Southgate membuktikan instingnya tepat ketika memanggil empat bek kanan Inggris untuk Piala Eropa. Keputusan terbukti tepat ketika Alexander-Arnold mengalami cedera paha dalam laga persahabatan.
Oleh
KELVIN HIANUSA
·3 menit baca
MIDDLESBROUGH, KAMIS — Pemanggilan empat bek kanan ke dalam tim nasional Inggris untuk Piala Eropa 2020 oleh sang pelatih Gareth Southgate sempat mengundang perdebatan. Namun, insting Southgate terbukti tepat dalam pemilihan itu. Salah satu bek kanan Trent Alexander-Arnold sudah cedera dalam laga persahabatan.
Alexander-Arnold terlihat mengalami cedera di bagian paha kanan pada menit-menit terakhir laga persahabatan antara Inggris dan Austria di Stadion Riverside, Inggris, Kamis (3/6/2021) dini hari WIB.
Bek andalan Liverpool ini terpaksa keluar dari lapangan dengan jalan yang pincang sebelum peluit panjang wasit. Dia bahkan harus dirangkul oleh salah satu staf medis timnas Inggris untuk bisa berjalan.
Keraguan pun melanda Alexander-Arnold jelang laga pertama Inggris di Piala Eropa. ”Tiga Singa” akan memulai perjalanan mereka kurang dari dua minggu lagi, yakni menghadapi Kroasia di Stadion Wembley pada 13 Juni.
”Kami harus melihat lagi, tentunya ini bukanlah pertanda baik karena dia berjalan keluar dari lapangan. Dia merasa tidak nyaman. Kami sudah dekat dengan turnamen, jadi cedera pasti membuat pemain ragu (untuk melanjutkan). Namun, kepastiannya (cedera) harus menunggu 48 jam ke depan,” kata Southgate ketika ditanya tentang kondisi Alexander-Arnold, dikutip Sky Sports.
Namun, Southgate seharusnya tidak terlalu khawatir. Sebab, dia membawa empat bek kanan dari total 26 pemain ke Piala Eropa nanti. Peran Alexander-Arnold bisa digantikan Kyle Walker, Kieran Trippier, atau Reece James.
Southgate membuktikan pemilihan final skuadnya sudah tepat. Pemanggilan empat bek kanan tersebut sebelumnya sempat mengundang perdebatan. Jumlah itu dinilai terlalu banyak untuk satu posisi. Tim-tim lain paling banyak hanya membawa tiga bek kanan.
Southgate sekaligus membuktikan bek kanannya bisa berguna untuk tampil di posisi lain. Pada laga itu, dia memainkan Trippier dalam posisi bek kiri. Pemain Atletico Madrid itu bermain cukup solid.
Pelatih 50 tahun ini mengatakan tidak akan gegabah mengganti Alexandre-Arnold. Dia masih bisa mengganti sang pemain dengan tim cadangan Ben Godfrey, Jesse Lingard, Aaron Ramsdale, James Ward-Prowse, Ollie Watkins, dan Ben White. Tim cadangan ini merupakan tujuh pemain yang dicoret saat pengecilan skuad dari 33 pemain menjadi 26 pemain.
Sebelumnya, Southgate mengaku sangat membutuhkan kehadiran Alexander-Arnold. Meski bermain kurang maksimal di Liverpool musim ini, sang pemain punya kualitas yang dibutuhkan dalam eksekusi bola mati. Hal itu dipercaya akan membantu Inggris ketika momen kritis.
Bersama empat bek kanan, Southgate bisa menggunakan pemain lain sambil menunggu kesembuhan Alexander-Arnold. Dengan harapan, sang pemain bisa sembuh ketika pertengahan Piala Eropa. ”Mari kita lihat kondisi Trent lagi lebih lanjut setelah dari sini,” ucapnya.
Terlepas dari cedera, Inggris bisa sedikit tersenyum jelang Piala Eropa. Mereka memenangi laga persahabatan atas Austria, 1-0. Gol kemenangan dicetak oleh pemain muda Arsenal yang dijuluki sebagai bocah ajaib, Bukayo Saka.
Bagi Saka, ini adalah gol pertamanya untuk timnas Inggris. Penyerang sayap ini mengaku tidak menyangka kesempatan seperti ini akan tiba. Jangankan mencetak gol, masuk dalam skuad timnas saja sudah bagaikan mimpi untuknya.
”Ini momen terbesar sepanjang karier saya. Saya bisa dipanggil untuk membela Inggris pertama kali di Piala Eropa, lalu sekarang bisa turut mencetak gol. Perasaan ini sangat luar biasa,” kata pemain 19 tahun tersebut kepada BBC Radio 5 Live.
Tiga Singa menggunakan kombinasi pemain muda dan senior ketika melawan Austria. Southgate menggabungkan striker veteran Harry Kane dengan pemain muda, seperti Saka dan Jude Bellingham. Kombinasi ini memberikan energi sekaligus kedewasaan bermain pada skuad Inggris. (AFP)