Cristiano Ronaldo belum berhenti menciptakan rekor baru mendekati 20 tahun karier profesionalnya. Seusai melampaui rekor Ali Daei, ia mengejar catatan bersejarah lain milik legenda Malaysia, Soh Chin Ann.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·5 menit baca
Bagi Cristiano Ronaldo, gelar juara dan rekor ibarat puncak-puncak gunung yang wajib ditaklukkan. Setelah mencatatkan diri sebagai pemain dengan gol internasional terbanyak sepanjang sejarah, penyerang yang baru kembali ke Manchester United itu telah membidik dua ”puncak” dunia lainnya, yaitu rekor pesepak bola dengan penampilan tim nasional paling banyak serta berusaha menjadi kampiun di Piala Dunia Qatar 2022.
Berkat sepasang golnya ke gawang Irlandia pada laga penyisihan Grup A kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022, Kamis (2/9/2021) dini hari WIB, Ronaldo membawa Portugal menang 2-1. Ia juga menggeser legenda Iran, Ali Daei, sebagai pencetak gol terbanyak di laga internasional dengan total 109 gol yang diukir hingga 2006. Adapun Ronaldo kini membukukan 111 gol bagi ”A Selecao”.
Jika dihitung dari jumlah total gol Portugal sejak menjalani laga perdananya pada 18 Desember 1921, yaitu kontra Spanyol di Madrid, 10,3 persen gol mereka dibuat Ronaldo. Total 1.076 gol dicetak A Selecao dalam 639 laga sejak 1921 silam.
Meskipun rekor terbaru itu sangat fenomenal, mantan pemain Juventus berjuluk ”CR7” itu sesungguhnya belum puas. Dalam satu tahun ke depan, Ronaldo masih ingin menyempurnakan penampilannya bagi Portugal dengan memecahkan rekor penampilan terbanyak di laga internasional.
Penampilannya saat menghadapi Irlandia di Stadion Algarve, Faro, Portugal, kemarin, merupakan laga ke-180 Ronaldo berseragam Portugal. CR7 membutuhkan waktu 18 tahun dan 12 hari untuk menciptakan total penampilan sebanyak itu, terhitung sejak memulai debutnya pada 20 Agustus 2003.
Hal itu membuatnya menyamai rekor Sergio Ramos, mantan rekan setimnya di Real Madrid yang lebih dulu menahbiskan diri sebagai pemain dengan jumlah penampilan terbanyak bagi timnas di negara Eropa. Tiada pemain lainnya di Eropa yang telah tampil dalam 180 laga internasional selain Ronaldo dan Ramos.
Ia (Ronaldo) sekali lagi menunjukkan komitmen dan dedikasi luar biasa terhadap seni dan hasrat terhadap sepak bola. (Gianni Infantino)
Merujuk data FIFA, Ronaldo hanya butuh memainkan 16 laga lainnya untuk memuncaki daftar pemain yang paling banyak tampil di pertandingan internasional.
Daftar itu masih dikuasai legenda timnas Malaysia, Soh Chin Ann, yang tampil sebanyak 195 kali untuk ”Harimau Malaya”. Rekor itu diciptakannya pada periode 19 November 1969 hingga 18 Oktober 1984.
CR7 bisa melampaui rekor milik Soh Chin Ann jika tampil di Piala Dunia Qatar, tahun depan. Setelah dipastikan tidak dapat tampil di laga kelima kualifikasi Piala Dunia Qatar melawan Azerbaijan di Baku, Selasa (7/9), akibat akumulasi kartu kuning, Ronaldo maksimal bisa memainkan 13 laga internasional pada kurun 2021-2022 sebelum Piala Dunia Qatar yang akan digelar November-Desember 2022.
Jika konsisten tampil di 13 laga itu, maka rekor Soh bisa dipecahkan Ronaldo saat menyelesaikan tiga laga babak penyisihan grup di Qatar 2022.
”Rekor lainnya? Saya pikir itu akan sangat bagus untuk menambah koleksi di museum saya. Mencetak gol, menciptakan pertunjukkan di lapangan, dan memenangkan trofi, adalah hal yang saya amat sukai,” ujar Ronaldo kepada RTE seusai laga di Stadion Algarve, kemarin.
