Presiden Jokowi: PON-Peparnas Papua 2021 Rayakan Keberagaman, Hormati Kesetaraan
Pada penutupan Peparnas 2021, Presiden Jokowi menyampaikan selamat kepada para atlet, terutama atlet Papua yang telah menunjukkan prestasinya. ”Kesimpulannya, bukan hanya torang bisa. Tetapi torang hebat,” ujar Presiden.
Oleh
Cyprianus Anto Saptowalyono
·3 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS — Presiden Joko Widodo mengapresiasi kinerja Provinsi Papua dalam menyelenggarakan Pekan Olahraga Nasional (PON) dan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2021. PON Papua 2021 dan Peparnas Papua 2021 dinilai menunjukkan kebangkitan besar olahraga nasional, merayakan keberagaman, menghormati kesetaraan, serta bersama-sama meraih prestasi yang mengharumkan bangsa dan negara.
”Mengikuti penyelenggaraan Peparnas XVI di Papua, saya ingin menyampaikan isi hati saya. Kinerja tuan rumah Provinsi Papua luar biasa. Penyelenggaraan PON dan Peparnas luar biasa. Dukungan delegasi semua provinsi luar biasa. Dan, yang saya lihat, sportivitas dan prestasi para atlet juga luar biasa,” kata Presiden Joko Widodo saat berpidato pada penutupan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) Papua 2021, di Jayapura, Provinsi Papua, Sabtu (13/11/2021).
Kinerja tuan rumah Provinsi Papua luar biasa. Penyelenggaraan PON dan Peparnas luar biasa. Dukungan delegasi semua provinsi luar biasa. Dan, yang saya lihat, sportivitas dan prestasi para atlet juga luar biasa. (Presiden Jokowi)
Secara khusus, Presiden Jokowi juga mengucapkan selamat kepada Provinsi Papua atas semua prestasinya. Di Peparnas kali ini Provinsi Papua menjadi juara umum dengan meraih medali terbanyak. ”Dan, selamat kepada Papua, telah sukses sebagai tuan rumah PON dan Peparnas,” kata Kepala Negara disambut tepuk tangan dan sorak-sorai hadirin.
Di kesempatan itu, Presiden Jokowi juga menyampaikan selamat kepada para atlet, utamanya atlet Papua, yang telah menunjukkan prestasinya. ”Kesimpulannya, bukan hanya torang bisa. Tetapi, torang hebat,” ujar Presiden.
Menurut Presiden Jokowi, Peparnas ini menyampaikan banyak pesan. Peparnas ini menunjukkan bahwa kesulitan bukanlah halangan. ”Dengan konsistensi dan kerja keras segala kesulitan bisa kita atasi. Bahkan, berbagai prestasi bisa kita raih. Melalui PON dan Peparnas di Papua ini kita juga menunjukkan kebangkitan besar olahraga nasional kita. Kita juga merayakan keberagaman, kita juga menghormati kesetaraan, dan bersama-sama kita meraih prestasi yang mengharumkan bangsa dan negara,” katanya.
Melalui PON dan Peparnas di Papua ini kita juga menunjukkan kebangkitan besar olahraga nasional kita. Kita juga merayakan keberagaman, kita juga menghormati kesetaraan, dan bersama-sama kita meraih prestasi yang mengharumkan bangsa dan negara.(Presiden Jokowi)
Presiden Jokowi juga menyampaikan terima kasih atas kerja keras semua pihak yang telah menyukseskan Peparnas Papua 2021. ”Saya tegaskan sekali lagi, bukan hanya torang bisa, tetapi semua ini menunjukkan bahwa torang hebat. Sekali lagi, torang hebat. Maka, dengan mengucap syukur ke hadirat Tuhan yang Maha Esa, dengan mengucap alhamdulillahi rabbil alamin, malam hari ini Pekan Paralimpik Nasional XVI di Papua tahun 2021 secara resmi saya tutup. Sampai berjumpa di Sumatera Utara dan Aceh,” kata Presiden Jokowi.
Sebelumnya, apresiasi dan ucapan selamat kepada Provinsi Papua yang sukses menyelenggarakan PON Papua 2021 dan Peparnas Papua 2021 juga disampaikan Presiden Jokowi saat memberikan keterangan selepas menyaksikan pertandingan cabang olahraga judo tunanetra di GOR Trikora, Distrik Abepura, Kota Jayapura, Sabtu.
Belanja noken
Sesuai agenda, Presiden dan rombongan yang baru saja menyaksikan pertandingan Judo Peparnas Papua di GOR Trikora Jayapura akan menuju GOR Cendrawasih untuk menyaksikan olahraga cabang bulu tangkis. Namun, saat melintas di Pasar Noken Taman Imbi, Presiden dan rombongan menghentikan kendaraannya. Di pasar tersebut, Presiden Jokowi dan rombongan membeli sejumlah noken dan beberapa kerajinan khas Papua.
Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden menginformasikan, para mama yang berjualan di pasar tersebut juga mengaku senang karena Presiden Jokowi mampir dan berbelanja di sana. Apalagi rombongan Presiden, termasuk anggota Paspampres, juga ikut membeli tas khas Papua tersebut dan langsung memakainya.
Staf Khusus Presiden Angkie Yudistia menuturkan, pelaksanaan Peparnas membuktikan bahwa atlet penyandang disabilitas mampu berlaga dan menunjukkan potensinya sama seperti teman atlet pada umumnya. ”Bapak Presiden sangat bangga untuk semua atlet-atlet penyandang disabilitas, di mana potensi atlet disabilitas ini yang kelak terus diasah sehingga akan mewakili Indonesia di ranah internasional,” kata Angkie.
Peparnas Papua 2021 merupakan wadah bagi penyandang disabilitas untuk menunjukkan bakat dan potensi yang membanggakan masyarakat Indonesia.
Angkie mengatakan, Peparnas Papua 2021 juga merupakan wadah bagi penyandang disabilitas untuk menunjukkan bakat dan potensi yang membanggakan masyarakat Indonesia.
”Maka dari itu, sukses terus untuk semua atlet, sukses terus untuk semua. Bapak Presiden mengapresiasi dan berterima kasih kepada seluruh ofisial, seluruh atlet, pelatih, dan yang mendukung,” katanya.