Jerman bermain imbang, 1-1, dengan Spanyol pada laga perdana Grup 4 Liga Nasional Eropa A, Jumat dini hari WIB. Hasil itu membuat Jerman masih gagal meraih kemenangan di lima laga Liga Nasional Eropa sejak 2018 silam.
Oleh
MUHAMMAD IKHSAN MAHAR
·4 menit baca
STUTTGART, JUMAT — Tim nasional sepak bola Jerman belum mampu meraih kemenangan di ajang Liga Nasional Eropa. Dalam laga perdana di edisi 2020-2021, Jumat (4/9/2020) dini hari WIB, ”Die Mannschaft” harus puas bermain imbang, 1-1, dengan Spanyol di Stadion Mercedes-Benz Arena, Stuttgart, Jerman.
Bermain sebagai tim tuan rumah, Jerman sempat unggul lebih dulu lewat sepakan pemain baru Chelsea, Timo Werner, di menit ke-52. Anak asuhan Joachim Loew gagal menjaga keunggulan setelah kebobolan di menit akhir lewat sepakan bek sayap, Jose Gaya, di menit ke-90+7.
Hasil imbang itu membuat Jerman masih gagal meraih tiga poin dari lima laga di Liga Nasional Eropa. Sebelumnya, juara Piala Dunia 2014 itu hanya mampu meraih hasil dua imbang dan dua kekalahan di Liga Nasional Eropa musim 2018-2019.
Pada Liga Nasional Eropa A musim perdana, Jerman selalu meraih hasil imbang di dua laga kandang melawan Perancis dan Belanda. Kemudian, Jerman tumbang 0-3 ketika bertandang ke Amsterdam. Lalu, mereka kalah 1-2 saat bermain di Paris melawan Perancis. Kegagalan meraih kemenangan membuat Jerman hanya menjadi juru kunci di Grup 1 Liga Nasional Eropa A kala itu.
Loew kesal
Kegagalan mengunci kemenangan di Stuttgart membuat Loew kesal. ”Sangat mengecewakan kebobolan di menit akhir. Tetapi, semua pemain telah berjuang keras hingga akhir, apalagi ini adalah laga internasional perdana setelah 10 bulan,” ujar Loew dilansir Bild.
Meskipun belum mampu meraih tiga poin di Liga Nasional Eropa, Loew tetap optimistis skuadnya dalam waktu dekat akan mengakhiri paceklik kemenangan. Selanjutnya, Jerman akan menjalani laga tandang ke Swiss, kemudian Spanyol akan menjamu Ukraina.
”Tidak mudah bagi pemain untuk cepat ke level kompetitif setelah menjalani masa liburan. Saya yakin di pertandingan berikutnya level permainan kami akan berbeda karena telah memiliki kondisi kebugaran yang lebih baik,” kata Loew.
Sementara itu, pelatih timnas Spanyol Luis Enrique puas mampu membawa pulang dari lawatan ke Jerman. Menurut Enrique, mayoritas pemainnya tidak dalam kondisi fisik sempurna untuk menjalani pertandingan level tinggi.
”Saya senang menyaksikan semua pemain di lapangan karena mereka menunjukkan ambisi untuk menang,” ucap Enrique dikutip UEFA.com.
Dalam laga lain di Grup 4 Liga Nasional Eropa, Ukraina mampu menumbangkan Swiss, 2-1. Anak asuhan Andriy Shevchenko untuk sementara memimpin grup dengan tiga poin, kemudian diikuti Spanyol dan Jerman yang mengoleksi satu poin.
Saya senang menyaksikan semua pemain di lapangan karena mereka menunjukkan ambisi untuk menang.
Uji coba pemain
Adapun Loew dan Enrique menjadikan laga Liga Nasional Eropa sebagai ajang untuk memberi kesempatan kepada sejumlah pemain debutan. Loew tidak segan menurunkan bek sayap Atalanta, Robin Gosens, untuk menjalani laga pertama berseragam Die Mannschaft. Selain itu, Kevin Trapp juga dipercaya untuk pertama kalinya menjadi pemain utama di laga resmi untuk menjaga gawang Jerman.
Permainan Gosens memuaskan Loew karena mampu memberikan asis bagi gol Werner. Sementara itu, Trapp tampil solid dan mampu menahan empat tembakan yang dihasilkan pemain ”La Furia Roja”.
Gosens pun bahagia dengan penampilan perdana bagi timnas Jerman. Ia pun tidak canggung bermain untuk Jerman karena Loew menerapkan formasi tiga bek yang serupa dengan pola permainan di Atalanta. Adapun Gosens adalah pemain ke-107 yang diberikan kepercayaan oleh Loew untuk memainkan laga perdana bagi timnas Jerman.
”Bermain dengan tiga bek memudahkan saya untuk beradaptasi di penampilan pertama ini. Semua pemain di timnas membantu saya seperti bagian dari keluarga,” kata Gosens yang membantu Atalanta menduduki peringkat ketiga Liga Italia dan menembus babak perempat final Liga Champions.
Pemain termuda
Di sisi lain, Enrique juga memberikan kesempatan pertama bagi pemain baru Manchester City, Ferran Torres, dan pemain muda Barcelona, Ansu Fati, untuk membela Spanyol di laga resmi. Torres bermain penuh selama 90 menit, sedangkan Fati menggantikan pemain senior, Jesus Navas, pada awal babak kedua. Fati menjadi pemain termuda yang membela Spanyol di usia 17 tahun 308 hari.
Kapten Spanyol, Sergio Ramos, memuji penampilan para debutan. Menurut Ramos, para pemain muda itu telah memberikan jaminan masa depan yang cerah bagi La Furia Roja.
”Para pemain debutan bermain baik, mereka tidak hanya menjanjikan, tetapi berpotensi menjadi pemain penting bagi Spanyol. Mereka telah menampilkan permainan yang berani, berambisi tampil lebih baik, dan memiliki rasa lapar untuk meraih kemenangan,” ujar Ramos yang menjalani laga ke-171 bersama Spanyol di Stuttgart. (AFP)