Belum akan pensiun
Dalam takarir unggahan video di akun Instagram pribadinya, untuk merayakan rekor pencetak gol terbanyak dalam laga internasional, Ronaldo pun telah memberikan sinyal belum akan pensiun dalam waktu dekat. Ia masih bersemangat tampil dan memimpin rekan-rekannya di timnas Portugal.
”Mari tetap bertemu di dalam lapangan dalam beberapa tahun mendatang. Saya belum menutup perhitungan (gol) ini,” tulis Ronaldo dalam unggahan yang disukai lebih dari 15,6 juta pemilik akun hanya dalam waktu 10 jam setelah diunggah itu.
Golnya ke gawang Irlandia pada tujuh menit terakhir laga kemarin sekaligus menjadi potret waktu favoritnya saat menciptakan gol untuk Portugal. Dari total 111 golnya, 30 persen atau 33 gol dicetak pemain kelahiran Pulau Madeira, Portugal, itu pada 15 menit terakhir pertandingan sepak bola.
Sumbangan gol pertama Ronaldo bagi A Selecao juga tercipta pada masa perpanjangan waktu, yaitu tepatnya pada menit 90+3 dalam laga versus Yunani pada laga babak penyisihan grup Piala Eropa Portugal, 12 Juni 2004. Pada laga debut CR7 di Piala Eropa saat itu, Portugal takluk, 1-2. Yunani lalu menjadi juara kejutan.
Pada Piala Eropa 2020 lalu, Ronaldo telah mengukir rekor lainnya, yaitu sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah kejuaraan itu. Ia mengemas total 14 gol, melampaui rekor Michel Platini (9 gol).
”Meskipun tidak dalam performa terbaiknya, Ronaldo tetap bisa membantu timnya lewat gol-golnya di saat tepat,” ujar Pelatih Portugal Fernando Santos dilansir A Bola.
Irlandia menjadi timnas ke-45 yang menjadi korban ketajaman Ronaldo. CR7 telah membobol gawang tim-tim dari enam konfederasi yang diakui FIFA, mulai dari Eropa, Amerika Selatan, Amerika Utara & Tengah, Afrika, Oseania, dan Asia. Lituania dan Swedia menjadi lawan favorit Ronaldo. Kedua timnas itu masing-masing telah tujuh kali dibobolnya.
John Egan, bek Irlandia yang menciptakan gol semata wayang timnya ke gawang Portugal, berkata, meredam Ronaldo adalah pekerjaan terberat bagi setiap pemain bertahan. Kesalahan kecil Irlandia di menit akhir, lanjutnya, membuat kemenangan ”Jack’s Army”, julukan tim Irlandia, menguap.
”Kami telah meredam penampilannya selama lebih dari 80 menit. Namun, setelah itu, kami membiarkan Ronaldo mendapatkan dua peluang di kotak penalti dan ia tidak menyia-nyiakannya,” ucap Egan, pemain Sheffield United di Divisi Championship Inggris.
Adapun Ricardo Quaresma dan Joao Moutinho adalah pemberi asis terbanyak bagi Ronaldo. Kedua pemain itu masing-masing telah menciptakan delapan asis bagi pemain berusia 36 tahun itu. Sejak Figo memberikan asis untuk gol perdana Ronaldo, 2004 lalu, total 32 pemain A Selecao telah ”melayani” CR7 untuk mencatatkan namanya di papan skor.
”Capaian yang diraihnya (Ronaldo) adalah bentuk penghargaan atas karier luar biasa selama hampir dua dekade mewakili timnas di level tertinggi. Ia sekali lagi menunjukkan komitmen dan dedikasi luar biasa terhadap seni dan hasrat terhadap sepak bola,” kata Presiden FIFA Gianni Infantino, yang menyambut rekor gol internasional terbanyak milik Ronaldo, di laman resmi FIFA.
Gol dan penampilan Ronaldo bukan hanya menghadirkan kebahagiaan bagi warga Portugal. Ia adalah ikon global yang selalu menghadirkan decak kagum banyak orang lewat penampilannya di lapangan. (AFP)