Laga berat menanti Manchester City ketika menjamu Paris Saint-Germain di Stadion Etihad, Kamis WIB. Kedua tim butuh tiga poin untuk menggenggam satu tiket ke babak 16 besar dari Grup A.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·5 menit baca
AFP/LINDSEY PARNABY
Penyerang Club Brugge, Kamal Sowah (kiri), berebut bola dengan gelandang Manchester City, Ilkay Gundogan, dalam pertandingan Grup A Liga Champions Eropa antara Manchester City melawan Club Brugge di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, Rabu (3/11/2021). City mengalahkan Brugge, 4-1.
MANCHESTER, SELASA — Manchester City memiliki pekerjaan ganda demi meraup poin penuh sekaligus membalas kekalahan dalam duel pertama melawan Paris Saint-Germain pada Kamis (25/11/2021) pukul 03.00 WIB di Stadion Etihad. Anak asuhan Pep Guardiola wajib menampilkan performa efektif untuk memanfaatkan setiap peluang ke gawang PSG, kemudian perlu pula mencari formula ampuh untuk meredam trisula penyerang maut milik ”Les Parisiens”.
Dalam laga perdana di Stadion Parc des Princes, Paris, 29 September lalu, City sesungguhnya tampil lebih dominan dibandingkan skuad bertabur bintang milik PSG. City, yang berstatus tim tamu, mampu mengkreasikan 18 peluang, sedangkan PSG hanya menghasilkan 6 peluang. Selain itu, City juga tampil lebih nyaman menguasai bola dengan keunggulan persentase 55 persen kontra 45 persen.
Meskipun tampil menyerang, ”The Citizens” harus pulang ke Inggris tanpa membawa pulang poin berkat dua gol melalui skema serangan balik yang diciptakan tim tuan rumah. City tumbang, 0-2, karena gagal mengantisipasi kecepatan trio lini serang PSG, yaitu Lionel Messi, Kylian Mbappe, dan Neymar Jr, yang tampil efektif. Kolaborasi Mbappe dan Neymar memberi jalan bagi gelandang Idrissa Gueye untuk mencetak gol ketika laga baru berjalan delapan menit. Lalu, Messi mencetak gol perdananya untuk PSG pada menit ke-74.
Kekalahan atas PSG itu membuka sisi lemah City di musim ini yang tidak memiliki sosok pemain penyerang tengah yang berperan sebagai sumber gol utama. Di Liga Champions musim ini, City menjadi tim ketiga dengan total kreasi tembakan tertinggi dengan total 78 tembakan dari empat laga yang telah dijalani. Namun, secara rata-rata, City butuh 5,2 tembakan untuk mencetak satu gol dalam empat duel di Grup A.
Catatan efektivitas City itu kalah dari dua tim yang memiliki penyerang berbahaya, seperti Bayern Muenchen dengan Robert Lewandowski yang menciptakan satu gol setiap lima tembakan. Kemudian, PSG hanya memerlukan 4,8 tembakan demi menghasilkan sebuah gol. Selain kedua tim itu, City juga tertinggal dari sisi efektivitas peluang dibandingkan Ajax Amsterdam yang bisa menciptakan satu gol dari setiap lima tembakan.
Tanpa memiliki penyerang bertipe nomor sembilan, City sejatinya mendapatkan hikmah tersendiri. Kolektivitas tim dalam urusan mencetak gol menjadi lebih tinggi. Sembilan pemain berperan dalam 15 gol yang telah disarangkan skuad The Citizens ke gawang lawan. Dari jumlah itu, hanya Riyad Mahrez, Joao Cancelo, dan Gabriel Jesus yang mencetak lebih dari dua gol. Mahrez telah menghasilkan empat gol, lalu Cancelo dan Jesus masing-masing dua kali mencatatkan nama di papan skor.
Adapun enam pemain lain ialah Jack Grealish, Kyle Walker, Phil foden, Raheem Sterling, Nathan Ake, dan Cole Palmer. Dengan sembilan pemain yang telah mencetak gol di fase grup Liga Champions musim ini, City menjadi tim yang paling banyak melibatkan pemain mencetak gol.
Dalam laga terakhir Liga Inggris melawan Everton akhir pekan lalu, City unggul 3-0 berkat ramuan kolektivitas gol yang disumbangan tiga pemain berbeda, yaitu Sterling, Rodri, dan Bernardo Silva. Foden menyatakan, PSG akan menjadi tes terbaik bagi skema serangan kolektif yang telah dirancang City sejak awal musim ini.
AFP/LINDSEY PARNABY
Gelandang Club Brugge, Hans Vanaken (kanan), menendang bola ke arah gawang dalam pertandingan Grup A Liga Champions Eropa antara Manchester City melawan Club Brugge di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, Rabu (3/11/2021). City mengalahkan Brugge, 4-1.
