indonesia di Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (19/3/2022).

PRAYA, KOMPAS — Pilihan ban belakang untuk balapan menjadi teka-teki bagi seluruh tim MotoGP. Mereka harus menunggu hingga sesi pemanasan, Minggu (20/3/2022) pagi, untuk menentukan pilihan ban. Tantangan itu dipicu kondisi trek Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika yang panas sehingga menggerus ban dengan cepat dan membuat sisi kanan ban menjadi sangat panas.

Setiap pilihan ban, baik kompon medium maupun lunak, memerlukan pengelolaan yang jitu supaya bisa bertahan hingga finis. Kondisi ini berpotensi besar menghasilkan kejutan di lap-lap terakhir balapan MotoGP seri Indonesia, Minggu mulai pukul 15.00 Wita.

Editor:
YULVIANUS HARJONO
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000