Mourinho Berang pada Lini Serang
BASEL, KAMIS — Manchester United kehilangan kebengisannya di markas FC Basel pada laga penyisihan Grup A Liga Champions, Kamis (23/11) dini hari WIB. Meskipun punya banyak peluang gol, MU takluk 0-1. Manajer MU Jose Mourinho berang, MU gagal mengamankan tiket ke babak 16 besar.
Duel di Stadion St Jakob Park di Basel itu seharusnya menjadi laga yang mudah bagi MU. "Setan Merah" tampil nyaris dengan kekuatan penuh, termasuk pemain bintangnya, Paul Pogba, yang sempat cedera panjang.
MU juga sempat mendominasi jalannya laga. Itu dibuktikan dengan penguasaan bola yang mencapai 68 persen berikut 14 tembakan yang dilancarkan. Namun, tidak satu serangan itu pun tepat mengenai sasaran.
Dua kali tembakan MU, masing-masing oleh striker Anthony Martial dan bek Marcos Rojo, hanya bisa mengenai mistar gawang lawan. Hadirnya striker gaek MU yang baru pulih dari cedera panjang, Zlatan Ibrahimovic, juga tak banyak membantu.
Mereka justru kebobolan di pengujung laga akibat kelengahan pemain bertahan, khususnya bek Daley Blind, yang gagal memotong bola lawan. Itu menjadi kekalahan pertama Setan Merah di Liga Champions musim ini.
"Kami kalah karena gagal memaksimalkan peluang. Kami seharusnya bisa unggul 5-0 pada babak pertama. Nyaris mustahil kami gagal menang setelah tampil begitu dominan pada babak pertama," ujar Mourinho.
Akibat kekalahan itu, MU gagal memastikan diri lolos ke babak 16 besar Liga Champions. MU masih memuncaki Grup A dengan koleksi 12 poin dari lima laga. Namun, mereka ditempel dua tim lainnya, Basel dan CSKA Moskwa, dengan koleksi poin identik, yaitu sembilan angka.
Guna mengamankan posisi juara grup sekaligus tiket ke 16 besar, MU hanya perlu menghindari kekalahan lebih dari tujuh gol pada laga kontra CSKA di Old Trafford, Inggris, 6 Desember. Musim ini MU belum pernah takluk pada laga kandang.
Meskipun tidak akan sulit, laga pamungkas kontra CSKA bakal menjadi beban pikiran Mourinho. Pada pekan awal Desember itu, MU bakal menghadapi sejumlah laga berat. Mereka akan bertamu ke markas Arsenal serta menjamu Manchester City di Liga Inggris, jelang dan sesudah laga kontra CSKA.
Chelsea lolos
Di Grup C, Chelsea dipastikan meraih tiket ke babak 16 besar seusai menggilas Qarabag, 4-0. Juara bertahan Liga Inggris itu memuncaki kembali Grup C. Mereka menjadi tim Inggris ketiga yang dipastikan lolos ke fase gugur setelah Manchester City dan Tottenham Hotspur.
Hasil ini melipur lara Chelsea seusai kekalahan memalukan 0-3 dari AS Roma pada laga sebelumnya. "Tim ini menunjukkan karakter kuat setelah sempat menghadapi banyak masalah musim ini, termasuk ketika dikalahkan Roma. Para pemain menunjukkan komitmen dan hasrat kuat setiap hari," ujar Manajer Chelsea Antonio Conte.
Setelah memastikan diri ke babak 16 besar Liga Champions, Chelsea kini bisa mengalihkan fokus ke Liga Inggris. Mereka telah ditunggu Liverpool di duel Minggu (26/11) tengah malam.
"Kami hanya punya persiapan sehari dan satu hari lainnya untuk istirahat menjelang laga ini. Itu jelas tak ideal buat laga besar ini. Namun, saya tidak akan mencari-cari alasan," ujar Conte.
Persaingan di Grup C kian ketat dan menarik menyusul tren kebangkitan Atletico Madrid. Klub langganan fase gugur Liga Champions itu menggilas AS Roma, 2-0, di Stadion Wanda Metropolitano. Striker Atletico, Antoine Griezmann, menyumbang satu gol dan satu asis di laga itu.
Butuh keajaiban
Berkat kemenangan perdana di Liga Champions musim ini tersebut, Atletico bisa sedikit berharap merebut tiket tersisa di Grup C. Mereka kini berada di peringkat ketiga grup itu atau tertinggal dua poin dari Roma.
Untuk lolos, Atletico membutuhkan sedikit keajaiban. Mereka wajib mengalahkan Chelsea pada laga tandang seraya berharap Roma gagal menang atas Qarabag pada 5 Desember mendatang.
"Kami tidak boleh berpikir negatif, pesimistis. Masih ada satu laga dan 90 menit waktu tersisa. Saya selalu yakin dengan para pemain karena mereka terus memberikan kemampuan maksimal hingga tidak lagi tersisa peluang," ujar Pelatih Atletico Diego Simeone. AFP/Reuters/JON)