Bus yang mengangkut puluhan penumpang mengalami kecelakaan tunggal di Bantul. Dua orang tewas dan puluhan luka.
Oleh
MOHAMAD FINAL DAENG
·2 menit baca
BANTUL, KOMPAS — Sebuah bus yang mengangkut puluhan wisatawan terguling di Jalan Imogiri-Dlingo, Desa Girirejo, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (8/2/2024). Dua penumpang tewas dan sejumlah penumpang lainnya luka-luka.
Dari pantauan di lokasi, jalur tersebut berupa tanjakan dan turunan berkelok. Titik tergulingnya bus berada tepat setelah tikungan berbentuk huruf S.
Bus tersebut diketahui sedang melaju menurun dari arah timur sebelum tiba-tiba terbalik ke sisi kiri. Lokasi kecelakaan tersebut berada di dekat kawasan Bukit Bego.
Lurah Girirejo Dwi Yuli Purwanti, yang sekaligus menjadi salah satu orang pertama yang tiba di lokasi, mengatakan, awalnya dia mendengar suara keras seperti gemuruh sekitar pukul 13.30. Rumah Dwi hanya berjarak sekitar 200 meter dari lokasi kejadian.
”Saya langsung menuju sumber suara. Pas saya sampai lokasi, bus sudah terguling ke kiri dan banyak penumpang yang berupaya keluar dari bus. Banyak juga penumpang perempuan dan anak-anak yang menangis,” ujar Dwi.
Setelah menghubungi sejumlah instansi dan kepolisian, Dwi mengatakan, proses evakuasi dilakukan terhadap para korban dan penumpang yang selamat. Bus yang rebah di badan jalan pun dikembalikan ke posisi normal oleh petugas gabungan, kemudian bisa dikendarai menuju Markas Polres Bantul.
Untuk penyebab kejadian, kami masih harus melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk olah tempat kejadian perkara.
Dwi menyebut, karakter jalan di lokasi tersebut cukup rawan karena turunan dan tanjakan yang panjang dan berkelok. ”Sopir yang belum berpengalaman melewati jalur ini memang akan kesulitan. Apalagi kalau kondisi kendaraan tidak baik,” katanya.
Secara terpisah, Kepala Seksi Humas Polres Bantul Ajun Komisaris I Nengah Jeffry mengatakan, total penumpang bus bernomor polisi E 7607 V itu sebanyak 50 orang, termasuk sopir. Dari jumlah itu, 2 orang tewas, 36 luka, dan 12 selamat.
”Para korban dibawa ke RSUD Panembahan Senopati, Bantul, termasuk sopir bus yang juga mengalami luka,” ujar Jeffry.
Adapun bus tersebut telah dievakuasi ke Markas Polres Bantul untuk dilakukan pemeriksaan oleh satuan lalu lintas. Bus tersebut mengalami pecah kaca di bagian depan dan sisi kiri.
”Untuk penyebab kejadian, kami masih harus melakukan penyelidikan lebih lanjut, termasuk olah tempat kejadian perkara,” kata Jeffry.
Sopir bus tersebut bernama Arnanda (24), warga Karanganyar. ”Sopir bus itu juga belum bisa dimintai keterangan karena masih dalam perawatan,” kata Jeffry.
Sebelumnya, kecelakaan bus di dekat kawasan Bukit Bego juga pernah terjadi pada 6 Februari 2022. Akibat kecelakaan itu, sebanyak 13 orang meninggal dan 34 orang lainnya luka-luka.