NBA mengubah banyak hal, mulai dari format kompetisi hingga pemusatan pertandingan, untuk melanjutkan kompetisi dengan aman. Terobosan NBA menjadi inspirasi industri olahraga di kondisi normal baru.
Oleh
kelvin hianusa
·4 menit baca
ORLANDO, JUMAT – Di tengah pandemi yang mencengkeram Amerika Serikat, Liga Bola Basket AS atau NBA memastikan kelanjutan musim 2019-2020 mulai 31 Juli 2020. NBA berlari dari pandemi dengan menciptakan dunia baru. Mereka akan memusatkan seluruh pemain, staf, hingga pertandingan di kawasan Disney World Orlando.
Setelah tiga bulan berhenti, kelanjutan musim dipastikan usai pemungutan suara dewan gubernur liga pada Jumat (5/6/2020). Total 29 dari 30 suara menyetujui liga dimulai pada akhir Juli di Disney World dengan format musim reguler lebih ringkas, hanya diikuti 22 tim.
Langkah NBA cukup berani sebagai kompetisi top pertama di AS yang berlanjut. Padahal, hingga saat ini, AS masih dibayangi pandemi, dengan korban meninggal terbanyak mencapai 110.000 jiwa. Apalagi mereka tengah dalam kekhawatiran gelombang kedua pandemi akibat unjuk rasa yang melibatkan kerumunan massa di seluruh negara bagian.
Komisioner NBA Adam Silver menyadari pandemi merupakan ancaman terbesar bagi mereka. Oleh karena itu, keputusan mereka menyelesaikan musim diikuti dengan tanggung jawab membuat kompetisi seaman mungkin. Salah satunya dengan memusatkan seluruh kegiatan liga di Disney World.
“Persetujuan ini menjadi langkah besar bagi kelanjutan musim. Kami selalu mencari cara yang sangat tepat dan aman untuk melanjutkan bermain basket. Mengetahui bahwa kami akan hidup dengan virus ini untuk sementara waktu. Kami mengeksplorasi bagaimana penerapan normal baru,” kata Silver pada Jumat.
Seluruh pemain dan staf akan tinggal di hotel yang berada dalam kawasan Disney, Resort Coronado Springs. Hotel itu hanya berjarak 10 menit dengan menggunakan bus dari tempat berlatih dan bertanding kompleks ESPN Wide World of Sport.
Di kawasan tersebut pemain tidak diizinkan keluar dan masuk hingga musim berakhir. Semua kebutuhan dan fasilitas terdapat di area Disney, mulai dari restoran, hingga lapangan golf dan kolam renang.
Silver menjelaskan, pemusatan kompetisi ditujukan untuk meminimalisasi risiko penularan Covid-19. NBA akan sulit mengendalikan risiko tersebut jika menggelar kompetisi dengan format kandang dan tandang seperti musim biasanya.
“Jadi jelas, perubahan yang paling signifikan adalah kita menutup diri dengan bermain tanpa penggemar. Kita juga bermain di satu lokasi, di mana para pemain akan tinggal dan tetap berada di sana sepanjang kompetisi,” pungkasnya.
Berita ini cukup menggembirakan di tengah persoalan rasial yang terjadi di AS. “Meskipun ada isu yang lebih besar saat ini, kami sangat bersyukur bisa bermain lagi. Masih banyak yang harus dilakukan, tetapi ini akan menarik,” kata manajer Umum Washington Wizards Tommy Sheppard.
Sisa musim NBA akan berlangsung lebih ringkas. Musim reguler hanya akan diikuti 22 tim dari total 30 tim. Masing-masing tim hanya akan memainkan 8 pertandingan dari seharusnya 17 pertandingan yang tersisa.
Adapun 22 tim dipilih berdasarkan yang masih memiliki kesempatan masuk ke 8 besar peringkat wilayah untuk menuju babak penyisihan. Mereka adalah 13 tim di Wilayah Barat dan 9 tim di Wilayah Timur.
Dengan perhitungan format baru, 13 tim dari dua wilayah telah memastikan kelolosan ke penyisihan. Hanya tersisa tiket untuk satu tim dari Wilayah Barat dan dua tim untuk Wilayah Timur.
Keputusan mengurangi jumlah tim cukup mengecewakan bagi mereka yang tidak ikut serta. Salah satunya adalah Atlanta Hawks. Pemilik Hawks Tony Ressler mengatakan, format 30 tim merupakan yang terbaik.
“Kami adalah tim muda, kami ingin bermain dan terus bertambah baik. Bertanding adalah cara untuk bertambah baik dalam basket. Jadi itu adalah pandangan yang sangat jelas dari kami,” jelas Ressler.
Tim yang tidak masuk dalam proyek kelanjutan musim akan mengganggur cukup lama. Setelah tiga bulan tidak bermain, mereka baru akan terlibat lagi saat pramusim NBA dimulai lagi pada November mendatang.
Babak penyisihan akan berlangsung seperti biasa dengan format terbaik dalam tujuh laga. Penyisihan hingga final NBA ditargetkan akan selesai sebelum 12 Oktober. Setelah itu, NBA akan menggelar malam pemilihan pemain baru pada 15 Oktober.
Sejauh ini, NBA masih belum mengeluarkan protokol kesehatan dan keselamatan untuk tim. Mereka menyatakan sedang membahas protokol tersebut bersama para ahli penyakit infeksi.
Keberadaan protokol menjadi sangat penting bagi tim untuk memulai latihan yang aman. Sebab, sebelumnya dalam tes pada pertengahan Mei, bintang Brooklyn Nets Kevin Durant terbukti positif Covid-19. (AP)