Kesiapan Peralatan dan Fasilitas Arena PON Papua Capai 95 Persen
Penyediaan peralatan dan fasilitas di 44 arena jelang perhelatan Pekan Olahraga Nasional Papua 2020 hampir rampung. Peralatan yang disiapkan berstandar internasional dan sesuai dengan spesifikasi.
Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
·3 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS — Penyediaan fasilitas dan peralatan di 44 arena untuk perhelatan Pekan Olahraga Nasional XX di Provinsi Papua telah mencapai 95 persen. Penyediaan fasilitas dan peralatan arena ditargetkan akan tuntas pekan depan.
”Fasilitas dan peralatan untuk 37 cabang olahraga dalam Pekan Olahraga Nasional XX telah berada d Papua. Saat ini hanya tersisa penyediaan peralatan pendukung dan peralatan 10 cabang olahraga ekshibisi,” kata Juru Bicara Panitia Besar (PB) PON XX Papua Azis Matdoan di Jayapura, Jumat (10/9/2021).
Azis mengatakan, penyediaan fasilitas, seperti kelistrikan dan peralatan untuk bertanding, telah tersedia di 44 arena. Adapun 44 arena ini tersebar di empat kluster penyelenggara PON XX di Provinsi Papua.
Adapun empat daerah yang melaksanakan Pekan Olahraga Nasional Papua 2020 adalah Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Merauke, dan Kabupaten Mimika. Sebanyak 6.300 atlet dan 3.000 tenaga ofisial akan hadir dalam PON Papua 2020 ini.
Pelaksanaan PON Papua 2020 ini direncanakan mulai dengan pertandingan awal 22 September hingga 15 Oktober 2021. Sebanyak 37 cabang olahraga dan 10 cabang ekshibisi yang akan dipertandingkan dalam PON Papua 2020.
Sejumlah 25.000 tenaga sukarelawan diterjunkan dalam PON di empat kluster akan diverifikasi identitas dan latar belakang kehidupannya oleh Polda Papua dan Kodam XVII Cenderawasih. Hal ini sebagai prosedur untuk memastikan keamanan dalam pelaksanaan PON di Papua.
”Kami menerapkan pengamanan berlapis di setiap arena. Setiap panitia, sukarelawan, dan penonton wajib melewati pemeriksaan metal detector atau alat pendeteksi logam sebelum memasuki arena PON,” kata Azis.
Perwakilan tim Delegasi Teknis Cabang Olahraga Renang Indah (Artistik) Fitrah Utami Harsono mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi peralatan pertandingan yang dibeli PB PON Papua ketika meninjau arena Akuatik Papua di Kampung Harapan, Kabupaten Jayapura. Menurut Fitrah, peralatan yang direkomendasikannya telah terpenuhi dan sesuai spesifikasi.
Arena akuatik Papua yang berlokasi di Kampung Harapan menjadi arena akuatik termegah di kawasan Indonesia timur. PT Waskita Karya membangun arena ini di atas lahan seluas 23.124 meter persegi dan luas bangunan 17.733 meter persegi seperti memiliki kapasitas penonton hingga 1.722 kursi.
”Peralatan ataupun perlengkapan pertandingan di arena Akuatik Papua sangat bagus dan sesuai dengan keinginan kami. Kualitas peralatan cabor renang indah PON Papua 2020 sama yang digunakan pada Asian Games 2018, ” kata Fitrah.
Koneksi internet
Direktur Enterprise & Business Service Telkom Edi Witjara mengatakan, Telkom juga menyediakan 891 titik access point internet nirkabel (Wi-Fi) untuk mendukung kelancaran konektivitas internet selama PON Papua 2020 berlangsung. Sebanyak 891 titik Wi-Fi ini tersebar di seluruh arena pertandingan PON Papua 2020, ruang publik, dan bisa diakses masyarakat secara gratis.
”Ratusan titik Wi-Fi yang disediakan Telkom memiliki kapasitas bandwidth lebih dari 100 Gbps. Selain itu, Telkom menyediakan 379 unit fasilitas sambungan internet berbasis kabel (fixed broadband) IndiHome di sejumlah beberapa lokasi vital, seperti wisma atlet, sehingga dapat memenuhi kebutuhan kontingen yang akan bertanding,” kata Edi.
Kepala Polda Papua Inspektur Jenderal Mathius Fakhiri menyatakan, total sebanyak 16 kompi pasukan Brimob Nusantara diterjunkan ke empat kluster PON Papua 2020. Upaya ini mencegah segala potensi gangguan keamanan selama pelaksanaan PON Papua 2020 di 44 arena.
”16 kompi pasukan ini akan memperkuat pengamanan pagar betis, yakni menjaga seluruh area dari arena PON Papua 2020. Kami juga akan meminta tambahan pasukan khususnya dari Satgas Nemangkawi dan Mabes Polri,” kata Mathius yang juga menjabat Ketua Kontingen PON Papua 2020.
Ia menambahkan, Polda Papua telah bersinergi dengan Bidang Sumber Daya Manusia PB PON XX terkait identitas relawan yang akan bertugas di 44 arena. ”Sukarelawan menjadi salah satu fokus kami dalam mempersiapkan pengamanan PON XX. Saat ini pelaksanaan penyaringan atau screening terhadap seluruh relawan tengah berlangsung,” katanya. (FLO)