Laga Klasik Siap Panaskan Markas ”Maung Bandung”

KOMPAS/DAHLIA IRAWATI

Pemain belakang PSIS Semarang, M Rio Saputro (kanan), menghadang laju striker Bhayangkara FC, Herman Dzumafo (kiri), dalam laga Piala Presiden Grup E, Sabtu (20/1), di Stadion Gajayana, Malang. Bhayangkara FC memenangi laga itu dengan skor 1-0.

BANDUNG, KOMPAS — -Duel klasik Persib Bandung melawan PSMS Medan bakal tersaji dalam laga lanjutan Grup A Piala Presiden di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Minggu (21/1). Laga ini sekaligus merupakan debut Pelatih PSMS Djadjang Nurdjaman melawan bekas tim asuhannya.

Aroma persaingan sengit selalu menaungi laga kedua tim yang memiliki sejarah panjang. Kedua tim pertama kali bertemu pada era perserikatan, tahun 1952. Hingga kini, setidaknya keduanya 58 kali bertemu, dengan tiga di antaranya laga final kompetisi divisi utama perserikatan, yakni 1967, 1983, dan 1985. Di ketiga laga itu, PSMS selalu juara. Terakhir bertemu pada laga uji coba Maret 2017, keduanya bermain imbang tanpa gol.

”Saya diberi tahu, ini pertandingan klasik di Indonesia. Jadi, ini pertandingan penting bagi tim,” ujar Pelatih Persib Bandung Roberto Carlos Mario Gomez dalam konferensi pers di Kota Bandung, Sabtu. Namun, Gomez tidak terlalu peduli tentang bumbu panas laga kali ini. Baginya, Persib harus bermain apik guna memetik kemenangan.

Bila unggul, Persib Bandung dipastikan kokoh di puncak klasemen Grup A dengan 6 poin dan berpeluang mulus ke babak selanjutnya.

Di laga ini, PSMS juga jelas tidak mau kalah. Dilatih eks arsitek Persib, Djadjang Nurdjaman, PSMS ingin merasakan kemenangan kedua di grup. Diperkuat dua pemain yang dibesarkan di Jabar, Suhandi dan Jajang Sukmara, PSMS ingin kembali mencuri angka di Bandung.

”Kami sadar kekuatan tim jauh di bawah Persib. Namun, kami akan tampil berani untuk mencuri kemenangan seperti saat melawan PSM,” ujar Pelatih Kiper PSMS Syahril Gultom.

Sementara itu, dalam laga pembuka Piala Presiden 2018 Grup E, Sabtu, di Stadion Gajayana Malang, Jawa Timur, Bhayangkara FC memetik poin penuh setelah menang 1-0 atas kesebelasan PSIS Semarang. Gol tunggal pada laga itu dicetak kapten Bhayangkara FC Jajang Mulyana melalui sundulan pada menit ke-66.

Dalam laga berikutnya di Grup E, Arema FC ditahan imbang Persela Lamongan, 2-2. Dengan hasil itu, Bhayangkara memimpin klasemen sementara Grup E. (BKY/DIA)