Upaya Real Madrid mempertahankan puncak klasemen Liga Spanyol akan diuji Elche. Laga ini menjadi yang keempat bagi Real dalam 11 hari terakhir. Tak pelak, kelelahan membayangi skuad asuhan Carlo Ancelotti tersebut.
Oleh
I GUSTI AGUNG BAGUS ANGGA PUTRA
·4 menit baca
MADRID, SABTU – Real Madrid dibayangi kelelahan saat meladeni Elche dalam lanjutan Liga Spanyol, Minggu (23/1/2022) pukul 22.15 WIB. Kedua tim baru saja bertemu di babak 16 besar Copa Del Rey, dua hari sebelumnya. Pelatih Real Carlo Ancelotti pun mengeluhkan jadwal padat yang harus dijalani para pemainnya.
”Apa yang bisa saya katakan? Jadwalnya tidak masuk akal. Ini adalah kalender pertandingan yang memaksa para pemain untuk melakukan hal-hal yang tak terhindarkan dan kita harus mengubahnya,” kata Ancelotti seusai laga menghadapi Elche di babak 16 besar Copa Del Rey seperti dikutip Marca pada Sabtu (22/1/2022).
Laga melawan Elche di Liga Spanyol menjadi pertandingan keempat Real dalam sebelas hari terakhir. Sebelumnya, fisik para pemain “Los Blancos” terkuras setelah kembali dari perjalanan jauh ke Arab Saudi untuk mengikuti Piala Super Spanyol.
Perjalanan jauh itu tidak sia-sia karena Real mampu menjuarai Piala Super Spanyol dengan menundukkan Athletic Bilbao, 2-0, di final. Namun, kiprah pasukan Ancelotti di Piala Super Spanyol membawa konsekuensi. Waktu istirahat pemain mereka menjadi lebih sedikit.
Menjalani empat laga dalam 11 hari telah menguras stamina para pemain Real, apalagi dua dari empat laga itu harus dituntaskan para pemain Real dalam babak perpanjangan waktu. Pertama, yaitu saat Real direpotkan Barcelona di semifinal Piala Super Spanyol. Kedua, kala Real mengatasi perlawanan Elche di babak 16 besar Copa Del Rey.
Terpaksa merotasi pemain
Jadwal padat memaksa Ancelotti keluar dari karakternya yang tidak pernah merotasi pemain andalan. Merotasi pemain pada akhirnya terpaksa ia lakukan kala menghadapi Elche di babak 16 besar Copa Del Rey.
Saat itu, Ancelotti tetap menggunakan formasi favoritnya, yaitu 4-3-3. Akan tetapi, pelatih asal Italia itu merotasi trio lini tengah yang biasa nya diisi Toni Kroos, Luka Modric, dan Casemiro. Sebagai gantinya, Ancelotti memasang Kroos, Eduardo Camavinga, dan Federico Valverde.
Baik kami maupun mereka sama-sama tidak memiliki waktu istirahat tambahan. Kami memainkan permainan yang bagus melawan mereka sebelumnya dan kami akan melakukan hal yang sama di Liga Spanyol. (Carlo Ancelotti)
Di lini serang, Ancelotti juga tidak bisa menurunkan dua penyerang andalannya, Karim Benzema dan Marco Asensio, karena masalah kebugaran. Posisi kedua pemain itu masing-masing digantikan Luka Jovic dan Rodrygo.
Turun dengan susunan pemain mula yang berbeda dari biasanya, Real pun kesulitan membobol gawang Elche di waktu normal. Elche mampu mendominasi babak pertama dengan serangan-serangan berbahaya. Pertahanan berlapis Elche sulit ditembus para pemain Real.
Pertandingan pada akhirnya berlanjut ke babak waktu tambahan. Real bahkan harus kebobolan lebih dulu karena bermain dengan 10 orang setelah kapten tim sekaligus bek kiri Marcelo diusir wasit. Beruntung, Real masih mampu berbalik unggul melalui gol Isco dan Eden Hazard.
Kesulitan serupa berpotensi terulang kala kedua tim kembali bersua di Liga Spanyol. Meski dibayang-bayangi risiko kelelahan pemain, Ancelotti tetap optimistis para pemainnya mampu kembali mengatasi Elche.
”Baik kami maupun mereka sama-sama tidak memiliki waktu istirahat tambahan. Kami memainkan permainan yang bagus melawan mereka sebelumnya dan kami akan melakukan hal yang sama (di Liga Spanyol),” ujar Ancelotti.
Untuk menghadapi Elche, Ancelotti hanya memberikan menu latihan ringan dan sesi pemulihan di pusat latihan Real. Porsi latihan tidak bisa terlalu berat karena jarak antarpertandingan yang pendek, yaitu hanya berselang dua hari.
Ancelotti diperkirakan bakal memainkan skuad terbaiknya. Benzema diprediksi akan kembali mengisi daftar susunan pemain mula Real. Trio lini tengah Casemiro, Luka Modric, dan Toni Kross, pun sudah siap ditampilkan.
Di sisi lain, Real tetap harus mewaspadai Elche yang mampu menyulitkan mereka di Copa Del Rey. Motivasi para pemain Elche tengah membara karena mereka sedang berjuang untuk menjauh dari zona degradasi. Oleh sebab itu, tidak ada pilihan lain bagi para pemain Elche selain bermain ngotot demi mencuri poin di Santiago Bernabeu.
”Itu adalah pertandingan yang sangat sulit. Kami tahu Elche tidak akan membuat kami menang mudah. Tapi, kemarin tim telah bekerja keras dengan brilian. Kami meraih kemenangan yang sangat penting dengan cara yang dramatis. Itu meningkatkan motivasi seluruh pemain,” kata bek kanan Real, Lucas Vazquez.
Real harus memenangkan tiga poin di laga ini. Hasil seri atau kalah bakal menyulitkan mereka mempertahankan puncak klasemen dari bidikan pesaing terdekat, Sevilla, di posisi kedua. Jarak antara Real dan Sevilla kini hanya berselisih empat poin. (REUTERS)