Carolina Marin: Tampil di Indonesia Terbuka Itu Menyenangkan

KOMPAS/WAWAN H PRABOWO

Carolina Marin

Pemain bulu tangkis asal Spanyol, Carolina Marin, kembali tampil  pada turnamen bulu tangkis Indonesia Terbuka 2018. Ini merupakan penampilan ketujuh Marin pada turnamen dengan kategori World Tour Super 1000, level tertinggi BWF.

Bagi Marin, berlaga di Indonesia selalu menyenangkan. Menurutnya, atmosfer penonton di Indonesia adalah salah satu yang terbaik selama ia berkarier.  "Penonton di sini juga banyak yang mendukung saya. Ini membuat saya semakin menikmati bermain di Indonesia," tuturnya.

Saat ditanya targetnya untuk tahun ini, juara Olimpiade Rio de Janeiro 2016 ini,  ingin mendapatkan hasil yang lebih baik dari tahun lalu. Sejak mengikuti Indonesia Terbuka tahun 2012, prestasi terbaiknya adalah mencapai semifinal pada 2016. Kala itu, ia dikalahkan atlet China, Wang Yihan, dalam tiga gim, 21-16, 11-21, 17-21. Adapun tahun lalu, ia tersisih di babak pertama setelah takluk dari Chen Xiaoxin.

RICHARD HEATHCOTE/GETTY IMAGES)

Carolina Marin

Pebulu tangkis berusia 25 tahun ini tidak mematok target juara pada turnamen dengan total hadiah 1,25 juta dollar AS ini. Ia menjadikan Indonesia Terbuka sebagai persiapan untuk menghadapi Kejuaraan Dunia BWF di Nanjing, China pada 30 Juli-5 Agustus.

Menurut dia, pesaing terberatnya untuk menjuarai Indonesia Terbuka adalah Tai Tzu Ying, pebulu tangkis peringkat satu dunia, dari Taiwan.  “Dia (Tzu Ying) memenangi hampir semua turnamen yang ia ikuti tahun ini. Tetapi, kita lihat saja yang terjadi pada turnamen ini,” ujarnya. (E08)