Misi memetik tiga poin dicapai Bali United. Bali United menundukkan Persis Solo di Stadion Dipta, Gianyar, Kamis malam.
Oleh
COKORDA YUDISTIRA M PUTRA
·4 menit baca
DENPASAR, KOMPAS — Bali United menundukkan Persis Solo dalam laga pekan ke-26 BRI Liga 1 2023/2024 yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Kamis (29/2/2024) malam, dengan skor akhir 3-2. Skuad asuhan Pelatih Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues itu sukses mencapai target tiga poin tambahan untuk mengangkat posisinya dalam klasemen sementara BRI Liga 1 2023/2024.
Dengan tambahan tiga poin hasil memenangi laga kontra Persis Solo di Stadion Dipta, Gianyar, Kamis (29/2/2024), Bali United kini menempati posisi ketiga dalam klasemen sementara Liga 1 2023/2024. Skuad berjulukan ”Serdadu Tridatu” itu mengoleksi 45 poin, sama dengan perolehan Persib Bandung yang menempati posisi kedua klasemen sementara Liga 1 2023/2024. Sementara itu, Persis Solo masih tertahan di posisi ke-13 klasemen sementara Liga 1 2023/2024 dengan perolehan 32 poin.
Meskipun menang tipis dengan skor 3-2, hasil positif dari pertandingan kontra Persis Solo di Stadion Dipta, Gianyar, menjadi momen berarti bagi Bali United setelah dalam beberapa pertandingan terakhirnya belum meraih kemenangan. ”Hasil (menang) ini penting untuk membuat tim percaya diri,” kata Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues, Pelatih Bali United, yang akrab disapa Teco, dalam jumpa pers setelah pertandingan di Stadion Dipta, Gianyar, Kamis (29/2/2024) malam.
Teco mengungkapkan, mereka mengetahui lawannya, yakni Persis Solo, datang ke Bali dengan bekal motivasi tinggi dan sedang dalam tren positif. Teco menyebutkan, pemain Persis Solo adalah pemain berkualitas sehingga tim Persis Solo adalah lawan kuat bagi Bali United. Akan tetapi, menurut Teco, pemain Bali United mampu bermain lebih bagus dalam pertandingan di Stadion Dipta, Gianyar.
Persis Solo mengawali pertandingan dengan melancarkan tekanan ke lini pertahanan Bali United. Serangan dari Persis Solo dibalas dengan serangan balik oleh skuad Bali United, yang diperkuat trio Ilija Spasojevic, Jean Marie Privat Befolo Mbarga, dan Irfan ”Jaya” Samaling Kumi di lini depan.
Keran gol dalam laga, yang berlangsung di Stadion Dipta, Gianyar, Kamis (29/2/2024) malam, terbuka setelah pemain muda Bali United, I Gede Sunu Jyesta Wibawa, mencetak gol ke gawang Persis Solo yang dijaga Gianluca Claudio Pandeynuwu pada menit ke-22. Bali United menambah koleksi gol ke gawang Persis Solo menjadi 2-0 berkat gol yang dicetak I Made Andhika Pradana Wijaya pada menit ke-40.
Tertinggal 2-0 dari tim tuan rumah di babak pertama membuat Pelatih Persis Solo Milomir Seslija mengubah taktik dan merotasi pemainnya. Milomir Seslija mengganti tiga pemainnya di awal babak kedua. Perubahan taktik itu membuahkan hasil positif. Gelandang serang Persis Solo asal Mali, Moussa Sidibe, berhasil menaklukkan penjaga gawang Bali United, Adilson ”Maringa” Aguero dos Santos, di menit ke-48.
Persis Solo semakin meningkatkan intensitas serangan ke daerah pertahanan Bali United. Milomir Seslija memasukkan dua penyerang muda bertalenta, Arhan Kaka Putra Purwanto dan Muhammad Ramadhan Sananta, untuk menambah daya gempur di lini depan Persis Solo. Perubahan taktik Persis Solo itu direspons Pelatih Bali United Cugurra Teco dengan memasukkan dua pemain berpengalaman di Bali United, yakni Ardi Idrus dan Yabes Roni Malaifani, menyusul Muhammad ”The Flash” Rahmat.
M Rahmat sukses membobol gawang Persis Solo pada menit ke-83 dan membuat Bali United mengungguli Persis Solo dengan skor 3-1. Namun, pemain Persis Solo belum menyerah. Bahkan, Rian Miziar dan kawan-kawannya membuktikan jati diri Persis Solo sebagai tim berjulukan ”Laskar Sambernyawa” dengan keluar dari ketertinggalan hingga menjelang pertandingan berakhir. Hasilnya, pada menit ke-90+5, Persis Solo dapat memperkecil selisih gol menjadi 3-2 melalui Ramadhan Sananta.
”Selamat kepada Bali United,” kata Pelatih Persis Solo Milomir Seslija dalam jumpa pers seusai pertandingan. Menurut pelatih berkebangsaan Bosnia itu, Persis Solo mampu mengimbangi permainan Bali United di babak kedua setelah Persis Solo tertinggal dari Bali United di babak pertama.
Persis Solo dapat menghasilkan peluang yang mengancam gawang Bali United, bahkan berbuah gol ke gawang Bali United di babak kedua. Namun, Milomir Seslija mengakui, kesalahan komunikasi antarpemain Persis Solo membuat Bali United dapat memetik kemenangan di Stadion Dipta.