logo Kompas.id
Olahraga"Elang Qasioun" Masih Butuh...
Iklan

"Elang Qasioun" Masih Butuh Banyak Keajaiban

Oleh
· 2 menit baca

MELAKA, RABU — Suriah masih membutuhkan banyak keajaiban untuk lolos ke putaran final Piala Dunia Rusia 2018. Tim berjuluk "Elang Qasioun" itu masih harus lolos dari hadangan Australia pada putaran keempat kualifikasi zona Asia untuk dapat tiket ke babak play off antarkonfederasi melawan peringkat keempat zona CONCACAF.Perebutan tiket play off antarkonfederasi akan dimulai saat Suriah menjamu Australia di markas sementara mereka, Stadion Hang Jebat, Melaka, Malaysia, Kamis (5/10), pukul 19.30 WIB. Bagi Suriah, play off ini disambut dengan sukacita karena merupakan sejarah baru, sedangkan Australia seperti mengalami mimpi buruk.Suriah, yang dilanda konflik, justru muncul sebagai tim "kuda hitam". Mereka membuat kejutan dengan mengungguli negara-negara yang lebih makmur, seperti China dan Qatar di Grup A kualifikasi putaran ketiga. Suriah finis ketiga, seperti Australia di Grup B, sehingga mereka bertemu pada putaran keempat.Itu pencapaian bersejarah karena dengan kondisi Suriah saat ini, tidak mudah bagi para pemain untuk berlatih. Bahkan, mereka terpaksa meminjam Stadion Hang Jebat sebagai kandang selama kualifikasi. Demi alasan keamanan, FIFA melarang laga berlangsung di Suriah."Tidak ada yang tidak mungkin dalam sepak bola. Kami sudah membuktikannya dan sekarang kami punya kesempatan mengalahkan Australia," kata Pelatih Suriah Ayman al-Hakim.Suriah sejak awal dinilai sebagai tim lemah, tetapi Al-Hakim mengatakan, hal itu justru menjadi pelecut semangat tim. Keberhasilan Suriah juga tidak lepas dari kembalinya dua pemain kunci, yaitu Firas al-Khatib dan Omar al-Soma, yang sebelumnya pergi meninggalkan tim nasional karena alasan politik. Pada laga terakhir putaran ketiga melawan Iran, gol Al-Soma menjadi penentu kedudukan 2-2."Australia juga lawan yang sangat berat, tetapi bukan berarti mereka pasti menang," kata Al-Khatib.Menurut dia, tim sudah mempelajari karakter permainan Australia, dan pengalaman menghadapi tim-tim tangguh sebelumnya membuat para pemain Suriah sangat percaya diri.Sebaliknya, Australia sangat tertekan karena terjerumus ke fase play off. Pelatih Australia Ange Postecoglou dibanjiri kritik pedas karena kans mereka ke Rusia menipis.Postecoglou menilai, Suriah sangat tangguh. Dalam lima laga kualifikasi di Malaysia, Suriah tidak pernah kalah. Australia pun mewaspadai kemampuan Suriah mencetak gol pada menit-menit akhir. "Saya masih yakin atas apa yang kami persiapkan," katanya.Setelah berlaga di Malaysia, Suriah akan bertandang ke Australia, Selasa (10/10). Pemenang laga putaran keempat itu bakal berebut tiket ke Rusia melawan tim peringkat keempat zona Amerika Tengah, Utara, dan Karibia. (AP/AFP/DEN)

Editor:
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000