Liverpool, Manchester City, dan Chelsea menjadi tim yang paling diunggulkan untuk meraih Piala FA musim ini. Mereka tidak akan menghadapi tantangan berat di babak 16 besar.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·5 menit baca
LIVERPOOL, MINGGU – Tiga tim teratas yang tengah menguasai Liga Inggris, yakni Manchester City, Liverpool, dan Chelsea, menghindari diri dari kejutan tersingkir lebih dini di ajang Piala FA. Setelah mengatasi tantangan lawan di babak keempat, ketiga tim raksasa itu akan menjalani lawan yang memiliki kualitas di bawah mereka pada fase 16 besar. Mereka berpeluang menduplikasi persaingan di liga untuk memperebutkan pula trofi kompetisi tertua di dunia itu pada musim ini.
Dengan tersingkirnya dua tim tersukses di Piala FA, Arsenal (14 gelar) dan Manchester United (12), maka duo London, Chelsea dan Tottenham Hotspur, menjadi tim dengan jumlah trofi terbanyak yang tersisa di babak 16 besar. Kedua tim itu telah mengoleksi delapan gelar.
Kemudian, daftar itu disusul oleh Liverpool dan Manchester City yang masing-masing telah tujuh dan enam kali meraih kejayaan di Piala FA. Dari empat tim itu, Liverpool yang memastikan terakhir melaju ke babak kelima atau 16 besar seusai menumbangkanCardiff City 3-1, Minggu (6/2/2022) malam WIB, di Stadion Anfield.
”Si Merah” harus menunggu hingga menit ke-53 untuk membuka keunggulan atas tim asal Wales itu. Penyerang sayap asal Portugal, Diogo Jota, memanfaatkan umpan tendangan bebas Trent Alexander-Arnold melalui sundulan untuk menghadirkan gemuruh di tribune ”The Kop”.
Setelah itu keran gol Liverpool terbuka lancar berkat sumbangan gol Takumi Minamino pada menit ke-68 serta sepakan keras gelandang muda yang baru saja sembuh dari cedera panjang, Harvey Elliot, di menit ke-76. Cardiff sempat mencetak gol hiburan melalui sepakan penyerang berusia 19 tahun, Rubin Colwill, saat laga memasuki menit ke-80.
Ketika menghadapi tim, yang memiliki motivasi luar biasa seperti yang ditunjukkan Cardiff, penting bagi kami untuk lebih kreatif di kotak penalti. Hal itu kami lakukan di babak kedua dan kami senang bisa menghasilkan gol yang dibutuhkan untuk melaju ke babak selanjutnya.
”Ketika menghadapi tim, yang memiliki motivasi luar biasa seperti yang ditunjukkan Cardiff, penting bagi kami untuk lebih kreatif di kotak penalti. Hal itu kami lakukan di babak kedua dan kami senang bisa menghasilkan gol yang dibutuhkan untuk melaju ke babak selanjutnya,” ujar Jota seusai laga dilansir BBC.
Meski melaju, Manajer Liverpool Juergen Klopp mengakui jalan untuk mempersembahkan gelar Piala FA perdana bagi Liverpool tidak akan mudah. Cardiff, yang bertengger di posisi ke-20 dari 24 kontestan, mampu menahan gempuran ”Si Merah” selama 45 menit pertama.
Liverpool hanya mencatatkan sebuah sepakan mengarah ke gawang pada babak pertama melalui sepakan Jota pada menit keempat. Hal itu terlihat kontras dengan dominasi Liverpool yang mencatatkan 82 persen penguasaan bola di babak pertama.
Oleh karena itu, Klopp menuturkan, anak asuhannya juga tidak akan mudah untuk menaklukkan Norwich City di babak 16 besar Piala FA. Meski status Norwich sebagai tim yang bersaing untuk tidak terdegradasi di Liga Primer musim ini, lanjut Klopp, Piala FA selalu bisa menghadirkan kejutan. Laga itu akan berlangsung di Anfield, awal Maret 2022.
”Banyak kisah mengejutkan hadir di Piala FA sehingga kami harus menganggap penting setiap pertandingan tanpa memedulikan posisi lawan di liga,” kata Klopp kepada ITV.
