Banding yang diajukan Napoli dan AS Roma ditolak pengadilan. Mereka tetap dinyatakan kalah dan dikenai pengurangan nilai sehingga tidak ada perubahan klasemen Liga Italia di pekan ketujuh.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·3 menit baca
ROMA, RABU — Pengadilan Olahraga Banding Federasi Sepak Bola Italia atau FIGC menolak banding yang diajukan dua klub Liga Italia, yakni Napoli dan AS Roma. Napoli dihukum kalah dari Juventus 0-3 dan pengurangan satu poin akibat menolak bertanding pada laga ketiga musim ini. Sementara itu, Roma dijatuhi hukuman kalah 0-3 dari Hellas Verona karena kesalahan administrasi terkait pendaftaran gelandang Amadou Diawara.
Hukuman terhadap Napoli dijatuhkan pada 14 Oktober oleh Lega Serie A, operator Liga Italia. Hal itu didasari keputusan Napoli untuk tidak melakukan perjalanan ke markas Juventus, Stadion Allianz, 4 Oktober. Kala itu, Napoli menolak berlaga karena dua pemain, yaitu Piotr Zielinski dan Eljif Elmas, dinyatakan positif Covid-19.
Lega Serie A menilai Napoli tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19. Serie A telah mengeluarkan aturan sebuah laga bisa ditunda apabila salah satu tim menyisakan skuad kurang dari 13 pemain. Adapun 13 pemain adalah jumlah minimum satu tim bisa tampil pada satu laga. Dari jumlah itu setidaknya terdapat dua penjaga gawang.
Menurut laporan putusan Pengadilan Banding FIGC, Selasa (10/11/2020), tindakan Napoli tidak bermain melawan Juventus adalah keputusan sepihak yang tidak didasari keadaan kahar (force majeure). Berdasarkan laporan otoritas kesehatan, lanjut putusan itu, tidak ada rekomendasi yang melarang Napoli melakukan perjalanan ke Turin dan tidak melangsungkan pertandingan.
”Tindakan yang dilakukan klub (Napoli) hanya berdasarkan alibi. Hal itu tidak menunjukkan rasa hormat kepada tim lain yang tercantum di dalam sistem olahraga,” tulis putusan itu seperti dilansir Corriere dello Sport, Rabu (11/11/2020).
Putusan FIGC itu mengecewakan bagi Napoli. Menurut Napoli, FIGC telah mengabaikan berbagai dokumen terkait kondisi klub jelang melawan Juventus, terutama dengan kondisi dua pemain yang positif Covid-19. Pasalnya, ketika Elmas dan Zielinski positif Covid-19, seluruh skuad Napoli menjalani karantina mandiri selama satu pekan.
”SSC Napoli selalu berusaha mempertahankan nilai-nilai keadilan dan aturan olahraga sehingga kami akan mengikuti setiap jalur hukum yang tersedia. Kami telah mempersiapkan banding ke Komite Olahraga Nasional Italia (CONI),” tulis pernyataan resmi Napoli di laman klub.
Serupa
Nasib serupa dialami AS Roma yang harus tetap mengalami pengurangan tiga poin di klasemen akibat dihukum kalah 0-3 dari Hellas Verona. Lega Serie A menjatuhi hukuman kepada Roma karena Roma memasukkan Diawara sebagai bagian pemain di bawah usia 22 tahun pada daftar 25 pemain untuk laga perdana musim ini di Stadion Marc Antonio Bentegodi, 20 September. Padahal, Diawara telah merayakan ulang tahun ke-23, Juli lalu.
Menurut Pengadilan Olahraga Banding FIGC, Roma telah terbukti melanggar aturan pendaftaran skuad. Dalam putusan FIGC, Roma dinilai telah melakukan kesalahan serius yang tidak bisa terlepas dari sanksi.
”Pengadilan Olahraga Banding memutuskan untuk menolak banding yang diajukan AS Roma,” tulis putusan itu yang tertuang dalam surat nomor RG 001/CSA/2020-2021. Putusan itu pun diumumkan secara virtual oleh majelis hakim Pengadilan Olahraga Banding FIGC yang disaksikan pengacara Roma, Antonio Conte, dan pengacara Hellas Verona, Stefano Fanini.
CEO Roma Guido Finga menganggap putusan pengadilan banding itu tidak memenuhi prinsip keadilan. Menurut Finga, Roma telah kehilangan kesempatan untuk mengungkap kebenaran yang sebenarnya dari peristiwa daftar skuad di laga pertama musim ini.
SSC Napoli selalu berusaha mempertahankan nilai-nilai keadilan dan aturan olahraga sehingga kami akan mengikuti setiap jalur hukum yang tersedia.
”Putusan itu telah menghilangkan satu kesempatan kami untuk mengungkapkan ketimpangan hukum yang telah menimpa kami. AS Roma akan melakukan analisis untuk menentukan sikap kami selanjutnya guna menindaklanjuti putusan yang tidak adil itu,” kata Finga kepada kantor berita Italia ANSA.
Setelah Pengadilan Banding Olahraga FIGC menolak banding Napoli dan Roma, klasemen di pekan ketujuh Liga Italia tidak mengalami perubahan. Napoli dan Roma tetap mengumpulkan 14 poin dan masing-masing bertahan di peringkat ketiga dan keempat. Napoli berada di atas Roma karena keunggulan selisih gol. Kedua tim itu hanya terpaut tiga poin dari AC Milan yang berada di puncak klasemen. (REUTERS)