Lewis Hamilton dan Sebastian Vettel sama-sama tidak meraih hasil meyakinkan pada akhir sesi latihan bebas, Jumat. Masalah setelan mobil membuat mereka rawan start dari posisi belakang jika kualifikasi batal digelar.
Oleh
AGUNG SETYAHADI
·5 menit baca
SPIELBERG, SABTU — Lewis Hamilton berharap kualifikasi seri kedua Formula 1 di Red Bull Ring, Austria, pada Sabtu (11/7/2020) bisa tetap bergulir meskipun dalam kondisi lintasan basah. Juara dunia enam kali itu tidak ingin start dari urutan keenam sesuai hasil sesi latihan bebas kedua, Jumat, akibat performa mobil W11-nya yang menurun. Setali tiga uang, Sebastian Vettel akan semakin sulit bangkit jika start dari posisi ke-16. Pebalap Ferrari itu merasa mobil SF1000 lebih baik dan tinggal mencari feeling pengendalian.
Hamilton mengakhiri sesi latihan bebas kedua (FP2) dengan selisih waktu 0,688 detik dari pebalap tercepat Max Verstappen (Red Bull). Sementara rekan setimnya, Valtteri Bottas, yang sama-sama memacu Mercedes W11, berada di posisi kedua dengan selisih waktu hanya 0,043 detik dari Verstappen. Ini kejutan karena Hamilton juga kalah cepat dari dua pebalap Racing Point, Sergio Perez dan Lance Stroll, serta pebalap McLaren, Carlos Sainz Junior.
Masalah ini menjadi pekerjaan rumah besar bagi Mercedes untuk menemukan penyebab penurunan performa mobil sekaligus memperbaikinya. Mercedes dan Hamilton belum tahu apa yang memicu penurunan performa mobil W11 ini. ”Itu saya tidak tahu, saya tidak bisa mengatakan dengan pasti. Ini secara relatif terasa normal, tetapi ini jauh (performanya), jadi ada banyak pekerjaan yang perlu diselesaikan untuk berusaha dan menemukan mengapa (itu terjadi),” ujar Hamilton dikutip Motorsport.
”Saya merasa bagus saat latihan pertama dan di awal latihan kedua terasa sangat bagus, kemudian ini mulai menurun. Yang lainnya di luar sana cepat dan Valtteri jelas memiliki pace yang bagus. Semoga besok (Sabtu ini) ini akan menjadi sedikit lebih baik,” lanjut Hamilton.
Pebalap asal Inggris itu berharap kualifikasi bisa tetap berlangsung Sabtu ini pukul 20.00-21.00 WIB meskipun trek masih basah akibat hujan. Dia tidak mau mengawali start balapan dari posisi keenam karena akan memperkecil peluangnya memenangi balapan seri Styria pada Minggu (12/7) pukul 20.10 WIB. Pada seri pertama pekan lalu, Hamilton finis kedua di belakang Bottas, tetapi kemudian melorot ke posisi empat karena hukuman lima detik. Pekan ini, dia menghadapi kendala performa mobil dan ancaman cuaca buruk yang bisa membuat posisi start balapan berdasarkan hasil FP2.
Berdasarkan keputusan Direktur Balapan Formula 1 terkait potensi hujan lebat disertai petir, F1 akan berusaha tetap menggelar kualifikasi pada Sabtu jika kondisi memungkinkan. Jika tidak memungkinkan, kualifikasi akan digelar pada Minggu pagi. Apabila kondisi cuaca tidak membaik pada Minggu pagi, posisi start akan ditentukan berdasarkan urutan pebalap pada sesi latihan bebas kedua (FP2) pada Jumat malam WIB.
