logo Kompas.id
OlahragaMGPA Kecam Video Pembukaan...
Iklan

MGPA Kecam Video Pembukaan Kargo Ducati di Mandalika

Pengelola Sirkuit Mandalika mengecam keras beredarnya video tentang isi kargo tim Aruba.It Racing-Ducati di "paddock" sirkuit jalan raya itu. Pengelola meminta maaf dan memastikan menegakan aturan FIM dan Dorna.

Oleh
agung setyahadi
· 3 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/FoZr3ZO9HiSY7dkW8aOHXn9B1VY=/1024x683/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2021%2F11%2Fb4c3920a-c344-4d1c-8b7b-11aa465bd0cd_jpg.jpg
KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Sejumlah petugas mengangkut logistik balapan untuk Kejuaraan Dunia Superbike ke area paddock di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, beberapa waktu lalu.

MANDALIKA, KAMIS – Mandalika Grand Prix Association atau MGPA, penyelenggara lokal balapan Kejuaraan Dunia Superbike di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, mengecam tindakan oknum yang membuka kargo motor tim Aruba.It Racing-Ducati. Tindakan tidak bertanggung jawab itu menyebabkan petinggi Ducati marah, hingga MGPA meminta maaf kepada semua pihak terkait. MGPA kini memperketat pengawasan serta membatasi akses ke area pitlane.

Logistik balapan tim-tim peserta Superbike mulai tiba di Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, Senin (8/11/2021). Kargo kemudian diangkut menuju Sirkuit Mandalika dan ditempatkan di paddock masing-masing tim. Pemeriksaan kargo hanya boleh dilakukan oleh pihak berwenang, yaitu petugas bea cukai, freight forwarder, dan didampingi oleh personel Dorna dan MGPA.

Editor:
Yulvianus Harjono
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000