Bali United Tundukkan Madura United di Stadion Dipta
Bali United menundukkan Madura United pada laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Minggu. Sekitar 8.200 penonton mengisi Stadion Dipta untuk menyaksikan pertandingan itu.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·4 menit baca
GIANYAR, KOMPAS — Bali United menundukkan Madura United pada laga pekan ketiga Shopee Liga 1 2020 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (15/3/2020). Bali United memenangi pertandingan itu dengan skor akhir 3-1 (2-1).
Kemenangan Bali United atas Madura United itu diawali gol cepat dari Bali United yang dicetak Antonius Johannes Melvin Platje ketika pertandingan memasuki menit ke-4. Melvin Platje memanfaatkan umpan terobosan dari Paulo Sergio Moreira Goncalves lalu melesakkan bola itu ke gawang Madura United.
Bali United menambah gol melalui bek Bali United, Willian Silva Costa Pacheco, di menit ke-34. Tiga menit menjelang babak pertama berakhir, Madura United mampu membalas dengan satu gol. Bermula dari kelincahan Greg Nwokolo menerobos barisan belakang Bali United, lalu Greg mengoperkan bola yang kemudian disambut Alberto ”Beto” Goncalves da Costa. Beto lantas membobol gawang Bali United di menit ke-42 dan mengubah kedudukan menjadi 2-1.
Pertandingan di babak kedua berlangsung semakin panas. Madura United, yang berkeinginan mencuri angka di markas Bali United itu, semakin meningkatkan serangannya. Kapten Madura United, Greg Nwokolo, hampir membuat kedudukan menjadi imbang. Namun, bola yang ditendang Greg masih mampu ditepis Wawan Hendrawan, penjaga gawang Bali United.
Di tengah upaya mengejar ketertinggalannya dari Bali United, Madura United justru kembali kecolongan di babak kedua. Melvin Platje menanduk bola, yang diumpankan Paulo dari sepak pojok, dan sukses menggetarkan kembali gawang Madura United yang dijaga Muhammad Ridho Djazulie di menit ke-80. Kedudukan 3-1 untuk kemenangan Bali United atas Madura United terkunci sampai wasit Aprisan Aranda meniupkan peluit panjang yang mengakhiri pertandingan.
”Selamat kepada Bali United,” kata Rahmad Darmawan, Pelatih Madura United mengomentari hasil pertandingan di Stadion Dipta, Minggu. Rahmad juga mengucapkan terima kasih kepada pemain Madura United yang sudah bekerja keras dalam pertandingan menghadapi Bali United. ”Kami membuat sedikit kesalahan di awal pertandingan, lawan menghukum kami dengan keras,” ujar Rahmad tentang gol pertama Bali United yang dibuat Melvin Platje.
Pelatih Bali United Alessandro Stefano ”Teco” Cugurra Rodrigues menyatakan dirinya senang karena Bali United mampu memenangi laga menghadapi Madura United. ”Bagus karena bisa menang melawan tim bagus,” ujar Teco.
Pemain gelandang Bali United, Paulo Sergio, menyebut Madura United sebagai tim yang bagus, di antaranya, karena memiliki banyak pemain yang bagus pula. ”Saya senang karena dapat membantu tim mendapatkan tiga angka sehingga tim dapat naik ke posisi atas (klasemen),” ujar pemain asal Portugal itu.
Dengan kemenangannya atas Madura United, Bali United kini menempati posisi kedua dalam peringkat klasemen sementara Shopee Liga 1 2020.
Pendukung
Paulo juga menyoroti persoalan penyakit akibat virus korona jenis baru (SARS-Cov-2) yang berdampak terhadap situasi global, termasuk terhadap aktivitas sepak bola di Indonesia. ”Saya senang karena hari ini supporter masih banyak yang datang (ke stadion) dan memberikan semangat sehingga pemain bekerja keras dan berhasil menang,” ujar Paulo.
Sekitar 8.200 penonton mengisi Stadion Dipta dan menyaksikan pertandingan antara Bali United kontra Madura United, Minggu. Adapun kapasitas Stadion Dipta mampu menampung sekitar 20.000 penonton.
Terkait penyakit coronavirus disease 2019 (Covid-19), pihak penyelenggara laga di Stadion Dipta, Gianyar, menerapkan prosedur kesehatan terhadap pengunjung, termasuk pula terhadap pemain, aparat keamanan, dan wartawan. Panitia menyiapkan cairan pembersih tangan di pintu masuk stadion. Bahkan, panitia mengharuskan setiap orang yang akan memasuki stadion melalui pintu VVIP Stadion Dipta untuk mengikuti pemeriksaan suhu tubuh terlebih dahulu lalu menggunakan cairan pembersih tangan.
Kementerian Pemuda dan Olahraga bersama PSSI sepakat menghentikan sementara seluruh kompetisi sepak bola Shopee Liga 1 dan Liga 2 menyusul merebaknya penyakit Covid-19. Penundaan itu dimulai Senin (16/3/2020) hingga paling tidak dua pekan ke depan (Kompas, 15/3/2020).
Menanggapi penundaan kompetisi itu, Rahmad menyatakan kesiapannya mengikuti arahan tersebut dan memahami kondisi yang melatari penundaan kompetisi. ”Ini menyangkut bencana (situasi penyakit Covid-19),” kata Rahmad. ”Saya meminta pemain agar tetap menjaga kebugaran fisik. Kami berharap agar segera ada keputusan berapa lama tidak bisa bermain,” ujar Rahmad. (COK)