MXGP Seri Indonesia Diundur Akhir 2021 Demi Datangkan Penonton
Demi menggelar ajang dengan penonton, penyelenggaraan MXGP seri Indonesia diundur dari Juli menjadi November-Desember 2021. MXGP diharapkan dapat menarik wisatawan mancanegara saat pandemi Covid-19 mereda.
Oleh
Emilius Caesar Alexey
·2 menit baca
JAKARTA, KOMPAS – Ikatan Motor Indonesia menginginkan ajang balap motokros terbesar di dunia MXGP seri Indonesia digelar dengan mendatangkan penonton. Oleh karena itu, IMI mengajukan pengunduran jadwal dan disetujui oleh Infront Moto Racing sebagai penyelenggara MXGP.
“Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo ingin agar ajang MXGP dapat menarik penonton dari dalam dan luar negeri. Hal ini sejalan dengan salah satu misi IMI, untuk menjadi penyelenggara wisata olah raga otomotif berskala nasional dan internasional,” kata Alfonsus Judiarto, Wakil Ketua Umum Bidang Event dan Hubungan Internasional, Minggu (21/3/2021).
Semula, dua seri MXGP Indonesia direncanakan pada 4 Juli 2021 di Borobudur dan 11 Juli 2021 di Bali, sesuai kalender awal MXGP. Namun, pada periode itu dikhawatirkan kasus Covid-19 masih tinggi dan belum memungkinkan untuk mengumpulkan penonton. Pada akhir tahun, kasus Covid-19 di Indonesia diperkirakan sudah bisa lebih terkendali seiring dengan berjalannya vaksinasi.
Oleh karena itu, MXGP seri Indonesia diberi alokasi waktu pada 27-28 November dan 4-5 Desember 2021. Namun, jadwal tersebut masih dapat bergeser sebelum musim 2021 dimulai. Periode tersebut dinilai cocok dengan iklim di Indonesia, saat hujan sudah turun sehingga tidak banyak debu. Namun, curah hujan belum terlalu lebat sehingga tanah tidak menjadi terlalu berlumpur dan balap motokros masih menarik untuk ditonton.
CEO Infront Moto Racing yang juga promotor MXGP, David Luongo, menyambut baik permintaan IMI. Menurut Luongo, MXGP memang seharusnya dapat ditonton secara langsung dan menjadi hiburan bagi banyak penggemar balap motokros. Apalagi, MXGP gagal digelar di Indonesia pada tahun 2020 karena pandemi Covid-19.
Lokasi penyelenggaraan MXGP seri Indonesia belum dapat ditentukan karena ada beberapa daerah yang menginginkan. Daerah tersebut adalah Bali, Mandalika (NTB), Jawa Barat, Tanjung Lesung (Banten), Musi Banyuasin (Sumatera Selatan) dan Purworejo (Jawa Tengah). Sebelumnya, pada 2017 sampai 2019, MXGP seri Indonesia pernah digelar di Pangkal Pinang, Palembang, dan Semarang.
“IMI masih harus berkordinasi memastikan wilayah yang cocok untuk menyelenggarakan MXGP 2021. Penentuan lokasi diperkirakan bakal ada kejelasan dalam satu minggu sampai dua minggu ke depan,” kata Judiarto.