Pesawat SAM Air yang Angkut Enam Orang Jatuh di Pegunungan Yalimo
Pesawat SAM Air yang membawa dua awak dan empat penumpang jatuh di wilayah pegunungan setelah tujuh menit lepas landas dari Bandara Elelim, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan.
Oleh
FABIO MARIA LOPES COSTA
·3 menit baca
JAYAPURA, KOMPAS — Pesawat SAM Air dengan nomor penerbangan PK-SMW terjatuh di daerah pegunungan Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan, Jumat (23/6/2023). Nasib dua awak pesawat dan empat penumpang belum diketahui hingga kini.
Kepala Kepolisian Resor Yalimo Ajun Komisaris Besar Rudolof Yabansabra saat dihubungi dari Jayapura, Papua, mengatakan, tim SAR gabungan yang menggunakan helikopter menemukan pesawat SAM Air dengan nomor penerbangan PK-SMW di area pegunungan sekitar pukul 16.10 WIT. Badan pesawat dalam kondisi hancur dan terbakar.
Ia memaparkan, pesawat SAM Air lepas landas dari Bandara Elelim di ibu kota Yalimo pada pukul 10.53 WIT dengan tujuan Lapangan Terbang Poik yang berada di Distrik Welarek. Seharusnya pesawat direncanakan tiba di Poik pada pukul 11.06 WIT.
Adapun identitas pilot adalah Kapten Hari Permadi dan Levi Murib selaku kopilot. Sementara identitas empat penumpang adalah Bartolomeus, Kilimputni, Ebet Halerohon, dan Dormina Halerohon.
”Pesawat SAM Air ditemukan jatuh di gunung yang berjarak 12 kilometer dari Bandara Elelim. Berdasarkan pantauan, pesawat terbang dalam kondisi cuaca yang baik,” kata Rudolof.
Ia pun mengatakan, Polres Yalimo tengah berkoordinasi dengan pihak SAM Air dan pihak Kantor Pencarian dan Penyelamatan (SAR) Jayapura. Upaya ini bertujuan untuk menentukan upaya evakuasi awak pesawat dan para penumpang di lokasi dengan kondisi geografis yang sulit.
Reza Ragainaga selaku juru bicara pihak SAM Air dalam peristiwa ini membenarkan insiden jatuhnya pesawat SAM Air di wilayah pegunungan Yalimo. Adapun upaya pencarian menggunakan helikopter dari PT Intan Angkasa Air.
Ia mengungkapkan, pesawat terbang dalam kondisi cuaca yang cerah. Pesawat membawa empat penumpang beserta muatan sejumlah barang kebutuhan pokok.
”Tim SAR gabungan terdiri dari TNI Angkatan Udara, SAR Jayapura, dan SAM Air. Tim akan melakukan upaya evakuasi awak pesawat dan para penumpang pada Sabtu (24/6/2023) ini,” ucap Reza.
Kepala Seksi Operasi SAR Jayapura Marinus Ohoirat memaparkan, tim SAR gabungan melakukan upaya pencarian dengan udara sebanyak dua kali hingga menemukan pesawat SAM Air pada pukul 16.10 WIT. Upaya pencarian dengan menggunakan satu pesawat dan helikopter dari Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Ia menuturkan, pesawat terjatuh di wilayah pegunungan Yalimo setelah tujuh menit lepas landas dari Bandara Elelim. Kondisi awak pesawat dan para penumpang belum diketahui hingga kini.
”Kami akan berkoordinasi dengan pihak Pangkalan Udara Silas Papare Jayapura untuk menentukan upaya evakuasi awak pesawat dan penumpang. Lokasi jatuhnya pesawat dekat dengan Lapangan Terbang Poik,” kata Marinus.
Norbertus Tunjanan selaku perwakilan Komite Nasional Keselamatan Transportasi di Papua mengatakan, pihaknya akan mengupayakan penyelidikan peristiwa jatuhnya pesawat SAM Air di Yalimo. ”Tim dari KNKT pusat akan ke Yalimo untuk menyelidiki peristiwa ini,” kata Norbertus.