Layani Jemaah Umrah, Penerbangan Langsung dari Jateng ke Arab Saudi Segera Dibuka
Penerbangan langsung menuju Arab Saudi dari dua bandara di Jawa Tengah diharapkan bisa memudahkan para jemaah umrah. Pembukaan layanan penerbangan langsung itu juga diharapkan bisa meningkatkan lalu lintas penumpang.
Oleh
KRISTI DWI UTAMI
·3 menit baca
SEMARANG, KOMPAS — Layanan penerbangan langsung dari Jawa Tengah menuju Arab Saudi bakal dibuka Agustus 2023. Hal itu diyakini bakal memudahkan jemaah umrah dari Jateng, yang selama ini harus pergi ke daerah lain sebelum terbang ke Arab Saudi.
Penerbangan langsung jemaah umrah dari Jateng menuju Jeddah dan Madinah di Arab Saudi nantinya bakal dilayani dari Bandara Jenderal Ahmad Yani, Kota Semarang, dan Bandara Adi Soemarmo Solo di Boyolali.
Bandara Jenderal Ahmad Yani akan melayani jemaah umrah dari Jateng bagian utara dan barat. Sementara jemaah umrah dari Jateng bagian tengah, timur, dan selatan akan berangkat dari Bandara Adi Soemarmo.
Penerbangan itu akan dilayani maskapai Lion Air. Lion Air telah menyiapkan pesawat berbadan sedang seperti Boeing 737-9 dan armada berbadan besar, seperti Airbus 330-300 dan Airbus 330- 900NEO.
Corporate Communications Strategic Lion Air Danang Mandala Prihantoro dalam keterangannya, Sabtu (15/7/2023), mengatakan, keputusan itu diambil karena tingginya permintaan masyarakat. Layanan penerbangan itu diharapkan mempermudah masyarakat untuk menjalankan umrah.
”Nilai lebihnya akan memangkas waktu perjalanan dan menghemat biaya perjalanan. Jemaah tidak perlu melakukan perjalanan tambahan menuju dan dari DKI Jakarta atau kota-kota lain sebelum dan sesudah umrah,” kata Danang.
Menurut Danang, pembukaan penerbangan umrah dari Jateng akan menambah daftar kota yang sudah dilayani saat ini. Hingga kini, Lion Air melayani penerbangan umrah dari 10 kota di Indonesia, yaitu Jakarta, Surabaya, Makassar, Medan, Batam, Padang, Pekanbaru, Banda Aceh, Cirebon, dan Balikpapan.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang Hardi Ariyanto menyebut, penerbangan perdana menuju Arab Saudi akan dilakukan pada Agustus 2023. Pembukaan layanan penerbangan itu disebut mampu meningkatkan pergerakan penumpang dan pergerakan pesawat.
Berdasarkan data PT Angkasa Pura I Bandara Jenderal Ahmad Yani Semarang, pada Januari-Juni 2023, ada 1.030.563 pergerakan penumpang. Jumlah itu tumbuh hingga 42 persen jika dibandingkan periode sama tahun 2022, yakni 725.928 pergerakan penumpang.
Adapun, pergerakan pesawat udara pada periode Januari-Juni 2023 juga tumbuh 36 persen menjadi 8.870 pergerakan. Pada tahun sebelumnya, pergerakan pesawat dari Januari-Juni tercatat 6.543 pergerakan.
”Di tengah pertumbuhan positif di semester I tahun 2023, manajemen akan terus berkomitmen menjaga dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada seluruh pengguna jasa bandara,” ucap Hardi.
Pengumpan
Pada pertengahan Juni 2023, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menggelar rapat koordinasi untuk mengoptimalkan pengoperasian Bandara Jenderal Besar Soedirman di Purbalingga, Jateng. Salah satu upaya yang bakal ditempuh adalah membuka layanan penerbangan feeder (pengumpan) untuk umrah.
Dengan dibukanya penerbangan pengumpan untuk umrah, jemaah dari Jateng selatan bisa melakukan penerbangan dari Purbalingga ke Bandara Halim Perdanakusuma. Kemudian, jemaah umrah bisa melanjutkan perjalanan menggunakan bus menuju ke Bandara Soekarno-Hatta.
”Untuk umrah, kami akan membuat suatu paket khusus dengan harga kompetitif. Perjalanan akan ditempuh lebih cepat dengan naik pesawat dari Bandara Jenderal Besar Soedirman, tidak sampai 5 jam, seperti jika lewat jalur darat,” ujar Budi.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyebut, pelayanan penerbangan pengumpan untuk umrah dari Bandara Jenderal Besar Soedirman disambut baik para kepala daerah di kawasan Banyumas Raya. Pengusaha travel serta biro umrah setempat juga menanggapinya dengan gembira.
”Perjalanan umrah akan lebih cepat. Biasanya, harus menginap dulu, nanti bisa berangkat dari Bandara Jenderal Besar Soedirman terus terbang ke Arab Saudi di hari yang sama,” tutur Dyah.