Pebalap Indonesia Mario Suryo Aji kembali meraih poin pada balapan kedua seri Jerez Kejuaraan Dunia CEV Moto3 Yunior. Tambahan poin itu penting untuk mengejar target Mario menempati posisi kelima pada klasemen akhir.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·3 menit baca
KOMPAS, MINGGU – Mario Suryo Aji akhirnya kembali ke jalur poin setelah finis di posisi kedelapan dalam balapan kedua seri Jerez Kejuaraan Dunia CEV Moto3 Yunior di Sirkuit Jerez Angel Nieto, Spanyol, Minggu (22/8/2021). Pebalap tim Astra Honda Racing Tim itu, gagal meraih poin untuk keempat kalinya pada balapan pertama karena terjatuh pada putaran ke-15 dari 16 lap. Tambahan delapan poin dari Jerez belum mengubah posisi Mario di posisi ke-11 klasemen sementara dengan 50 poin.
Mario masih memiliki tiga balapan untuk memperbaiki posisinya, yaitu satu balapan di Sirkuit Misano dan dua balapan di Sirkuit Ricardo Tormo. Pebalap asal Magetan, Jawa Timur itu, ditargetkan finis di posisi lima besar pada musim ketiganya di Kejuaraan Dunia CEV Moto3 Yunior ini. Dia kini terpaut 18 poin dari pebalap posisi kelima, Jose Antonio Rueda dari tim Estrella Galicia 0.0.
Peluang pebalap berusia 17 tahun itu memenuhi target masuk lima besar belum tertutup karena persaingan di CEV Moto3 Yunior sangat dinamis. Akhir pekan ini, misalnya, pebalap langganan podium tertinggi Daniel Holgado, finis di posisi kelima dan ketiga pada balapan pertama dan kedua. Holgado bahkan mendapat sanksi tambahan waktu tiga detik pada balapan kedua karena tidak menyelesaikan long lap penalty karena melebihi batas kecepatan lintasan. Namun, penalti itu tidak memengaruhi posisi akhir karena selisih waktu Holgado dan David Salvador di posisi keempat lebih dari tiga detik.
Holgado pun masih memuncaki klasemen sementara dengan 176 poin, unggul 42 poin dari pebalap di posisi kedua David Munoz dan 63 poin dari Ivan Ortola di urutan ketiga. Pada seri Jerez, Munoz finis terdepan dan Ortola kedua setelah bersaing ketat dengan Holgado dalam tiga putaran terakhir. Sedangkan, pada balapan pertama, Munoz finis kedua dan Ortola ketiga. Pemenang balapan pertama adalah Scott J Ogden dari tim Aspar.
"Saya sangat senang dengan hasil ini, karena balapan kedua sangat ketat. Kemenangan ini untuk para penggemar, tim, dan keluarga saya," ujar Munoz yang membela tim Avatel-Cardoso Racing.
Pada pabalap pertama di Jerez, Mario start di posisi ketujuh atau baris ketiga. Dia berusaha memperbaiki posisi sebelum masuk tikungan pertama, tetapi justru kehilangan posisi dan terus menurun hingga sempat berada di urutan ke-15. Pebalap binaan Astra Honda Motor itu kemudian memperbaiki posisinya hingga sempat berada di posisi ke-10. Namun, dalam putaran ke-15, saat balapan menyisakan satu lap, Mario terjatuh dan gagal meraih poin.
Mario kini terpaut 18 poin dari pebalap posisi kelima, Jose Antonio Rueda.
Ini kecelakaan keempat beruntun yang dialami oleh Mario sejak balapan kedua di Barcelona, kemudian di Algarve, dan Aragon. Tiga kecelakaan sebelumnya itu membuat Mario terlempar dari posisi lima besar yang dia raih setelah tampil bagus dalam balapan pembuka di Estoril, serta dua balapan di Valencia. Di Estoril, Mario langsung menggebrak dan finis di posisi keempat. Dia melanjutkan momentum positif itu dalam dua balapan di Valencia dengan finis di urutan kedelapan dan kelima.
Hasil tiga balapan itu menempatkan Mario di posisi keempat klasemen. Dia masih berada di posisi kelima setelah finis keenam dan gagal finis dalam dua balapan di Barcelona. Namun, posisinya terus merosot hingga urutan ke-11 setelah dua kali gagal finis di Algarve dan Aragon.
Dia kembali kehilangan poin setelah terjatuh pada balapan pertama di Jerez. Namun, Mario membuktikan dirinya mampu bangkit dan meraih delapan poin krusial pada balapan kedua. Mario kembali start dari posisi ketujuh pada balapan kedua, dan dia berada di posisi keenam pada lap pertama. Mario juga sempat bersaing dengan Takuma Matsuyama dalam perebutan posisi kelima.
Namun, persaingan ketat sempat membuat Mario turun hingga posisi kesembilan pada lap kelima. Dia perlahan bangkit dan menjaga posisi di urutan ketujuh hingga putaran ke-14 dari total 16 lap. Namun, pada putaran terakhir dia kehilangan satu posisi dan finis di urutan kedelapan. Dia terpaut 10,966 detik dari Munoz yang memenangi balapan kedua di Jerez.