logo Kompas.id
NusantaraKasus Antraks Berulang di DIY,...
Iklan

Kasus Antraks Berulang di DIY, Pemerintah Perlu Masifkan Pencegahan

Ada indikasi penanganan yang tak tuntas dari kasus sebelumnya sehingga memungkinkan antraks terus muncul di DIY.

Oleh
MOHAMAD FINAL DAENG
· 3 menit baca
Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Gunungkidul menyemprotkan disinfektan untuk mengurangi risiko penyebaran antraks di area kandang ternak di Dusun Jati, Candirejo, Semanu, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Jumat (7/7/2023).
KOMPAS/FERGANATA INDRA RIATMOKO

Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah Gunungkidul menyemprotkan disinfektan untuk mengurangi risiko penyebaran antraks di area kandang ternak di Dusun Jati, Candirejo, Semanu, Gunungkidul, DI Yogyakarta, Jumat (7/7/2023).

YOGYAKARTA, KOMPAS — Kasus antraks yang kembali berulang di wilayah DI Yogyakarta memerlukan langkah-langkah penanganan yang tuntas dan upaya pencegahan secara masif. Penyakit hewan yang dapat menular kepada manusia ini berbahaya.

Dosen Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada, Nanung Danar Dono, menyebutkan, langkah untuk memutus berulangnya kasus antraks di DIY memerlukan upaya dari masyarakat, tokoh masyarakat, dan pemerintah. Kasus antraks setiap tahun sejak 2019 selalu muncul di DIY, terutama di Kabupaten Gunungkidul.

Editor:
RINI KUSTIASIH
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000