Aksi Schroder di Kuarter Akhir Hentikan Perlawanan Orlando Magic

AP/JOHN RAOUX

Pemain Oklahoma City Thunder Dennis Schroder (kanan) berusaha melewati penjagaan pemain Orlando Magic Jerian Grant dalam pertandingan lanjutan kompetisi basket NBA di Orlando, Florida, Selasa (29/1/2019) waktu setempat atau Rabu waktu Indonesia.

ORLANDO, SELASA - Dengan mencetak 18 poin pada kuarter penentu, Dennis Schroder, point guard Oklahoma City Thunder mampu memberikan kemenangan timnya atas Orlando Magic. Oklahoma City Thunder atau OKC menang dengan skor 126-117 di Amway Center, Orlando, Florida, Selasa (29/1) malam waktu Amerika Serikat atau Rabu (30/1) pagi WIB.

Memasuki kuarter empat yang menjadi kuarter penentu ini Nikola Vucevic dan rekan-rekan dari Orlando Magic masih tetap memimpin dengan skor 94-91. Tetapi lewat asis Schroder kepada Nerlans Noel untuk melakukan alley-oop, saat laga tersisa 10 menit 29 detik membuat OKC tetap mempertahankan ketertinggalan, 93-96.

OKC mulai mengimbangi Magic. Lewat satu lemparan bebas, setelah DJ Augustin membuat kesalahan, Schroden menceploskan driving floating jump shot-nya pada saat laga tersisa 9 menit 20 detik. Hal ini membuat kedudukan imbang 98 sama. Lemparan 3 angka Schroden kembali menyamakan kedudukan menjadi 101-101, saat petarungan tersisa 8 menit 55 detik.

Jump shot Schroder pada saat kuarter empat tinggal 7 menit 50 detik langsung memberikan keunggulan OKC, 104-101. Keunggulan ini terus bertahan hingga akhirnya OKC yang memenangkan pertarungan ini dengan skor 126-117.

Schroder (25), yang berasal dari Jerman dan baru memasuki musim pertamanya bermain untuk OKC, setelah dibeli 25 Juli lalu dari Atlanta Hawks, secara keseluruhan mencetak 21 poin, 4 asis, 3 rebound dan sekali blok. Termasuk 18 poin yang diciptakan pada kuarter penentu kemenangan tim-nya itu.

Pemain hasil pilihan ke-17 Atlanta Hawks pada ronde pertama NBA Draft 2013 ini di turunkan pelatih OKC Billy Donovan,  dari bangku cadangan selama  28 menit.

Sedangkan Paul George kembali menjadi pemain yang mencetak poin tertinggi bagi OKC dengan 37 poin, 6 rebound, 4 asis, serta 3 kali steal. Catatan ini sudah termasuk 2 dari 5 percoban lemparan 3 angkanya.

Dengan demikian Paul George dalam 29 pertarungan berturut-turut mampu menjaringkan 2 lemparan 3 angkanya. Rekor yang juga dicapai Stephen Curry dan James Harden sepanjang sejarah NBA.

Pemain OKC lainnya, Jerami Grant menambahkan 18 poin dan Nerlens Noel 12 poin.

Sementara Russell Westbrook kembali membuat triple double dengan 23 angka, 14 rebound, 14 asis, serta sekali blok. Ini menjadi triple double keempat kali berturut-turut yang diraih Westbrook pada musim ini.

Kememangan ini membuat OKC masih belum tergeser dari posisi ke-3 klasemen sementara Wilayah Barat NBA. Setelah mengemas 32 kemenangan dan baru menderita 18 kekalahan.

OKC masih di bawah Denver Nuggets yang ada di posisi kedua klasemen dengan rekor menang kalah 34-15 dan pemimpin klasemen Golden State Warriors dengan rekor menang-kalahnya 36-14.

Sebenarnya kelima pemain starter Orlando Magic yang diarsiteki Steve Clifford ini mampu membuat poin di atas satu angka. Termasuk double double yang dibuat Vucevic, dengan 27 angka, 11 rebound, 5 asis, 2 kali blok, serta sekali steal. Pemain lainnya, Jonathan Isaac mencetak 11 poin, DJ Augustin, 16 angka, 9 rebound, 7 asis, dan Evan Fournier dengan 17 poin.

Kekalahan ini membuat Orlando Magic mencatat 20 kali kemenangan dan 31 kekalahan. Mereka masih menempati peringkat 11 klasemen sementara Wilayah Timur. (ESPN.COM/AP)