logo Kompas.id
NusantaraAtasi Banjir, Perlu Kajian...
Iklan

Atasi Banjir, Perlu Kajian Risiko Bencana Lintas Wilayah di Pantura Jateng

Kajian risiko bencana antarwilayah diperlukan guna mencegah banjir di pantura timur Jateng.

Oleh
KRISTI DWI UTAMI
· 3 menit baca
Sukarelawan menggunakan perahu karet untuk mengevakuasi warga di Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu (17/3/2024). Meluapnya Sungai Wulan dan jebolnya tanggul kembali menyebabkan banjir besar di Kecamatan Karangtengah dan Karanganyar, Kabupaten Demak, dan sejumlah wilayah di Kabupaten Kudus.
KOMPAS/P RADITYA MAHENDRA YASA

Sukarelawan menggunakan perahu karet untuk mengevakuasi warga di Desa Ketanjung, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu (17/3/2024). Meluapnya Sungai Wulan dan jebolnya tanggul kembali menyebabkan banjir besar di Kecamatan Karangtengah dan Karanganyar, Kabupaten Demak, dan sejumlah wilayah di Kabupaten Kudus.

SEMARANG, KOMPAS — Banjir yang terjadi di sejumlah wilayah di kawasan pesisir pantai utara bagian timur Jawa Tengah perlu diantisipasi bersama tanpa memandang status administrasi wilayah. Salah satu langkah awal yang perlu dilakukan ialah menyusun kajian risiko bencana lintas wilayah.

Gagasan tersebut mengemuka dalam Talkshow Seri-1 Pengurangan Risiko Bencana yang diadakan Pusat Penelitian dan Penanggulangan Bencana (P3B) Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) secara daring pada Senin (1/4/2024).

Editor:
MARIA SUSY BERINDRA
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000