Dari tiga ajang yang telah dijalani City di musim 2021-2022, Foden telah bermain di tiga posisi berbeda dalam 13 laga. Posisi yang paling banyak ditempati pemain didikan akademi City itu di musim ini ialah posisi penyerang tengah dengan peran false nine. Dalam dua laga terakhir City di Liga Champions melawan Club Brugge, Foden menghasilkan sebuah gol dan asis melalui peran barunya itu.
(Melawan) PSG tentu akan menjadi pertandingan yang amat besar dan menentukan. Kami ingin meraih kemenangan demi memastikan langkah sebagai juara grup.
”(Melawan) PSG tentu akan menjadi pertandingan yang amat besar dan menentukan. Kami ingin meraih kemenangan demi memastikan langkah sebagai juara grup,” kata Foden dilansir laman UEFA.
Meski City hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke babak 16 besar, Foden dan kawan-kawan berambisi untuk meraih tiga poin demi mengunci posisi puncak Grup A. Meraih predikat juara grup akan menghindari The Citizens untuk menghadapi raksasa Eropa lain di fase awal babak gugur.
Menutup celah
Sementara itu, Rodri, gelandang bertahan City, menuturkan, timnya telah mempersiapkan diri untuk tampil lebih baik dibandingkan laga pertama di Paris. Rodri menekankan, City berusaha untuk menutup celah di lini belakang yang bisa dimanfaatkan PSG untuk mencetak dua gol kemenangan.
AFP/FRANCK FIFE
Gelandang RB Leipzig, Dominik Szoboszlai (tengah), menyamakan kedudukan menjadi 2-2 melalui tendangan penalti yang gagal diblok kiper Paris Saint-Germain, Gianluigi Donnarumma, dalam pertandingan Grup A Liga Champions Eropa antara RB Leipzig melawan Paris Saint-Germain di Leipzig, Jerman, Rabu (3/11/2021).
”Dalam laga pertama, PSG bertahan dengan enam pemain dan menghasilkan serangan mematikan hanya dengan tiga atau empat pemain. Kekuatan utama mereka adalah mampu memaksimalkan celah di lini pertahanan ketika kami tengah menyerang,” ujar Rodri, pemain tim nasional Spanyol itu, seperti dikutip Manchester Evening News.
Selain memperbaiki efektivitas serangan dan memperkokoh lini belakang untuk mengantisipasi serangan balik PSG, Rodri menilai, ada satu hal lain yang perlu dimiliki The Citizens untuk mendapatkan tiga poin di Etihad.
”Kami tidak memiliki keberuntungan di pertandingan pertama walaupun menghadirkan performa bagus. Jadi, semoga kami bisa lebih beruntung di laga kedua,” katanya.
Sejak kedua tim bertemu di Liga Champions edisi 2015-2016, ”Les Parisiens” belum pernah membawa pulang poin dari markas City. Namun, hal itu tidak menggentarkan PSG untuk mengemban misi meraih poin penuh dari Etihad.
Pelatih PSG Mauricio Pochettino akan mengandalkan trisula penyerangnya yang tampil kian padu dan tajam. Messi telah mencetak tiga gol dari tiga penampilan di Liga Champions musim ini. Terlebih lagi, pemain asal Argentina itu telah membuka keran golnya di Liga Perancis berkat sumbangan satu gol ketika PSG melibas Nantes, 3-1, Sabtu (20/11/2021) lalu. Gol itu tercipta melalui kolaborasi Messi dengan Mbappe.
AFP/ANNE-CHRISTINE POUJOULAT
Penyerang Paris Saint-Germain, Lionel Messi, melakukan selebrasi setelah mencetak gol dalam pertandingan Liga Perancis antara PSG melawan FC Nantes di Stadion Parc des Princes, Paris, Sabtu (20/11/2021).
Adapun Mbappe memang baru mencetak satu gol di fase grup Liga Champions. Tetapi, bintang berusia 22 tahun itu telah menyumbangkan tiga asis bagi rekan setimnya. Praktis hanya Neymar yang belum berkontribusi bagi gol Les Parisiens di Liga Champions edisi 2021-2022.
”Kami harus menunjukkan hasrat besar ketika tampil di Manchester. Ketika berangkat ke Inggris, di kepala kami hanya ada satu tujuan, yaitu merebut tiket lolos ke babak gugur,” kata Pochettino dilansir L’Equipe. PSG butuh kemenangan untuk memastikan satu tempat di babak 16 besar.
Messi pun merasa kolaborasinya dengan dua tandemnya, Neymar dan Mbappe, kian membaik seiring laga yang telah mereka jalani bersama. Messi menyebut, Mbappe adalah salah satu pemain terbaik yang pernah bermain dengannya.
”Saya senang bisa bermain dengan dia (Mbappe) pada musim ini. Dia adalah pemain yang sangat penting bagi kami dan selalu fokus membantu tim untuk meraih hasil terbaik di setiap pertandingan,” ucap peraih enam gelar Ballon d’Or itu kepada Marca. (AFP)
