GRESIK, KOMPAS - Tim nasional Myanmar berpeluang lolos ke semifinal Piala AFF U-19. Pada fase penyisihan grup B di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Jawa Timur, Minggu (8/7/2018), skuad yang diarsiteki Myo Hlaing Win itu, membenamkan Brunei Darussalam di posisi juru kunci dengan skor telak 7-1.
Gol diciptakan Myat Kaung Khant di menit ke-13 dan 24, Pyae Sone Naing pada menit ke-21 lewat penalti dan menit ke-40, Win Naing Tun menyumbang dua gol pada menit ke-43 dan 57. Satu gol lagi dicetak pemain pengganti Hiiwan Moe Oo pada menit ke-81.
Brunei akhirnya bisa mencetak gol pada menit ke-97 melalui Muhamnad Rahimin. Ini satu-satunya gol Brunei dari empat laga yang dilakoni. Tim besutan Takao Fujiwara itu dipastikan tersingkir dari turnamen dengan empat kali kalah dan kebobolan 15 gol. Pelatih asal Jepang itu akan memperbaiki timnya agar kebobolan hingga tujuh gol dalam satu laga tak terulang lagi di turnamen lain.
Fujiwara menilai, Piala AFF ini memberikan pengalaman berharga bagi anak-anak asuhnya. Meskipun kalah dan tersingkir, ia melihat permainan timnya sudah berkembang. "Kami akan benahi tim dan lebih kerja keras lagi untuk ajang lain atau turnamen serupa ke depan," kata Fujiwara.
Ia mencoba menyuntikkan kultur kerja keras Jepang kepada timnya. Pemain telah menunjukkan semangat pantang menyerah, terbukti dengan akhirnya bisa mencetak satu-satunya gol di pengujung laga.
"Gol itu sangat berharga. Ini jadi modal pemompa semangat kami untuk SEA Games nanti. Turnamen ini jadi pengalaman pemain," kata Fujiwara.
Pelatih Myanmar Myo Hlaing Win senang timnya menang besar. Ini hasil mengesankan karena persiapan Myanmar ikut Piala AFF U-19 ini sangat mepet. Tetapi, berkat kerja keras tim hasilnya bagus.
Myanmar bermain imbang 2-2 melawan Timot Leste, unggul 4-1 atas Kamboja, dan menang telak 7-1 atas Brunei. Myanmar menjadi tim paling produktif di grup B dengan mencetak 13 gol dan kebobolan 4 gol.
Meskipun berpeluang lolos ke semifinal dan bisa bertemu Indonesia di semifinal, Myo ingin fokus dulu di sisa laga grup B menghadapi Malaysia. "Kami akan lihat pertandingan Malaysia kontra Timor Leste untuk evaluasi tim dan menyiapkan strategi," kata Myo.
Saat ini Myanmar mengumpulkan nilai 7 dari dua kali menang dan satu kali seri. Posisi Myanmar sebagai peringkat pertama atau runner-up grup B menunggu hasil Malaysia kontra Timor Leste.
Brunei menjadi juru kunci grup B dari empat kekalahan beruntun dengan skor 0-1 dari Timor Leste, 0-2 dari Malaysia, 0-5 dari Kamboja dan 1-7 dari Myanmar.