logo Kompas.id
OlahragaMengembalikan Memori Tiga...
Iklan

Mengembalikan Memori Tiga Windu di Kertajaya

Timnas basket Indonesia pernah merusak dominasi Filipina pada 1996. Kemenangan tiga windu lalu itu menunjukkan Filipina bisa dikalahkan dengan semangat pantang menyerah dan kreativitas taktik.

Oleh
KELVIN HIANUSA
· 4 menit baca
https://cdn-assetd.kompas.id/gMbhnCoXcdYdfMuvtKz4TTbfF54=/1024x576/filters:watermark(https://cdn-content.kompas.id/umum/kompas_main_logo.png,-16p,-13p,0)/https%3A%2F%2Fkompas.id%2Fwp-content%2Fuploads%2F2020%2F02%2F61e7eab2-6c3f-439e-bc25-39f6b2b4f530_jpg.jpg
KOMPAS/RONY ARIYANTO NUGROHO

Pemain timnas basket Indonesia, Hardianus Lakudu (kanan), diblok pemain timnas Korea, Jae Song Jang, dalam pertandingan Kualifikasi Piala Asia Basket FIBA 2021 di Lapangan Basket Mahaka Arena, Jakarta, Kamis (20/2/2020). Timnas Korea mengalahkan Indonesia dengan skor 109-76.

JAKARTA, KOMPAS — Dua puluh empat tahun lalu, suasana haru sekaligus bangga merasuki GOR Kertajaya, Surabaya. Tim nasional basket Indonesia dengan pemain-pemain lokalnya menancapkan tonggak sejarah dengan menaklukkan raja basket Asia Tenggara, Filipina.

”Perasaannya sangat luar biasa karena kami membuat sejarah menang lawan Filipina yang diisi pemain-pemain hebat. Saat itu, Helmy Yahya masih menjadi komentator. Dia sampai ikut menangis,” kata mantan guard tim nasional basket era 1990 hingga 2000-an, AF Rinaldo ”Inal”, Sabtu (22/2/2020).

Editor:
Wisnu Aji Dewabrata
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000