Sehari sebelum paket pertarungan ke-246, UFC diguncang persoalan salah satu petarung yang positif Covid-19. Namun, fakta itu tidak menyurutkan rencana menggelar pertarungan.
Oleh
Kelvin Hianusa
·2 menit baca
FLORIDA, SABTU — Ronaldo ”Jacare” Souza, petarung kelas menengah Ultimate Fighting Championship atau UFC, dinyatakan positif Covid-19 sehari sebelum pertarungan pada Minggu (10/5/2020). Meski begitu, paket pertandingan UFC 246 tetap akan digelar sesuai rencana awal di Arena VyStar Veterans Memorial, Jacksonville, Florida, AS.
Petarung asal Brasil tersebut dinyatakan positif oleh tim medis UFC walaupun tidak menunjukkan gejala. Souza yang akan bertarung melawan Uriah Hall pun harus rela duel itu kembali ditunda, yang sebelumnya paket pertandingan pada 18 April dibatalkan akibat pandemi.
”Sesuai protokol kesehatan dan keselamatan kami, ketiga orang (Souza dan rekan) telah meninggalkan hotel. Mereka akan menjalani isolasi mandiri yang dipantau oleh tim medis UFC dari jarak jauh,” ujar UFC dalam pernyataan resminya.
Souza yang tinggal dan berlatih di Florida berangkat ke Jacksonville pada Rabu. Dia menginformasikan kepada ofisial UFC bahwa terdapat salah satu anggota keluarganya yang mungkin terinfeksi Covid-19.
Sejak itu, petarung dengan rekor 26 kali menang dan 8 kali kalah itu pun langsung diawasi dan diuji coba. Sebelum dinyatakan positif, dia mengikuti acara timbang badan pada Jumat pagi, tetapi dengan menggunakan masker dan sarung tangan.
Meskipun salah satu petarungnya dinyatakan positif Covid-19, UFC tetap akan menggelar paket pertandingan esok hari yang menyajikan partai utama berupa perebutan gelar juara interim kelas ringan antara Tony Ferguson melawan Justin Gaethje.
Berdasarkan UFC, 23 petarung yang akan berlaga telah diuji dan dinyatakan negatif. ”Kami telah melakukan 1.200 tes minggu ini kepada 300 orang, termasuk atlet. Ada hal baiknya Jacare dinyatakan positif sehingga kita bisa langsung mengantisipasinya,” kata Presiden UFC Dana White.
Menjelang pertarungan, Souza diwawancarai oleh ESPN Brasil. Dia mengaku takut bertarung di masa pandemi. Namun, Souza yang sudah terikat kontrak tidak bisa lepas dari hal tersebut.
”Saya takut melakukan semuanya, bahkan untuk pergi belanja. Namun, tidak ada jalan keluar, saya harus tetap bekerja dan mengambil risiko. Ini (pandemi) memang sangat sulit dimengerti dan menyedihkan,” ucap Souza.
Lawannya, Hall, memberikan dukungan moril terhadap Souza lewat akun Twitter. ”Saya tahu itu sangat menyebalkan. Saya sangat sedih karena melewatkan kesempatan bertarung ini. Semoga kamu segera pulih,” tulisnya. (REUTERS)