Mimpi Milwaukee Bucks untuk juara NBA musim ini masih berada dalam jalur yang tepat. Di babak pertama playoff, Bucks bertemu lawan mudah, Orlando Magic.
Oleh
KELVIN HIANUSA
·3 menit baca
ORLANDO, KAMIS - Milwaukee Bucks, unggulan pertama Wilayah Timur, dipastikan bertemu Orlando Magic pada babak pertama playoff NBA. Duel ini memudahkan Bucks bersama bintangnya, Giannis Antetokounmpo, untuk lolos ke babak berikutnya. Di atas kertas, Bucks unggul segalanya dari skuad Magic yang sangat rapuh karena badai cedera.
Meski masih menyisakan satu pertandingan musim reguler, Wilayah Timur telah mengunci tim peringkat ke-1 hingga ke-8, Kamis (13/8/2020). Bucks di di posisi teratas akan bertemu Magic di posisi kedelapan.
Bagi Bucks, pertemuan dengan Magic adalah keuntungan besar. Mereka berpotensi menyapu bersih kemenangan 4-0 dalam format yang terbaik dari tujuh laga, karena kekuatan kedua tim tidak berimbang.
Bucks datang ke playoff bersama skuad terbaik yang menghasilkan rekor kemenangan paling mentereng musim ini. Kekuatan mereka semakin mengerikan karena dipimpin Giannis, MVP musim lalu yang berpeluang mempertahanlan gelarnya musim ini.
Pemain asal Yunani itu berada dalam kondisi prima. Selama di ”gelembung” Orlando, dia mendominasi permainan dengan raihan lebih dari 30 angka dan 10 rebound setiap dimainkan minimal 30 menit.
Sebaliknya, Magic yang biasa-biasa saja sebelum liga dihentikan, justru semakin buruk di Orlando. Mereka terpincang-pincang karena kehilangan sejumlah pemain pilar akibat cedera, antara lain Aaron Gordon dan Jonathan Isaac.
Kehilangan itu terbukti dari tren buruk Magic yang takluk enam kali beruntun. Tanpa pemain bintang, sulit bagi tim tuan rumah untuk menembus pertahanan Bucks, yang memiliki pertahanan terbaik.
Menurut guard andalan Golden State Warriors Klay Thompson, Bucks tidak akan menemui lawan berarti di playoff. Mereka akan menembus Final NBA dan juara musim ini. Babak pertama melawan Magic hanya kerikil kecil bagi Bucks. ”Mereka akan juara, mengalahkan Los Angeles Clippers di Final NBA lewat tujuh gim,” prediksi Thompson pada Bleacher Report.
Motivasi Giannis untuk menembus Final NBA pertama dalam kariernya juga akan menjadi pembeda. Musim lalu, dia tinggal selangkah meraih mimpi tersebut. Namun, Bucks ditaklukkan Toronto Raptors, 2-4, di Final Wilayah Timur. Kekalahan itu menjadikannya lebih tangguh musim ini.
Giannis menyadari, tidak ada yang bisa menandingi kualitas skuadnya. Akan tetapi, mereka bisa kalah kapan saja jika tidak benar-benar siap. Dia berkata, peluang memenangkan setiap laga playoff bergantung pada kemauan skuadnya.
”Tantangan terbesar adalah diri kami sendiri. Kami harus bisa menjawab, bagaimana ingin bermain, seberapa kerasnya saat bertanding, bagaimana berjuang untuk meraih semua kemenangan di depan mata. Itu semua tentang kami,” kata pemain yang memiliki tinggi tubuh 2,11 meter dengan bentangan tangan hingga 2,2 m itu.
Pelatih Magic Steve Clifford tidak menaruh ekspektasi besar terhadap timnya. Dia menyadari skuad asuhannya kurang maksimal di Orlando karena sejumlah masalah cedera. Clifford hanya ingin para pemain bisa melawan sebaik mungkin di playoff.
Masalah Giannis
Di lain sisi, Giannis harus lebih berhati-hati saat beraksi di lapangan. Aksi emosionalnya saat menanduk wajah pemain Washington Wizards, Moritz Wagner, Rabu, berujung pada hukuman larangan bertanding satu laga.
Dia tidak akan tampil saat Bucks melakoni laga terakhir musim reguler NBA melawan Memphis Grizzlies, Jumat pagi WIB. Untungnya, Bucks sudah tidak berkepentingan dalam laga itu.
Giannis boleh tampil kembali pada gim pertama playoff melawan Magic. Meski begitu, ini menjadi alarm bagi pemain berposisi forward itu. Manajemen emosional yang kurang baik bisa menjadi bumerang bagi dirinya maupun Bucks di playoff.
Pelatih Bucks Mike Budenholzer menilai anak asuhnya sudah belajar dari kesalahan itu. “Dia adalah seroang MVP, dia biasanya sangat fenomenal, tetapi hari ini hanya sedang terpeleset. Tentu masalah ini sangat baik karena bisa jadi pembelajaran baginya. Kami (pemain dan pelatih) seharusnya bisa tetap dingin di lapangan,” kata kandidat pelatih terbaik musim ini tersebut.
Jika berhasil menaklukkan Magic, Bucks melaju ke Semifinal Wilayah Timur. Mereka akan ditantang oleh pemenang laga antara dua kuda hitam, Indiana Pacers dan Miami Heat. (AP)