Pertandingan babak "play in" antara Los Angeles Lakers melawan Golden State Warriors, Kamis (20/5/2021) pagi WIB, adalah reuni bagi LeBron James dan Stephen Curry. Namun, reuni kali ini berbeda dari sebelumnya.
Oleh
Wisnu Aji Dewabrata, Korano Nicolash LMS
·4 menit baca
LOS ANGELES, RABU-Pertandingan babak play in antara Los Angeles Lakers melawan Golden State Warriors, di Staples Center, Los Angeles, AS, Kamis (20/5/2021) pagi WIB, tak ubahnya sebuah reuni di luar laga babak reguler bagi LeBron James dan Stephen Curry. ”King” James ketika masih memakai jersey Cleveland Cavaliers, telah bertemu Curry dan skuad Warriors dalam laga final NBA musim 2015-2018 secara beruntun.
Namun, pertemuan kali ini menjadi spesial, sebab kedua pemain akan berhadapan di babak play in untuk memperebutkan tiket babak play off NBA. Pemenang laga play in antara Lakers (peringkat 7 Wilayah Barat) melawan Warriors (peringkat 8 Wilayah Barat) akan otomatis masuk ke babak play off Wilayah Barat sebagai tim peringkat ke-7.
Kedua tim musim ini menghadapi perjalanan yang berat hanya untuk lolos dari babak reguler. Bagi Lakers sang juara bertahan, cedera yang mendera James, Anthony Davis, dan para pemain kunci lainnya, membuat langkah mereka terseok-seok hingga terpaksa berlaga di play in.
Lihatlah apa yang dilakukannya musim ini. Semua orang memperhitungkan Curry. Semua orang mengatakan, Klay (Thompson) cedera, bisakah Steph memimpin timnya? Bisakah dia membawa timnya ke babak play off? Menurut saya, Steph telah mencapai musim terbaiknya sepanjang tahun.
James yang mengakui dirinya sebagai pengagum Curry mengatakan, Curry adalah pemain terbaik di liga pada musim ini. ”Lihatlah apa yang dilakukannya musim ini. Semua orang memperhitungkan Curry. Semua orang mengatakan, Klay (Thompson) cedera, bisakah Steph memimpin timnya? Bisakah dia membawa timnya ke babak play off? Menurut saya, Steph telah mencapai musim terbaiknya sepanjang tahun,” ujar James.
James adalah tipe pemain yang percaya posisi sebuah tim dalam klasemen tidak banyak artinya di babak play off. Meskipun data menunjukkan, belum ada tim peringkat 6 ke bawah pada babak play off yang berhasil menjadi juara NBA, kecuali Houston Rockets pada tahun 1995.
”Saya tidak peduli pada peringkat kami di klasemen. Tidak masalah. Kami ingin bermain lebih baik musim ini, namun cedera membuat tim kami menderita. Saya siap menghadapi tantangan selanjutnya,” ujar James.
Pertemuan antara James dan Curry di babak play in ini merupakan pertemuan mereka yang ke-23 di luar babak reguler. Curry menilai pertemuan kali ini tidak sama dengan pertemuan mereka sebelumnya. ”Akan ada skenario berbeda, ada babak baru di dalamnya. Namun, pada akhirnya kami mendambakan kemenangan,” kata Curry.
Percaya diri
Lakers cukup memiliki rasa percaya diri menjelang babak play in, karena mereka memenangi lima laga terakhir secara beruntun di babak reguler. Para pemain Lakers pun dapat diturunkan penuh saat menjamu Warriors. Di babak reguler musim ini, Lakers dua kali mengalahkan Warriors yaitu pada 28 Februari dengan skor 117-91 di kandang Lakers, dan 15 Maret (128-97) di kandang Warriors. Adapun Warriors sekali mengalahkan Lakers, 115-113, di kandang Lakers pada 18 Januari.
Pelatih Lakers, Frank Vogel mengungkapkan, James siap dimainkan meskipun masih ada sedikit rasa sakit di kakinya. ”Kondisinya bagus untuk bertanding. (James) ikut dalam sesi latihan hari ini dan siap dimainkan,” paparnya.
Menurut Davis, seperti dikutip dari laman ESPN.com, seluruh pemain Lakers menyadari pemain paling berbahaya dari Warriors adalah Curry. Oleh karena itu, seluruh pemain Lakers harus melakukan yang terbaik untuk menghambat Curry.
Davis menegaskan, pemain harus bekerja sama sebagai sebuah tim untuk mengawasi Curry serta menguncinya sepanjang pertandingan. Pemain Lakers tidak akan memberi peluang sedikit pun pada Curry untuk menyerang atau bahkan mendekati keranjang.
Pelatih Warriors, Steve Kerr, Selasa lalu mengungkapkan, Lakers akan melakukan segalanya untuk mematikan Curry. Lakers sebagai tim dengan pertahanan terbaik di NBA akan membuat pertahanan berlapis, menyiapkan berbagai skema pertandingan, menempel ketat pemain Warriors, dan tak lupa menyerang.
Kokohnya pertahanan Lakers tidak terlalu dirisaukan Warriors. Kerr bahkan memuji penampilan pemainnya yang memenangi enam laga beruntun di babak reguler. ”Saya sudah sering mengatakan sejak enam pekan lalu, bahwa kami akan terus maju. Tim kami menunjukkan kemajuan dalam dua bulan ini,” ujar Kerr.
Celtics lolos
Hasil pertandingan lain babak play in, Rabu, Boston Celtics memastikan lolos ke babak play off setelah mengalahkan Washington Wizards, 118-100, di TD Garden, Boston. Celtics mengisi slot peringkat 7 babak play off Wilayah Timur. Celtics akan melawan Brooklyn Nets sebagai pemilik peringkat kedua dalam laga babak play off mulai Minggu (23/5).
Brad Stevens, pelatih Celtics, harus berterima kasih kepada forward Jayson Tatum, yang mencetak 50 poin, 8 rebound, 4 asis, 2 kali blok, serta sekali steal.
Sementara itu, Indiana Pacers mengalahkan Charlotte Hornets, 144-117. Pacers masih akan menghadapi Wizards, Jumat (21/5) untuk memperebutkan tiket terakhir babak play off Wilayah Timur sebagai tim peringkat ke-8 atau terakhir. (AP/AFP/REUTERS)