Kejurnas Judo Ajang Seleksi Atlet Menuju Asian Games
Oleh
RHAMA PURNA JATI
·2 menit baca
PALEMBANG, KOMPAS — Sebanyak 1.152 atlet dari 32 provinsi dan sejumlah perwakilan anggota TNI Angkatan Darat mengikuti Kejuaraan Nasional Judo Piala Kartika XI Tahun 2018 di Gelanggang Olaraga Dempo, Jumat (4/5/2018). Selain sebagai agenda rutin tahunan, kejuaraan ini sekaligus menjadi ajang seleksi atlet untuk mengikuti Asian Games 2018.
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Mulyono seusai membukan kejurnas tersebut mengatakan, ajang ini menjadi salah satu cara PJSI untuk menggugah munculnya bibit baru dari seluruh pengurus besar provinsi di Indonesia.
Selain itu, ujar Mulyono, kejuaraan ini juga menjadi ajang seleksi untuk mencari atlet judo yang berpartisipasi dalam Asian Games 2018 dan SEA Games 2019.
Dalam kompetisi terbesar di Asia ini, kata Mulyono, PJSI tidak mematok medali yang akan dicapai. Menurut dia, dalam Asian Games mendatang sejumlah negara yang diunggulkan juga turut berpartisipasi.
Namun, setiap atlet akan dipersiapkan secara optimal untuk mengikuti Asian Games. Hingga saat ini, ada 14 atlet yang ikut dalam pemusatan latihan yang sudah dilakukan sejak Ferbuari 2018.
Saat ini, ke-14 atlet tersebut ikut berpartisipasi dalam kejuaraan judo Kartika saat ini. Setelah kejuaran ini, atlet yang lulus seleksi akan diberangkatkan ke Jepang untuk mengikuti pelatihan lanjutan.
Manajer Tim Asian Games Amalsyah Tarmizi mengatakan, dalam kompetisi ini akan dicari sejumlah atlet berpotensi yang bisa diikutkan dalam Asian Games. Ini merupakan ajang seleksi terakhir dari tiga tahapan seleksi yang sudah dilakukan sebelumnya.
”Kami berharap dalam Asian Games mendatang ada atlet yang dapat memperoleh medali,” katanya.
Dalam pemusatan latihan pun, ujar Amalsyah, PJSI sudah mendatangkan seorang pelatih andal dari Jepang.
”Kami berharap dengan adanya pelatih yang berpengalaman, peluang untuk mendapatkan medali semakin besar,” katanya.
Adapun untuk nomor yang akan diandalkan di nomor putra tertuama pejudo Horas Manurung yang berhasil menyabet emas pada SEA Games 2015. Selain melakukan pemusatan latihan di Jepang, pihaknya akan membawa 14 atlet menuju ke Taiwan untuk mengikuti kejuaraan tingkat Asia.