Presiden Bangga atas Raihan Dua Emas Paralimpiade Tokyo 2020
“Saya mewakili seluruh masyarakat Indonesia. Seluruh rakyat Indonesia mengucapkan selamat untuk medali emas cabang parabulu tangkis ganda putri dan juga ganda campuran," kata Presiden Jokowi melalui video call.
Oleh
Mawar Kusuma Wulan
·4 menit baca
JAKARTA, KOMPAS — Lewat panggilan video, Presiden Joko Widodo mengungkapkan rasa bangga atas prestasi yang diraih atlet bulu tangkis Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020. Capaian dua emas setelah 41 tahun tanpa medali emas di Paralimpiade ini dinilai sebagai prestasi yang sangat luar biasa. Mewakili seluruh rakyat Indonesia, Presiden Jokowi mengucapkan selamat.
”Saya tidak bisa banyak komentar. Ini luar biasa sekali penampilan baik yang kemarin ganda putri dan hari ini ganda campuran, luar biasa,” ujar Presiden Jokowi dalam panggilan video kepada para atlet peraih medali emas di Paralimpiade Tokyo 2020 dan Ketua National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Senny Marbun, Minggu (5/9/2021).
Medali emas kedua diraih pada Minggu (5/9) oleh pasangan pebulu tangkis, Leani Ratri Oktila bersama Hary Susanto pada pertandingan final nomor ganda campuran SL3-SU5. Leani/Hary mengalahkan wakil Perancis, Lucas Mazur/Faustine Noel. Pasangan Indonesia tersebut harus bekerja keras sebelum memastikan medali emas dengan skor 23-21, 21-17 di Yoyogi National Stadium.
Pada hari yang sama, Leani juga meraih medali perak di tunggal putri. Sehari sebelumnya, pada Sabtu (4/9), Leani bersama Khalimatus Sadiyah meraih medali emas pertama di nomor ganda putri SL3-SU5 di Yoyogi National Stadium.
Dengan raihan emas tersebut, Leani/Khalimatus berhasil mengakhiri penantian emas Paralimpiade selama 41 tahun sejak Paralimpiade Arnhem, Belanda, 1980. Di final ganda puteri kelas SL3-SU5, Leani/Khalimatus menang atas juara dunia asal China, Cheng He Fang/Ma Hui Hui, 21-18, 21-12.
”Saya mewakili seluruh masyarakat Indonesia. Seluruh rakyat Indonesia mengucapkan selamat untuk medali emas cabang parabulu tangkis ganda putri dan juga ganda campuran. Ya baru saja, untuk Ratri dan Hary untuk ganda campuran, ganda putri Ratri dan Alim,” ujar Presiden dari Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat,
Kabar perolehan medali emas ini merupakan kabar yang sangat menggembirakan bagi Presiden Jokowi dan seluruh rakyat Indonesia. ”Setelah 41 tahun kita bisa kembali meraih medali emas di Paralimpiade dan langsung dua emas,” ujar Presiden Jokowi sambil menggeleng-gelengkan kepala tanda kagum.
Leani, Khalimatus, dan Hary segera menanggapi ucapan Presiden Jokowi dengan ungkapan terima kasih. Senny menyebut bahwa prestasi yang diraih tersebut tidak lepas dari dukungan Presiden Jokowi dan seluruh rakyat Indonesia. Senyum terus-menerus menghiasi wajah dari para peraih medali emas ini sepanjang panggilan video dengan presiden.
Sempat takut
Presiden Jokowi lantas menyebut sempat takut ketika menyaksikan pertandingan yang berjalan seru. ”Dan yang kemarin ganda putrinya luar biasa. Permainannya sangat bersemangat, saya sempat takut. Ratri dan Alim kehilangan di set ke dua, karena sempat tertinggal kan? Tapi Ratri dan Alim bisa bangkit dan mengejar dan juara,” tambah Presiden Jokowi sambil mengacungkan jempol dua tangan.
Tentang pertandingan di ganda campuran, Presiden Jokowi juga menyebut penampilan Leani/Hary sangat baik. ”Kemudian tadi, juga baik sekali. Ratri dan Hary juga bagus sekali. Set pertama nyaris terkejar dan luar biasa, luar biasa,” tambah Presiden Jokowi.
Ketua NPC Indonesia Senny Marbun juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi. ”Terima kasih Bapak Presiden, kami berangkat ke Tokyo atas restu Bapak Presiden dan seluruh rakyat Indonesia. Untuk mencapai prestasi yang luar biasa. Kami akan selalu berdoa untuk Bapak Presiden agar selalu sehat dan diberkahi Tuhan untuk mengangkat Indonesia semakin maju ke depan,” ujarnya.
Presiden Jokowi lantas menutup panggilan video tersebut dengan kembali mengucapkan selamat. ”Saya tunggu di istana nanti Pak dan semuanya,” tambah Presiden Jokowi.
Pada Minggu sore pula, secara terpisah di akun media sosialnya, Presiden Jokowi juga mengucapkan selamat untuk perolehan medali perunggu yang diraih Pebulutangkis Fredy Setiawan.
”Satu medali kembali menambah pundi-pundi kontingen Indonesia di Paralimpiade Tokyo. Pebulu tangkis Fredy Setiawan yang turun di nomor tunggal putra kelas SL4 merebut medali perunggu dalam laga yang berlangsung di Yoyogi National Stadium, Minggu pagi. Selamat untuk Fredy,” tambah Presiden Jokowi.
Di Paralimpiade Tokyo 2020, atlet-atlet para-badminton Indonesia menorehkan prestasi membanggakan. Cabang andalan Tim Merah Putih tersebut meraih total dua medali emas, dua medali perak, dan dua medali perunggu di ajang yang berlangsung dari 24 Agustus hingga 5 September 2021.
Berdasar siaran pers Kementerian Pemuda dan Olahraga, pada Paralimpiade Tokyo 2020 ini, kontingen Indonesia berhasil meraih total sembilan medali, yakni dua medali emas, tiga medali perak, dan empat medali perunggu.
Raihan medali tersebut menempatkan Indonesia di peringkat ke-43, meningkat jauh dari pencapaian di Paralimpiade Rio de Janeiro 2016, di mana Indonesia berada di peringkat ke-76 dari hasil raihan satu medali perunggu.