Hadapi San Marino, Kepercayaan Diri ”Tiga Singa” Berlipat Ganda
Timnas Inggris dinaungi aura positif jelang laga terakhir kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022. Kemenangan besar atas Albania dan perpanjangan kontrak Gareth Southgate membuat suasana di internal tim kini sangat kondusif.
Oleh
I Gusti Agung Bagus Angga Putra
·3 menit baca
LONDON, MINGGU — Tim nasional Inggris tengah berada dalam kepercayaan diri yang berlipat ganda jelang pertandingan terakhir kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022, yaitu menghadapi San Marino, Selasa (16/11/2021) pukul 02.45 WIB. Kemenangan besar atas Albania di laga sebelumnya dan kabar perpanjangan kontrak Pelatih Gareth Southgate membuat suasana di internal tim sangat solid. Inggris diyakini tak akan menemui kesulitan untuk mengunci tiket menuju Qatar.
Hasil imbang sudah sangat cukup bagi Inggris untuk memastikan tempat di Qatar tahun depan. Kepastian itu diperoleh setelah Inggris mengemas kemenangan besar 5-0 atas Albania di laga sebelumnya. Kemenangan atas Albania mengukuhkan posisi Inggris sebagai pemuncak Grup I dengan 23 poin. Di posisi kedua, Polandia membuntuti dengan 20 poin.
Menghadapi San Marino, yang berperingkat ke-210 dunia, Inggris diyakini tidak akan menemui banyak kesulitan meski menjalani laga tandang di Stadion San Marino. Dalam tujuh laga menghadapi San Marino sebelumnya, Inggris selalu menang dengan skor agregat 42-1. Pasukan Southgate juga menang telak 5-0 atas San Marino pada Maret 2021 di Stadion Wembley, London.
Pencapaian San Marino saat bermain di hadapan pendukung mereka sendiri juga tak terlalu mentereng. San Marino telah kalah 36 kali dari 37 pertandingan kualifikasi Piala Dunia di kandangnya. Menyadari hal itu, Southgate dengan percaya diri berencana merotasi susunan pemainnya pada laga itu demi memberikan kesempatan bermain kepada pemain lainnya. Menurut Southgate, para pemain cadangan Inggris juga memiliki kualitas yang sama baiknya.
”Kami akan membuat beberapa perubahan. Di masa lalu, kami tetap mempertahankan penampilan yang baik meski melakukan sejumlah perubahan,” kata Southgate, Minggu (14/11/2021).
Rotasi pemain memang harus dilakukan Inggris karena mereka tidak akan diperkuat Mason Mount dan Luke Shaw yang cedera. Mount masih menjalani perawatan setelah operasi gigi, sedangkan Shaw tengah berupaya pulih dari cedera kepala yang ia dapat ketika timnya, Manchester United, melawan Manchester City di Liga Inggris.
Kontrak Southgate
Di luar persiapan tim, sosok Southgate saat ini tengah dalam sorotan media-media Inggris. Ia dikabarkan semakin dekat menandatangani perpanjangan kontrak sebagai pelatih Inggris. The Guardian melaporkan, Southgate diperkirakan akan memperpanjang kontrak hingga 2024 dengan nilai mencapai Rp 57,2 miliar per tahun. Kontrak Southgate bersama timnas Inggris akan berakhir seusai Piala Dunia 2022 Qatar.
Masa depan Southgate bersama tim ”Tiga Singa” sebelumnya sempat tidak pasti karena ia tak kunjung menandatangani kontrak baru. Southgate sebelumnya mengatakan tertarik untuk melatih salah satu klub Liga Inggris bila kontraknya bersama timnas berakhir.
Pembicaraan perpanjangan kontrak antara Southgate dan Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) sempat tersendat karena kedua belah pihak tidak kunjung menemui kata sepakat. Namun, saat ini pembicaraan negosiasi kontrak semakin mengarah ke kesepakatan baru.
Kami akan mendukungnya apa pun yang dia (Southgate) putuskan. Kami menikmati kemenangan atas Albania dan akan mendapatkan satu kemenangan lagi (saat menghadapi San Marino). (Harry Kane)
Sejak mengambil alih posisi pelatih dari Sam Allardyce pada Juli 2016, Southgate telah membawa Inggris menjejaki semifinal Piala Dunia 2018 di Rusia. Selain itu, Inggris juga berhasil menembus final Piala Eropa 2020 meski pada akhirnya kalah dari Italia melalui drama adu penalti.
Southgate mengungkapkan, ada banyak alasan baginya untuk tetap mengarsiteki timnas Inggris. ”Sebagai manajer, Anda ingin bekerja dengan pemain bagus. Tidak banyak pekerjaan di luar sana dan menjadi pelatih Inggris adalah hak istimewa yang sangat besar. Jadi, tentu saja saya mengambil pekerjaan itu dengan sangat bertanggung jawab. Sangat berarti bagi saya untuk berada di posisi saya sekarang ini,” katanya.
Kabar perpanjangan kontrak Southgate direspons secara positif oleh pemain timnas Inggris, salah satunya penyerang Harry Kane. Kane mengungkapkan, ia dan para pemain Inggris selama ini sangat cocok dan senang dilatih Southgate. Menurut Kane, mereka ingin Southgate bertahan selama mungkin.
Perpanjangan kontrak Southgate, kata Kane, turut memberikan aura positif terhadap persiapan tim melawan San Marino. ”Kami akan mendukungnya apa pun yang dia (Southgate) putuskan. Kami menikmati kemenangan atas Albania dan akan mendapatkan satu kemenangan lagi (saat menghadapi San Marino),” kata Kane dinukil dari Sky Sports. (AP)