Usia tua bukanlah hambatan untuk memperbarui diri. Para ibu kader PKK Desa Karangnanas bersemangat belajar komputer bersama dosen dan mahasiswa Stikom Yos Sudarso, Purwokerto.
Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
·3 menit baca
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
Para dosen memberi pelatihan kepada ibu-ibu PKK Desa Karangnanas untuk belajar komputer di laboratorium Sekolah Tinggi Ilmu Komputer (Stikom) Yos Sudarso, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (16/9/2023). Mereka mengenal dan belajar MS Word dan MS Excel untuk mendukung karya pengabdian sebagai kader PKK.
Tepuk tangan sukacita pecah tatkala dua ibu kader PKK berhasil menyelesaikan tugas menyimpan dan menutup lembar kerja pada Microsoft Word di laboratorium komputer Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Yos Sudarso, Purwokerto. Bersama puluhan ibu kader PKK, mereka antusias belajar mengoperasikan Microsoft Word serta Microsoft Excel di bawah bimbingan sejumlah dosen dan mahasiswa.
”Hari ini belajar membuka laptop (komputer). Ini saya baru pertama kali,” kata Titin Ambar (50), salah seorang anggota PKK Desa Karangnanas yang turut pelatihan komputer, Sabtu (16/9/2023).
Titin yang menjabat sebagai Bendahara PKK Desa Karangnanas, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, mengaku selama ini semua laporan keuangan serta catatan-catatan PKK ditulis secara manual di buku dan kemudian diserahkan kepada sekretaris untuk ditik ulang di komputer. ”Biasanya saya tulis tangan, lalu saya serahkan ke sekretaris. Pelatihan hari ini alhamdulillah sangat bermanfaat,” kata Titin yang sehari-hari bekerja sebagai guru taman kanak-kanak.
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
Para ibu PKK Desa Karangnanas belajar komputer di laboratorium Stikom Yos Sudarso, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (16/9/2023). Mereka mengenal dan belajar MS Word dan MS Excel untuk mendukung karya pengabdian sebagai kader PKK.
Selain Titin, ada pula Diana (40) yang juga baru pertama kali mengenal serta mengoperasikan Microsoft Word serta Excel pada komputer. ”Kalau nulis berkas atau catatan di buku tulis. Baru nanti minta tolong anak saya yang kuliah untuk memasukkan ke komputer,” kata Diana sambil tersenyum.
Diana yang merupakan Ketua Posyandu Lansia Desa Karangnanas mengatakan bahwa pelatihan ini cukup bermanfaat. Diana menyebutkan, pendidikan terakhirnya adalah SMA dan dulu tidak pernah ada pelajaran komputer di sekolahnya. ”Saya ibu rumah tangga lulusan SMA, dulu tidak ada pelajaran komputer. Pelatihan ini sangat bermanfaat. Ilmunya jadi bertambah,” katanya.
Setelah selesai belajar mengenal dan mengoperasikan MS Word dengan membuat surat dan menyimpannya pada folder, RD Ary Setyawan, dosen Stikom Yos Sudarso, mengajak para ibu untuk mengganti format lembar kerja Docx menjadi PDF (Portable Document Format). ”Mengapa kita perlu menyimpan dalam bentuk PDF?” tanya Ary yang juga Wakil Ketua Bidang Kepegawaian dan Umum Stikom Yos Sudarso.
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
Mahasiswa mendampingi para ibu PKK Desa Karangnanas belajar komputer di laboratorium Stikom Yos Sudarso, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (16/9/2023). Mereka mengenal dan belajar MS Word dan MS Excel untuk mendukung karya pengabdian sebagai kader PKK.
Salah seorang ibu berteriak, ”Supaya tidak bisa diganti orang lain.” Lalu jawaban itu dibenarkan oleh Ary serta dilanjutkan praktik mengubah lembar kerja dari Microsoft Word menjadi PDF.
Dalam ruangan nan sejuk di laboratorium, 38 ibu kader PKK Desa Karangnanas, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas mendapatkan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Tim Penggerak PKK Desa Karangnanas. Bersama lima dosen dan tiga mahasiswa dari Stikom Yos Sudarso, mereka tidak hanya belajar mengoperasikan Microsoft Word dan Excel, tetapi juga diajak mengenal dan menggunakan Whatsapp Web.
Ary menyampaikan, pelatihan ini merupakan bagian dari pengabdian kepada masyarakat sekitar Stikom Yos Sudarso. Mereka bisa memanfaatkan perangkat komputer di laboratorium yang merupakan bantuan dari pemerintah itu. ”Kami menyambut ibu-ibu PKK ini untuk bisa menggunakan fasilitas laboratorium Stikom yang notabene merupakan fasilitas sumbangan dari negara. Maka, kami punya tanggung jawab untuk mengembangkan kapasitas teman-teman masyarakat di sekitar kampus ini,” tutur Ary.
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
Dosen Stikom Yos Sudarso, Purwokerto, RD Ary Setyawan, memandu para ibu PKK Desa Karangnanas belajar komputer di laboratorium Stikom Yos Sudarso, Purwokerto, Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu (16/9/2023). Mereka mengenal dan belajar MS Word dan MS Excel untuk mendukung karya pengabdian sebagai kader PKK.
Selain dari Desa Karangnanas, pengabdian serupa juga pernah dilakukan terhadap ibu-ibu pegiat UMKM dari Kecamatan Sumbang, Banyumas. Setidaknya ada 80 kader PKK dan pegiat UMKM yang pernah belajar komputer di tempat ini. ”Selain pelatihan MS Word dan Excel, kami juga memberi pelatihan bagaimana memasarkan produk atau barang UMKM secara online,” paparnya.
Kendati usia para ibu ini sudah berkepala empat, bahkan lima, mereka antusias dan tekun mencatat langkah-langkah detail cara menggunakan komputer pada buku catatan. Ibu rumah tangga kader PKK ini menjadi ujung tombak beragam upaya pembangunan sumber daya manusia, mulai dari tumbuh kembang anak balita, penyuluhan KB, hingga memperhatikan kesehatan warga lansia.
Pada era serba digital saat ini, mereka pun tak ingin ketinggalan zaman. Dengan melek teknologi, kiranya beragam keperluan bisa kian mudah dikerjakan, arsip ataupun berkas bisa terdokumentasi dengan lebih rapi. Semangat dan senyum para ibu kader PKK itu menunjukkan bahwa usia bukanlah halangan untuk terus memperbarui diri.