Festival Anak, Halaman Istana Gubernur Sumbar Jadi Ruang Bermain
Festival Anak digelar di halaman Istana Gubernur Sumatera Barat. Kegiatan ini menjadi ruang bermain dan berkreasi bagi anak-anak.
Oleh
YOLA SASTRA
·2 menit baca
PADANG, KOMPAS — Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (P3AP2KB) Sumatera Barat menggelar Festival Anak di kawasan Istana Gubernur, Kota Padang, Sumbar, pada 18-19 November 2023. Kegiatan yang digelar dalam rangka memperingati Hari Anak Sedunia ini menjadi ruang bermain dan berkreasi bagi anak-anak.
Ratusan anak dari usia taman kanak-kanak (TK) hingga sekolah menengah atas (SMA) serta orangtua mereka hadir pada hari perdana festival tersebut. Sebagian anak bermain di taman bermain, menyaksikan pertunjukan seni dan ventrilokuis, pameran lukisan karya anak-anak, dan sebagainya.
”Kami membuka Istana Gubernur yang memang milik masyarakat ini kepada publik. Kami berikan kepada anak-anak ruang berkreasi, berinovasi, menampilkan karya dan kemampuannya,” kata Audy Joinaldi, Wakil Gubernur Sumbar, Sabtu (18/11/2023).
Festival Anak merupakan yang pertama kali digelar Dinas P3AP2KB Sumbar. Kegiatan ini sekaligus untuk menyambut Hari Anak Sedunia yang diperingati setiap 20 November.
Selain taman bermain dan berbagai pertunjukan, penyelenggara festival juga menggelar lomba bagi anak-anak dan lapak baca serta bazar. Sejumlah kelas juga diadakan untuk anak-anak, seperti kelas menggambar dan kelas kreativitas clay.
Kurator Festival Anak, Yusuf Fadli Aser, mengatakan, festival ini berupaya menghadirkan ruang temu inklusif bagi anak. ”Tidak hanya soal bermain dan belajar bersama terkait berbagai isu, tetapi mendorong partisipasi bermakna dari anak agar percaya diri menyelenggarakan kegiatan serta menampilkan karya untuk diapresiasi khalayak,” katanya.
Dalam rangkaian kegiatan festival, Forum Anak Sumbar juga akan menyampaikan aspirasi di sesi Suara Anak Indonesia (SAI) serta temu ramah ke Gubernur dan Bunda PAUD (pendidikan anak usia dini) Sumbar. Pada ruang ini, anak belajar berani mengungkapkan pemikirannya.
Kepala Dinas P3AP2KB Sumbar Gemala Ranti mengatakan, bermain di ruang publik berperan penting dalam memperkaya pengalaman anak-anak. Anak-anak yang aktif di ruang publik memiliki peluang lebih besar untuk menjadi individu kreatif, mandiri, dan memiliki keterampilan sosial yang kuat.
Festival Anak Sumbar 2023 yang bertajuk ”Pertemuan di Taman Bermain” ini menjadi perwujudan nilai-nilai tersebut. Festival mendorong pembahasan tentang pentingnya ruang publik yang ramah anak dan menciptakan peluang bagi anak-anak untuk mengeksplorasi bakat kreatif mereka.
”Melalui berbagai aktivitas kreatif, anak-anak belajar mewujudkan ide-ide mereka dan mengembangkan imajinasi tak terbatas. Dengan memberi mereka kebebasan berekspresi, festival ini menjadi pemicu inspirasi untuk perubahan positif di masa depan,” katanya.
Rika (35), warga Kecamatan Kuranji, Kota Padang, yang mendampingi anaknya yang usia TK, mengatakan, festival ini relatif bagus memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk bermain secara bebas dan menyaksikan pertunjukan seni. ”Mudah-mudahan tahun depan diadakan lagi dan lebih meriah,” katanya.