Lewis Hamilton meraih posisi start terdepan ke-100 Formula 1 di Sirkuit Barcelona-Catalunya. Ini momen magis yang semakin mendekatkan Hamilton untuk menyamai enam kemenangan Michael Schumacher di seri Spanyol.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·4 menit baca
JAVIER SORIANO / AFP
Pebalap Mercedes Lewis Hamilton beraksi saat kualifikasi balapan Formula 1 seri Spanyol di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Barcelona, Spanyol, Sabtu (8/5/2021). Hamilton berhasil meraih "pole position" yang ke-100 dalam kariernya di Formula 1.
BARCELONA, SABTU — Lewis Hamilton benar-benar menjadikan Sirkuit Barcelona-Catalunya sebagai rumahnya dengan meraih pole position ke-100 dalam kariernya di Formula 1. Pebalap tim Mercedes itu terus menaikan tantangan pada pebalap lain dengan mencetak rekor-rekor baru. Ini pencapaian tak terbayangkan oleh Hamilton yang pada 2017 melampaui rekor 65 pole Ayrton Senna, serta 69 pole Michael Schumacher.
100 Pole! Saya bahkan tidak bisa menjelaskan bagaimana rasanya. Saya tidak dapat cukup berterima kasih kepada tim dan semua orang di pabrik atas semua yang telah mereka lakukan untuk membantu kami mengamankan pencapaian luar biasa ini.
“100 Pole! Saya bahkan tidak bisa menjelaskan bagaimana rasanya. Saya tidak dapat cukup berterima kasih kepada tim dan semua orang di pabrik atas semua yang telah mereka lakukan untuk membantu kami mengamankan pencapaian luar biasa ini. Saya merasa sangat rendah hati dan sangat bersyukur. Ini terasa seperti kemenangan pertama saya yang terulang lagi,” tulis Hamilton di akun twitter @LewisHamilton.
Hamilton mencetak waktu tercepat pada kualifikasi ketiga, 1 menit 16,741 detik, unggul 0,036 detik atas pebalap Red Bull Max Verstappen di posisi kedua. Sedangkan rekan setim Hamilton, Valtteri Bottas start ketiga dengan selisih 0,132 detik. Pebalap Ferrari Charles Leclerc melanjutkan momentum positif akhir pekan ini dengan meraih posisi start keempat disusul pebalap Alpine Esteban Ocon. Rekan setim Leclerc, Carlos Sainz Junior di posisi kelima.
Posisi start ke-100 ini menjadi momen magis bagi Hamilton, karena pada awal kariernya di F1 dia merasa meraih posisi start terdepan bukanlah area milik dia. Itu dia ungkapkan saat meraih pole position untuk pertama kali di Kanada pada 2007. “Saya tidak pernah benar-benar menjadi pebalap yang bisa meraih pole. Itu bukan wilayah terkuat saya,” ungkap dia.
AP PHOTO/EMILIO MORENATTI, POOL
Pebalap Mercedes Lewis Hamilton memberikan komentarnya setelah merebut "pole position" ke-100 dalam kariernya di ajang Formula 1. Rekor tersebut dipecahkan Hamilton dalam sesi kualifikasi balapan Formula 1 seri Spanyol di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Barcelona, Spanyol, Sabtu (8/5/2021).
“Saya tidak percaya kami di angka 100 dan ini tergantung pada pria dan wanita di pabrik yang terus menaikan level. Dukungan yang saya peroleh, ini merupakan sebuah mimpi untuk bisa bekerja bersama orang-orang tersebut. Siapa yang akan berpikir pada 2012 lalu, ketika kami memutuskan bekerja sama, kami akan berada di angka 100 dalam kualifikasi,” ujar pebalap berusia 35 tahun itu.
Hamilton meraih banyak momen penting dalam perebutan pole position, namun dari sisi performa dia menjadikan pole position di Singapura pada 2018 sebagai favoritnya. Sirkuit jalan raya Marina Bay itu tidak sesuai dengan karakter mobil Mercedes tetapi dia mampu meraih posisi start terdepan mengalahkan Verstappen. “Putaran itu terasa seperti magis. Saya tidak tahu dari mana datangnya itu,” ujar Hamilton waktu itu.
