Belantara Baru di Bundesliga
Keberanian Bundesliga Jerman memulai kembali kompetisi di tengah pandemi dibarengi kehati-hatian tinggi. Liga besar pertama di dunia yang bangkit dari ”mati suri” itu kini memikul beban moral yang tinggi.

Guna menyiasati larangan penonton, klub Bundeslig Jerman, Borussia Moenchegladbach, menampilkan potongan karton dengan potret para pendukung mereka di tribune Stadion Borussia Park. Bundesliga Jerman, yang sempat terhenti Maret lalu, akan digelar kembali mulai Sabtu (16/5/2020) ini.
AUGSBURG, JUMAT - Bundesliga atau liga sepak bola di Jerman seolah memasuki belantara baru yang belum terjamah. Mereka pun berhati-hati melangkah dengan pengetatan aturan keselamatan agar tidak terjerembab ke jurang kegagalan.
Setelah 61 hari terhenti akibat pandemi Covid-19, Bundesliga Jerman musim 2019-2020 bergulir kembali, yaitu ditandai laga panas antara Borussia Dortmund kontra FC Schalke 04 di Stadion Signal Iduna Park, Sabtu (16/5/2020) malam ini.
Untuk kali pertama dalam 95 tahun, derbi Ruhr edisi ke-156 itu harus dilangsungkan tanpa penonton. Laga tertutup itu hanyalah satu dari sekian banyak aturan main baru di liga sepak bola itu yang harus dijalankan di tengah pandemi Covid-19.
Mengacu protokol itu dan demi keselamatan seluruh pihak, Pelatih Augsburg Heiko Herrlich harus rela absen saat timnya menjamu VFL Wolfsburg di Arena WWK, Sabtu ini pukul 20.30 WIB. Padahal, itu semestinya menjadi laga pertamanya sebagai pelatih Augsburg sejak diangkat 10 Maret 2020 lalu.
Herrlich melanggar peraturan karantina yang melarang pemain dan staf tim keluar hotel selama tujuh hari sebelum laga. Ironisnya, pelatih 48 tahun itu kedapatan keluar hotel untuk membeli keperluan harian, salah satunya pasta gigi, Kamis.
”Saya berbuat kesalahan dengan meninggalkan hotel. Sebagai panutan di tim, saya bertanggung jawab atas kesalahan ini. Maka itu, saya tidak akan memimpin latihan besok serta mendampingi tim saat melawan Wolfsburg,” ujar Herrlich yang mengakui kesalahannya di konferensi pers menjelang laga itu, dikutip Kicker, kemarin.
Herrlich pun kini harus menjalani protokol rumit, yaitu dua kali menjalani tes Covid-19, sebelum diperbolehkan mendampingi skuadnya kembali. Posisinya di tim akan digantikan para asistennya, Tobias Zellner dan Jonas Scheuermann, sampai setidaknya pekan depan.

Para pemain Schalke 04, klub Bundesliga Jerman, berlatih di Gelsenkirchen, Jerman, Kamis (14/5/2020). Schalke akan menghadapi tim sekotanya, Borussia Dortmund, pada laga Sabtu (16/5/2020) malam ini.
Sanksi bagi Herrlich itu menunjukkan kehati-hatian Bundesliga untuk memulai kembali kompetisi. Mereka serius menerapkan protokol kesehatan yang telah dikeluarkan pemerintah. Hal ini sekaligus menjadi alarm bagi para pemain dan pelatih yang tidak disiplin menjalankan aturan baru itu.
Selain memastikan kompetisi terus bergulir, Bundesliga kini memang menanggung beban moral yang tinggi. Sebagai ajang olahraga besar pertama yang bergulir kembali di tengah pandemi, Bundesliga Jerman kini menjadi sorotan publik dunia.
Jadi sorotan
Sorotan besar itu menjadi situasi asing bagi Bundesliga, liga yang sebelumnya kalah populer dari Liga Primer Inggris, Serie A Italia, dan La Liga Spanyol. Situasi pandemi pun menjadi kesempatan emas bagi Bundesliga menaikkan popularitasnya.
Karena Bundesliga menjadi satu-satunya liga yang akan disiarkan langsung di televisi saat ini, kami memperkirakan jumlah penontonnya bisa menembus miliaran orang.
Sejumlah stasiun televisi ternama, seperti BT Sports di Inggris, bakal menyajikan tayangan langsung seluruh dari sembilan laga Bundesliga, akhir pekan ini. Iming-iming uang hak siar dari Sky, ARD, ZDF, dan stasiun televisi lainnya memang menjadi pendorong utama diselesaikannya Bundesliga musim ini.
”Karena Bundesliga menjadi satu-satunya liga yang akan disiarkan langsung di televisi saat ini, kami memperkirakan jumlah penontonnya bisa menembus miliaran orang,” ujar CEO Bayern Muenchen Karl-Heinz kepada Bild.

