Saffwan Sanapiah Sudah Berlatih Lompat Jauh Malam Hari

KOMPAS/AGUS SUSANTO

Atlet lompat jauh Safwaturahman asal Sumbawa, Nusa Tenggara Barat, beraksi dalam nomor final di Kejuaraan Nasional Atletik Senior dan Junior 2015 di Stadion Atletik Rawamangun, Jakarta Timur, Rabu (2/9/2015). Safwaturahman kini mempersiapkan diri untuk bersaing di Asian Games 2018.

JAKARTA, KOMPAS - Saffwan Sanapiah, atlet andalan Indonesia pada nomor lompat jauh putra Asian Games yang lebih akrab disapa Safwaturahman, sudah mulai berlatih sesuai dengan waktu pertandingan malam hari. Pertandingan nomor lompat jauhnya di Asian Games bakal berlangsung mulai pukul 19.00 WIB, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Nomor lompat jauh akan dipertandingkan pada 26 dan 27 Agustus. Hari pertama merupakan babak kualifikasi, dan hari kedua final.

"Itu sebabnya, mulai Senin (16/7/2018), Safwan sudah menjalani latihan sesuai dengan jam pertandingan di Asian Games," ungkap  Arya Yuniawan, pelatih lompat jauh, di Hotel Century, Senayan, Selasa (17/7/2018).

Sejauh ini hasil latihan Safwan memang sudah membuahkan rekor nasional, pada Kejuaraan Korea Terbuka, pertengahan Juni lalu. Safwan melakukan lompatan sejauh 7,98 meter untuk memecahkan rekor nasional.

Rekor nasional lompat jauh putra sebelumnya atas nama Agus Reza Irawan dengan lompatan sejauh 7,85 meter. Rekor ini dicetak pada 21 September 1985, atau nyaris mencapai 33 tahun lalu.

Saffwan menyadari, pencapaiannya belum menjadi jaminan bisa meraih medali di Asian Games 2018. Atlet berusia 24 tahun asal Sumbawa itu menegaskan, supaya bersaing dengan para atlet elite lompat jauh Asia, dirinya harus mampu melakukan lompatan lebih dari 8,00 meter.

Saat ini, rekor Asian Games sudah mencapai 8,14 meter. Sedangkan rekor lompat jauh Asia atas nama Mohamed Salman Al-Khuwalidi dari Arab Saudi, sudah mencapai 8,48 meter.

Saffwan terus mencari data statistik atlet-atlet yang akan menjadi lawannya di Asian Games, termasuk atlet China. "Atlet China, walau belum tercatat namanya secara resmi sebagai pemegang rekor Asia maupun Asian Games, tetapi lompatannya sama-sama sudah mencapai 8,47 meter. Baik itu Li Jinzhe maupun Wang Jianan," ungkap Saffwan.