Robinson III dan Warriors Bukan Apa-apa Tanpa Pemain Senior
Soal kekalahan ini, Robinson III mengungkap persoalan yang ada di dalam tim anyar asuhan Steve Kerr dengan beberapa pemain baru termasuk yang masih menjalani kontrak dua arah, NBA maupun G League NBA.
Oleh
korano nicolash lms
·3 menit baca
SAN FRANSISCO, SENIN — Sekalipun sudah menapaki pentas NBA selama enam musim, Glenn Robinson III belum mampu mengangkat marwah Golden State Warriors ketika ditinggal bintang-bintang senior. Robinson III (25) memang baru musim ini bergabung dengan Warriors, sejak menjadi pilihan ke-40 Minnesota Timberwolves pada ronde ke-2 NBA Draft 2014.
Dia juga sudah tiga kali tampil di babak play off bersama Indiana Pacers pada musim 2016 hingga 2018 lalu. Namun, modal itu belum cukup membuatnya menjadi motor permainan Warriors ketika ditinggalkan Draymond Green, yang cedera pergelangan kaki kiri, serta D’Angelo Russel, yang memar bahu kanan.
Sekalipun sudah mampu menyumbangkan 16 poin, terbanyak dicetak pemain Warriors, Senin (6/1/2020) malam waktu Amerika Serikat atau Selasa (7/1/2020) siang WIB, berikut 5 rebound, dan 1 asis, tetap saja Warriors menelan kekalahan ke-29 dari 38 pertarungan.
Memang, pada Senin malam, Warriors harus menghadapi Sacramento Kings untuk kedua kalinya. Hanya saja, kali ini Kings yang menjadi tuan rumah di Golden 1 Center, Sacramento, California.
Pada pertarungan ini, Warriors kembali harus menyerah 98-111 setelah sempat unggul pada 5 menit pertama. Pada pertarungan pertama kedua tim di Chase Center, San Francisco, California, 15 Desember 2019, Warriors juga harus menyerah 79-100, poin terendah sepanjang musim NBA 2019-2020.
Rasa saling percaya
Soal kekalahan ini, Robinson III mengungkap persoalan yang ada di dalam tim anyar asuhan Steve Kerr dengan beberapa pemain baru termasuk yang masih menjalani kontrak dua arah, NBA maupun G League NBA.
”Kami benar-benar tidak percaya satu sama lain. Itu kunci tim ini, bermain sekeras yang kami bisa sementara rasa saling percaya itu justru berada di luar lapangan,” kata Robinson III, yang juga berfungsi sebagai small forward.
Itu sebabnya, tambah Robinson III, yang juga menempati posisi shooting guard, ”Ketika kami membutuhkan beberapa tembakan di mana bola harus masuk, kami melakukannya beberapa tembakan yang dipaksakan.”
Sebenarnya secara keseluruhan Warriors telah melepaskan 86 eksekusi dan hanya 34 yang berbuah angka. Sedikit lebih banyak dari eksekusi yang dilakukan Sacramento Kings yang hanya mencapai 81 kali tetap mampu menceploskan 39 bola.
Buddy Hield dan kawan-kawannya dari Sacramento Kings mampu melesakkan 15 dari 30 percobaan lemparan 3 angkanya. Kekalahan semakin diperburuk dengan diusirnya Steve Kerr dari pinggir lapangan setelah mendapat technical foul secara berturut-turut dari Jason Goldenberg, sang pengadil.
Kerr berteriak melepaskan kemarahannya kepada Goldenberg sebelum meninggalkan lapangan ketika kuarter dua ini masih tersisa 1 menit 14 detik.
Lebih konsisten
Sementara lima pemain Sacramento Kings mampu menyumbangkan poin di atas 10 angka. Masing-masing De\'Aaron Fox dan Buddy Hield yang sama-sama membuat 21 angka, serta 18 poin dari Harrison Barnes.
Sementara itu, yang dimainkan Luke Walton dari bangku cadangan juga ada Trevor Ariza yang membuat 18 angka, 6 rebound, 3 asis, 2 kali steal. Serta 12 poin, 3 rebound, 3 asis, serta sekali steal dari Cory Joseph, point guard senior Kings yang baru musim ini pindah dari Indiana Pacers.
”Malam ini kami lebih konsisten. Kami terus melakukan apa yang ingin kami lakukan dalam ofensif,” tutur Luke Walton, pelatih Kings, kepada wartawan seusai pertarungan, seperti yang juga dikutip espn.com.