Jalan tak mulus juga dialami City dan Chelsea di babak keempat. Kedua finalis Liga Champions musim 2020-2021 itu harus tertinggal lebih dulu meski tampil di kandang sendiri.
City sempat dikejutkan lewat gol pemain sayap Fulham, Fabio Carvalho, pada laga yang berakhir dengan kemenangan mutlak 4-1 di Stadion Etihad, Sabtu (5/2/2022). Begitu pun Chelsea yang harus menempuh babak perpanjangan waktu untuk membenamkan Plymouth Argyle 2-1 di Stadion Stamford Bridge.
Pada laga babak 16 besar, City dan Chelsea akan bertandang ke markas tim Divisi Championship. City akan bermain di Stadion Weston Homes milik Peterborough United. Adapun Chelsea akan bertandang ke markas Luton Town, Stadion Kenilworth Road.
Manajer City Pep Guardiola berambisi untuk mengejar trofi Piala FA di musim ini. Terakhir kali, Guardiola memberikan trofi kompetisi tertua di dunia itu untuk ”The Citizens” hadir pada musim 2018-2019. Itu adalah gelar Piala FA pertama yang dirasakan juru taktik asal Catalan, Spanyol, itu.
Namun, Guardiola mengakui, Piala FA bukan kompetisi yang mudah untuk ditaklukkan. Menurut dia, tim Divisi Championship pun memiliki kualitas yang tidak bisa diremehkan.
”Kami harus tampil lebih baik di babak 16 besar. Selain itu, saya yakin kualitas pemain saya bisa memberikan perbedaan di laga-laga selanjutnya,” ucap Guardiola dilansir Sky Sports.
Sementara itu, Asisten Manajer Chelsea, Arno Michels, yang mendampingi Romelu Lukaku dan kawan-kawan pada laga kontra Plymouth, menilai, setiap tim tidak hanya perlu tampil baik, tetapi memerlukan pula keberuntungan di setiap pertandingan Piala FA.
”Kami sudah bermain bagus, tetapi kami sedikit tidak beruntung karena sejumlah peluang mengenai mistar dan tiang gawang. Tetapi, berapa pun skor akhirnya, yang terpenting kami bisa melaju ke babak selanjutnya,” kata Michels yang berada di pinggir lapangan karena Manajer Chelsea Thomas Tuchel tengah menderita Covid-19.
Di luar tiga tim terbaik di tanah Inggris saat ini, ambisi meraih Piala FA juga dimiliki Tottenham Hotspur, tim yang memiliki manajer baru di tengah kompetisi musim 2021-2022. Spurs tampil lebih baik bersama Antonio Conte sejak November dengan total sembilan kemenangan dari 14 laga di tiga kompetisi domestik.
Pada babak keempat Piala FA, Spurs menumbangkan sesama tim Liga Primer, Brighton & Hove Albion, 3-1, Sabtu (5/2/2022) dini hari WIB, di Stadion Tottenham Hotspur. Penyerang utama Spurs, Harry Kane, tampil sebagai protagonis bagi timnya dengan menciptakan brace atau dua gol.
Menurut Kane, kehadiran Conte telah mengubah pola pikir seluruh pemain Spurs. Hal itu membuat skuad Spurs amat bertekad untuk mengakhiri paceklik trofi Piala FA selama tiga dekade.
”Ia (Conte) telah mengubah pola pikir tim. Kami harus bekerja keras di dalam dan luar lapangan,” kata Kane.
Pada babak 16 besar, Spurs akan bertandang ke markas Middlesbrough, Stadion Riverside. Middlesbrough menghadirkan kejutan terbesar di babak keempat karena menyingkirkan Manchester United di Stadion Old Trafford melalui adu penalti. Conte pun menekankan, pentingnya trofi Piala FA musim ini bagi skuad Spurs.
”Memenangi kompetisi penting seperti Piala FA adalah hal yang sangat penting bagi kami. Gelar ini akan sangat berguna bagi kepercayaan diri tim,” ucap Conte yang pernah mempersembahkan Piala FA edisi 2017-2018 untuk Chelsea. (AFP)