Sedangkan akhir pekan ini, kecepatan satu putaran Hamilton jelas datang dari kemampuan dia mengemudi, serta setelan mobil yang presisi. Dia melakukan putaran yang sangat brilian pada awal Q3 dan mencetak waktu tercepat meskipun sempat melambat menyusul mobil Segio Perez yang terpelintir di Tikungan 13.
“Saya pikir kami kuat sepanjang akhir pekan ini dan saya melakukan beberapa perubahan. Saya mengalami sedikit ketidakpastian terkait perubahan-perubahan yang akan kami lakukan. Untuk kualifikasi Anda selalu berusaha membuat mobil lebih baik tetapi itu sedikit perjudian karena Anda juga harus tetap memikirkan balapan,” ujar Hamilton kepada Formula 1 seusai kualifikasi, Sabtu (8/5/2021).
LLUIS GENE / AFP
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton (kiri) keluar dari mobilnya di sela sesi kualifikasi balapan Formula 1 seri Spanyol di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Barcelona, Spanyol, Sabtu (8/5/2021).
“Kami melakukan perubahan dan saya langsung berpikri ‘ini sesuatu yang salah’ tetapi itu adalah permintaan saya, dan itu sangat sulit. Jadi itulah mengapa saya tertinggal di sepanjang kualifikasi (Q1 dan Q2). Saya melakukan sedikit penyesuaian di sini (Q3) dan bisa mencetak pace tetapi putaran pertama adalah lap terbaik dalam sesi ini yang sangat bagus,” ungkap pebalap asal Inggris itu.
“Perubahan yang kami lakukan, saya mengalami terlalu banyak understeer, mobil menjadi kurang lincah dan tidak mau berbelok di tikungan seperti yang saya inginkan. Saya melakukan sedikit penyesuaian untuk membuat mobil bisa berbelok. Itu merupakan putaran terbersih saya dan saya akan selalu mengingat itu,” ujar Hamilton terkait putaran yang berbuah posisi start terdepan ke-100 itu.
Hamilton terus menjadi tantangan terbesar bagi Verstappen yang sempat tampil meyakinkan dengan memuncaki FP3. Dia terpaut 0,036 detik dari Hamilton dan akan start dari posisi kedua. “Ini bagus. Saya kesulitan dalam Q1 tetapi kami mengatasi masalah keseimbangan pada Q2, sesuatu yang bagus. Kedua putaran di Q3 lumayan bagus, tetapi putaran kedua sedikit lebih jelek. Kondisinya cukup berangin. Apapun itu posisi kedua bagi kami merupakan hari yang bagus. Kami tahu mereka sangat sulit dikalahkan di sini. Kami sudah senang bisa sedekat itu,” ungkap Verstappen.
Verstappen akan diapit oleh dua pebalap Mercedes, karena Bottas ada di posisi start ketiga. Ini akan menuntut strategi jitu dalam pit stop untuk memangkas waktu saat balapan. Bottas juga sangat kuat sepanjang akhir pekan ini dengan menjadi yang tercepat pada FP1.
LLUIS GENE / AFP
Pebalap Mercedes, Lewis Hamilton (kanan) mendapat ucapan selamat dari pebalap Red Bull, Max Verstappen setelah sesi kualifikasi balapan Formula 1 seri Spanyol di Sirkuit Barcelona-Catalunya, Barcelona, Spanyol, Sabtu (8/5/2021).
“Itu sangat ketat. Saya berada dalam persaingan meraih pole dan saya pikir kesempatan pertama pada Q3 lebih cepat tetapi di Tikungan 10 saya mengalami ban terkunci di ujung tikungandan kehilangan sekitar 0,1 detik, itulah selisih untuk pole. Dengan paket yang kuat, ini akan menjadi persaingan yang bagus besok, tidak diragukan,” ungkap Bottas.
“Saya pikir ini akan ketat antara kami dan Red Bull. Ada sejumlah kemungkinan untuk melakukan satu stop atau dua stop, tetapi saya tidak akan mengungkap strategi kami,” pungkas Bottas.