Saya berusaha melakukan tarian penangkal hujan jika ada tarian penangkal hujan untuk memastikan tidak ada hujan lebat pada Minggu. (Hamilton)
”Ini akan menyebalkan jika kami tidak menjalani kualifikasi, karena ini tidak bagus, saya akan mengawali balapan lebih ke belakang dibandingkan pekan lalu. Jadi, ini akan menjadi tantangan. Saya berusaha melakukan tarian penangkal hujan jika ada tarian penangkal hujan untuk memastikan tidak ada hujan lebat pada Minggu,” kata Hamilton.
”Saya berharap kami bisa membalap ketika hujan, ini akan menyenangkan di lintasan, jadi semoga kami tetap bisa balapan dalam guyuran hujan,” lanjut Hamilton.
Terkait dengan hasil latihan bebas pada Jumat dalam seri kedua beruntun di sirkuit yang sama, Hamilton menilai, itu membuat persaingan lebih ketat dibandingkan pekan lalu. ”Ini terlihat seperti itu, tetapi Anda tidak pernah tahu apa yang terjadi saat latihan. Ini terlihat (tim-tim) yang lain menjadi sangat cepat, atau kami yang melambat, satu dari dua itu,” tuturnya.
Perbaikan Ferrari
Kendala performa mobil juga masih dialami oleh Ferrari. Paket perbaikan komponen aerodinamika belum menunjukkan peningkatan performa pada mobil SF1000. Charles Leclerc masih berada di peringkat ke-9 pada akhir FP2, sedangkan Sebastian Vettel terjebak di posisi ke-16. Ini hasil yang sangat mengecewakan bagi tim tersukses di ajang Formula 1 itu. Jika FP2 menjadi dasar posisi start balapan, Vettel sepertinya akan sulit untuk memperbaiki posisinya pekan lalu yang hanya finis di posisi ke-10.
Meskipun hanya menempati posisi ke-16, Vettel menilai, mobilnya lebih baik dibandingkan pekan lalu. Pada seri pertama, pebalap Jerman itu mengeluhkan keseimbangan mobil karena ban belakangnya sering melintir. Pada dua sesi latihan bebas, Jumat, catatan waktu lap Vettel tiga kali dihapus karena melebihi kecepatan di tikungan. Itu menjadi indikasi SF1000 lebih bisa dikendalikan dibandingkan pekan lalu.
Catatan waktu bukan menjadi prioritas utama Ferrari pada sesi latihan bebas karena ada beberapa komponen yang membutuhkan pengujian serta simulasi strategi kualifikasi dan balapan saat kondisi hujan.
”Ini jauh lebih baik dibandingkan pekan lalu, jika Anda lihat catatan waktu, jelas saya memiliki waktu lap yang dihapus. Ini bukan hari yang bagus untuk membuat waktu lap, menurut saya, beberapa orang mengantisipasi kemungkinan hujan besok (Sabtu ini), dan bersiap jika ini hujan saat kualifikasi,” ujar Vettel dikutip Crash.
”Saya pikir, pada sisi kami hal yang utama adalah mengawasi perbaikan yang kami lakukan dengan setahap demi setahap memasang sejumlah komponen dan ini terlihat positif. Saya masih perlu melihat dan menemukan jendela di mana mobil dalam kondisi paling bagus,” ujar Vettel yang menjalani musim terakhirnya bersama Ferrari.
”Kami mencoba sejumlah komponen seperti biasanya dan saya mencoba banyak komponen pada rem, masih perlu mendapatkan ritme yang lebih baik khususnya setelah pekan lalu, tetapi saya merasa sudah jauh lebih baik,” lanjut peraih empat gelar juara dunia F1 itu.
Dengan performa mobil SF1000 yang belum maksimal ini, Vettel justru berharap balapan bisa tetap bergulir dalam kondisi trek basah. Kondisi itu akan membuka peluang Ferrari untuk meraih podium. ”Kondisi basah akan meningkatkan peluang kami, kita lihat saja. Jika (trek) basah sehingga tidak ada yang bisa membalap, berarti ini terlalu basah, tetapi saya pikir jika (trek) basah itu akan membuat ada beberapa kemungkinan,” kata Vettel.