CEO Bayern Muenchen (kiri) dan Direktur Olahraga Muenchen Hasan Salihamidzic (kana) memperkenalkan pemain baru mereka, Philippe Coutinho, yang dipinjamkan dari Barcelona, pada Agustus 2019 lalu.
Demi mengamankan ambisi besar itu, sejumlah klub Bundesliga berkomitmen menjalani protokol kesehatan tanpa kompromi dan sebagai prioritas utama. Direktur Olahraga Borussia Dortmund Michael Zorc berkata, klub-klub Jerman memiliki tanggung jawab memastikan musim ini berakhir manis.
”Semua orang harus menjalankan tugasnya agar sepak bola bisa berjalan terus. Saya tidak menjamin 100 persen, tetapi saya berjanji akan menyiapkan segalanya agar kompetisi ini selesai. Kami sadar, jika gagal, masalah yang datang akan lebih besar dari sebelumnya (masa vakum),” kata Zorc.
Terkait upaya itu, Dortmund menjamin tidak akan memaksa pemainnya untuk tampil di medan laga selama masa pandemi ini. ”Jika seseorang takut, kami akan bertanggung jawab melepasnya,” pungkas Zorc.
Mulai Sabtu ini, publik dunia akan menjadi saksi tatanan baru sepak bola yang belum pernah dibayangkan sebelumnya. Selain laga ”hantu” alias tanpa penonton, pengelola Bundesliga hanya memperbolehkan 300 orang berada di dalam stadion, termasuk staf dan pemain.
Kawasan stadion dibagi menjadi tiga zona, masing-masing hanya boleh diisi maksimal 100 orang. Aturan ketat juga berlaku di luar stadion. Anggota tim harus menggunakan masker dan berjarak sekitar 1,5 meter di dalam bus menuju stadion. Sementara itu, klub yang bertandang harus menyewa satu hotel atau setidaknya satu lantai hotel untuk karantina.
”Semua langkah ini disatukan untuk menjamin kemungkinan penularan infeksi serendah mungkin di lapangan,” ujar Tim Meyer, dokter yang memimpin protokol Bundesliga Jerman.

Hanya beberapa pekerja berdiri di lapangan stadion klub Bundesliga Jerman, Borussia Moenchengladbach, Kamis, 16 April 2020. Selama bergulirnya kembali Bundesliga, setiap stadion di Jerman akan dibatasi akses masuk dan dibagi ke dalam tiga zona berbeda.
Komitmen besar menjalankan protokol kesehatan itu juga datang dari para pemain. Alassane Plea, penyerang Borussia Monchengladbach yang tengah diincar Manchester United, telah menyiapkan selebrasi khusus jika mencetak gol.
Dia berkomitmen tidak akan melanggar protokol yang melarang sentuhan fisik dengan pemain lainnya, termasuk saat selebrasi gol. ”Kami tidak boleh melompat dan berpelukan satu sama lain. Kami sudah menyiapkan selebrasi lainnya. Saya sangat rindu dengan sepak bola. Maka, sangat bagus untuk memulai kembali liga,” ujar Plea.
Liga ”buta”
Dengan berbagai aturan baru dan kendala di tengah pandemi, Pelatih Herta Berlin Bruno Labbadia meyakini, laga-laga tersisa Bundesliga musim ini bakal banyak menyajikan kejutan. Ia mengibaratkannya ”liga buta”.
Mengingat persiapannya hanya beberapa hari, mustahil bisa mengetahui kekuatan tim saat ini. Jadi, kita semua seperti buta saat ini.
Situasi asing itu tidaklah terlepas dari persoalan minimnya persiapan tim untuk menjalani liga itu setelah sempat vakum dua bulan. Tim-tim hanya bisa berlatih penuh, yaitu secara kolektif, sepekan terakhir. Sebelumnya, latihan itu hanya dilakukan individual dan kemudian dibagi dalam grup-grup kecil karena pembatasan sosial.
”Mengingat persiapannya hanya beberapa hari, mustahil bisa mengetahui kekuatan tim saat ini. Jadi, kita semua seperti buta saat ini,” tukas Labbadia.


Hans-Dieter Flick, pelatih Muenchen, mengakui masalah serupa. Meskipun fisik para pemainnya kini cukup baik, aspek taktik belum sempat banyak dilatih timnya karena terbatasnya waktu persiapan.
”Sangat sulit mengasah taktik. Kesempatannya sangat terbatas. Kami bahkan sempat harus mempresentasikan elemen taktik lewat telekonferensi. Maka itu, kami tidak tahu apa yang akan terjadi selanjutnya,” tukas Flick, mantan asisten pelatih tim nasional Jerman.
Terkait hal itu, tidak ada jaminan Muenchen mengalahkan tim promosi, Union Berlin, pada laga Minggu (17/2/2020). Tidak ada keniscayaan pula ”Die Roten” akan kembali menjuarai Bundesliga seperti yang selalu mereka capai tujuh musim terakhir secara beruntun.

Para pemain Bayern Muenchen melakukan selebrasi seusai dipastikan merebut gelar juara Bundseliga Jerman musim 2018-2019 pada 18 Mei tahun lalu.
Saat ini, Muenchen memang masih menguasai puncak klasemen. Namun, dengan marjin keunggulan yang tipis, yaitu hanya empat poin dari Borussia Dortmund di peringkat kedua, persaingan juara sulit diterka.
Apa pun bisa terjadi selama sembilan pekan tersisa di Bundesliga musim ini. Tim peringkat ketiga, RB Leipzig, misalnya, bisa saja merangsek ke peringkat puncak. Mereka hanya berjarak lima poin dari Die Roten.
Tekad menggusur Muenchen itu antara lain disampaikan striker sensasional Dortmund, Erling Braut Haaland. Ia tidak lagi sabar ingin bermain dan mencetak gol. Sejak hijrah ke Dortmund, Januari lalu, striker 19 tahun itu telah mencetak 9 gol dari delapan laga di Jerman.
”Fantastis untuk bisa bermain kembali, apalagi laga ini (versus Schalke) akan menjadi derbi pertama saya,” ujar Haaland.(AP/AFP/REUTERS)