BOGOR, KOMPAS - Promosi Asian Games terus digencarkan lewat berbagai kesempatan. Presiden Joko Widodo kembali mempromosikan ajang multicabang itu lewat pertandingan bola basket dengan sejumlah pebasket dan anggota Kabinet Kerja di halaman Istana Bogor, Sabtu (12/5/2018). Kegiatan semacam ini akan terus digalakkan hingga masyarakat benar-benar merasa Asian Games sudah dekat.
”Sebelum masuk bulan Agustus, urusannya olahraga terus, biar hangat, biar panas. Agar masyarakat tahu, kita akan memiliki perhelatan besar, yaitu Asian Games ke-18 yang digelar tanggal 18 Agustus,” ujar Presiden seusai bermain bola basket sekitar lima menit.
Presiden mengakui saat ini mulai terlihat dampak promosi di berbagai media. Presiden pun kerap mengenakan jaket maupun atribut bermotif Asian Games. Kemarin, Presiden kembali mengenakan jaket Asian Games, kali ini berwarna merah. Menurut Presiden, langkah ini bentuk promosi yang efektif. ”Jaket ini untuk membuat suasana hangat menuju panas. Ini rasanya sudah panas,” kata Presiden.
Langkah Presiden diikuti Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi yang juga mengenakan kaus bermotif Asian Games. Imam yakin kreativitas promosi terus bermunculan.
Di Malang, Jawa Timur, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani mengatakan, persiapan Indonesia sebagai tuan rumah dari sisi infrastruktur, baik di Jakarta maupun Palembang, Sumatera Selatan, sudah baik.
Hal itu disampaikan seusai menghadiri Gala Siswa Indonesia di Lapangan Akademi Sepak Bola Internasional Aji Santoso (Asifa) di Malang. Puan juga mengulang target pemerintah agar Indonesia masuk 10 besar pada Asian Games mendatang.(NDY/WER)