Real Madrid sangat berhati-hati untuk menghadapi Atalanta pada laga kedua babak 16 besar Liga Champions. Beberapa pemain bintang telah kembali, kecuali Eden Hazard.
Oleh
D HERPIN DEWANTO PUTRO
·4 menit baca
MADRID, SENIN — Real Madrid akan kedatangan tamu yang beringas pada laga kedua babak 16 besar Liga Champions di Stadion Alfredo Di Stefano, Rabu (17/3/2021) pukul 03.00 WIB. Atalanta, tamu tersebut, selalu bisa menang di kandang lawan pada Liga Champions musim ini, dan mereka kini sangat berambisi untuk membalas kekalahan pada laga pertama di Bergamo, Italia, tiga pekan lalu.
Real memenangi laga pertama dengan skor 1-0 dan berhasil membuat Atalanta marah karena gagal memanfaatkan peluang terbaik. Atalanta saat itu tampil di kandang sendiri dan menghadapi Real yang tidak diperkuat sejumlah bintangnya, seperti Karim Benzema, Eden Hazard, dan Sergio Ramos.
Namun, kesempatan itu lenyap karena Atalanta harus bermain lebih defensif setelah wasit memberikan kartu merah kepada Remo Freuler pada menit ke-17. Pola permainan menyerang khas Atalanta tidak dapat berjalan, justru ”El Real” yang bisa mengambil keuntungan melalui gol tunggal Ferland Mendy pada menit ke-86.
”Pada laga pertama, kami sangat menderita dan harus bermain bertahan. Kami tidak bisa bermain 11 lawan 11, jadi kita lihat pada laga kedua nanti. Kami tidak akan datang (ke Madrid) untuk berjalan-jalan,” kata Pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini, seperti dikutip Football-Italia. Tim ”Sang Dewi” masih berpeluang tampil di babak perempat final dalam dua musim beruntun, dan peluang ini tidak akan mereka biarkan lenyap begitu saja.
Selama fase grup, Atalanta justru tidak pernah menang di kandang. Namun, saat bertandang, mereka selalu bisa memetik tiga angka, termasuk mengalahkan Liverpool, 2-0, di Stadion Anfield. Laga pertama lawan Real merupakan bukti lain yang menunjukkan Atalanta seolah kehilangan kekuatannya di Bergamo.
Fakta unik inilah yang membuat Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane memasang status siaga satu dan menganggap laga kedua nanti bak laga final. Keunggulan satu gol dari laga pertama belum bisa menjadi jaminan bagi Real melenggang ke babak perempat final.
”Atalanta sangat ingin memenangi laga ini, jadi kami harus tampil semaksimal mungkin. Laga ini akan sulit sekali,” ujar Zidane kepada Mundo Deportivo. Ia mengibaratkan laga kedua ini sebagai sebuah titik nol, titik untuk memulai segalanya dari awal.
Beralasan
Kecemasan Zidane cukup beralasan karena Atalanta datang dengan membawa hampir semua pemain yang dimiliki, kecuali Freuler dan Hans Hateboer yang cedera. Gasperini sudah menyiapkan pola permainan menyerang untuk memburu gol tandang sebanyak mungkin. Kemenangan 3-1 atas Spezia di Liga Italia telah menjadi pemanasan bagi Atalanta.
Real justru kembali terpukul karena masih kesulitan untuk mengerahkan kekuatan penuh saat menjamu Atalanta. Mereka tidak akan diperkuat Hazard yang mendadak absen pada saat latihan. Real tidak memberikan keterangan yang lengkap mengenai kondisi gelandang serang asal Belgia itu.
Padahal, Hazard sempat tampil selama sekitar 15 menit saat Real mengalahkan Elche, 2-1, pada laga terakhir mereka di Liga Spanyol. ”Hazard sedang dalam kondisi tidak baik dan saya tidak bisa menjelaskan lebih banyak lagi. Saya harap ini hanya masalah kecil,” kata Zidane di laman UEFA.
Atalanta sangat ingin memenangi laga ini, jadi kami harus tampil semaksimal mungkin. Laga ini akan sulit sekali.
Absennya Hazard praktis membatasi pilihan Zidane dalam menyusun strategi serangan mereka. Belajar dari laga pertama, Real terlihat sangat kesulitan membobol gawang Atalanta yang diperkuat 10 orang. Mereka beruntung Mendy masih bisa mencetak gol sesaat sebelum wasit meniup peluit panjang.
Zidane terpaksa harus kembali menimbang formasi yang tepat untuk mengatasi perlawanan Atalanta. Ia sempat menggunakan kembali formasi 3-5-2 saat melawan Elche, tetapi kemudian mengubahnya lagi menjadi 4-3-3 setelah Elche mencetak gol pertama.
Berbeda dari laga pertama, pada laga kedua nanti Real sudah bisa diperkuat Ramos di lini belakang dan Benzema sebagai ujung tombak. Namun, mereka kehilangan gelandang bertahan Casemiro yang menjalani hukuman akumulasi kartu kuning. Fede Valverde diprediksi menjadi pengisi kekosongan Casemiro.
Menghadapi gaya permainan menyerang Atalanta, Real tidak mau didikte untuk bertahan. Kehadiran Benzema pada laga kedua sangat penting. Striker asal Perancis ini diharapkan bisa tampil efektif seperti saat menceploskan dua gol ke gawang Elche.
”Atalanta merupakan tim yang bermain sangat disiplin. Kami harus terus berpegang pada filosofi tim dan bermain dengan tempo cepat,” ujar Benzema. Inilah saatnya bagi Benzema dan kawan-kawan untuk memulihkan harga diri Real setelah tersingkir di babak 16 besar dalam dua musim beruntun sejak musim 2018-2019.
Beban berat
Pada laga lain di Stadion Puskas Arena, Budapest, Hongaria, Borussia Moenchengladbach memiliki beban jauh lebih berat daripada Atalanta. Mereka menjalani laga kedua melawan Manchester City dengan kekalahan 0-2 pada laga pertama. City kini menjadi tim yang ingin dihindari lawan karena tengah unggul 14 poin di puncak klasemen Liga Inggris dan berpeluang memburu rekor fantastis, yaitu quadruple atau empat gelar dalam semusim.
”Kami tahu beratnya melawan tim sekaliber City. Kami harus bisa membangun pertahanan yang solid lalu mengarahkan kekuatan tim ke lini serang,” ujar Marco Rose, Pelatih Moenchengladbach. (AP/AFP/REUTERS)