Marc Marquez terus berlatih fisik untuk mempersiapkan dirinya menghadapi balapan pertama MotoGP musim 2021. Namanya juga ada dalam daftar sementara pebalap seri Qatar yang dijadwalkan pada 28 Maret.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·4 menit baca
BARCELONA, SELASA —Marc Marquez belum bisa berada di Sirkut Losail, Qatar, untuk menjalani tes pramusim MotoGP 2021. Di saat para pebalap mengembalikan ritme di atas motor, Marquez terus berlatih fisik dengan jadwal yang menguras energi. Pebalap tim Repsol Honda itu berpotensi tampil pada seri pertama di Qatar pada 26-28 Maret jika penyambungan tulang humerus kanan kuat dan fisiknya bugar untuk mengendalikan motor MotoGP.
Marquez sudah melewatkan putaran pertama tes pramusim yang bergulir pada 6-7 Maret. Pebalap berusia 28 tahun itu juga dipastikan absen pada tes terakhir yang berlangsung tiga hari mulai Rabu (10/3/2021) hingga Jumat (12/3). Kini, target Marquez berikutnya adalah bisa tampil dalam balapan pertama musim ini.
Juara dunia enam kali MotoGP itu terus mempersiapkan fisiknya dengan fisioterapi, latihan kardio serta penguatan otot. ”Dalam sebulan terakhir, hari-hari sama persis. Saya bangun pukul 08.00 dan saya menjalani kombinasi latihan fisio dan beban dari pukul 09.00 hingga 11.00,” kata Marquez.
”Dari pukul 11.30 hingga 13.30, saya menjalani sesi latihan, bisa berupa lari, bersepeda, atau yang lainnya. Kemudian, pada sore hari dari pukul 16.00 hingga 18.00, saya menjalani sesi kedua fisio-beban. Mulai pukul 19.00 hingga 21.00 itu waktu bebas saya dan pukul 22.00 saya sudah di tempat tidur karena tidak ada lagi energi yang tersisa,” tutur Marquez diiringi tawa.
Marquez berjuang keras memulihkan kondisi fisiknya, seiring dengan proses pemulihan cedera patah tulang humerus (lengan atas) kanan. Cedera itu membuat Marquez tidak bisa membalap sejak seri kedua MotoGP 2020. Dia bahkan menjalani tiga kali operasi, terakhir pada Desember lalu, karena ada infeksi dan penyambungan tulang semu. Pemulihan cedera Marquez hingga bulan lalu diklaim sesuai dengan harapan dan memuaskan. Namun, kapan dia bisa kembali balapan masih menjadi misteri.
Saya masih belum tahu, saya merasa seperti bisa segera membalap lagi, tetapi saya ada pemeriksaan dokter pekan ini. Kita lihat apakah dia mengatakan oke dan apakah otot dalam kondisi bagus, tetapi Anda tidak pernah tahu (yang akan terjadi) dalam proses rehabilitasi.
”Saya masih belum tahu, saya merasa seperti bisa segera membalap lagi, tetapi saya ada pemeriksaan dokter pekan ini. Kita lihat apakah dia mengatakan oke dan apakah otot dalam kondisi bagus, tetapi Anda tidak pernah tahu (yang akan terjadi) dalam proses rehabilitasi,” kata pebalap asal Spanyol itu dalam video di akun Boxrepsol.
Meskipun dokter menyatakan dia bisa kembali membalap, Marquez tidak akan langsung menjadikan itu lampu hijau untuk kembali bersaing di MotoGP. Dia tidak ingin mengulang kesalahan yang sama dengan musim lalu, yaitu berusaha kembali balapan secepat mungkin hanya empat hari setelah operasi. Dia kini akan lebih mendengarkan tubuhnya, bukan semata instingnya sebagai pebalap dan izin dokter.
”Kami berada di jalur yang tepat dari hari ke hari. Dua pekan lalu, saya mengatakan pekan demi pekan, tetapi sekarang ini dari hari ke hari. Pertama-tama, saya tidak akan langsung mengendarai motor MotoGP, mungkin saya akan mengawali dengan motor kecil dan beberapa kali latihan di sirkuit kecil,” ujar Marquez terkait persiapan kembali balapan jika sudah diizinkan mengendarai motor.
Kapan Marquez kembali ke lintasan balap akan semakin jelas saat pemeriksaan dokter berlangsung pekan ini. Sebagai persiapan dia kembali, Repsol Honda memasukkan namanya dalam daftar sementara pebalap yang akan tampil pada seri pembuka MotoGP 2021 di Qatar. Jika akhirnya dia belum siap, pebalap penguji, Stefan Bradl, akan menjadi pengganti seperti musim lalu.
Bradl sudah berada di Qatar dan menjalani latihan sejak tes shakedown hingga dua hari tes resmi. Pebalap asal Jerman itu akan kembali menjalani tiga hari tes pada 10-12 Maret bersama rekan setim Marquez, Pol Espargaro, serta dua pebalap tim satelit LCR Honda, Takaaki Nakagami dan Alex Marquez. Mereka juga akan melanjutkan pengujian sejumlah paket perbaikan performa RC213V yang secara umum sama dengan motor 2020 karena ada pembekuan pengembangan mesin.
Ini merupakan pertama kali Marc Marquez tidak bisa menjalani tes pramusim. Biasanya, dia menjadi penentu arah perbaikan motor Honda, seperti awal musim lalu saat ada masalah pada paket aerodinamika dan pengendalian liar pada bagian depan motor.
”Ketika Anda menyadari bahwa Anda tidak bisa mengawali pramusim dengan bagus dan Anda tidak akan bisa mencoba komponen baru yang dibawa oleh Honda setelah kerja keras selama musim dingin, ini sesuatu yang aneh,” ujar Marquez dikutip Crash.
”Namun, saya tahu bahwa mereka bekerja sangat keras bersama Stefan Bradl, Pol, adik saya Alex, dan Nakagami untuk mencoba komponen-komponen baru untuk meningkatkan performa motor,” ujar juara dunia delapan kali di semua kelas itu.
”Saya tahu bahwa mereka menantikan saya dan saya akan berusaha ada di sana sesegera mungkin. Saya hanya bisa mengatakan bahwa saya menantikan bisa mengendarai motor lagi,” ucap Marquez.