Masa Lebaran 2023, Penumpang di Bandara Abdulrachman Saleh Naik 22 Persen

Jumlah penumpang pesawat yang melalui Bandara Abdulrachman Saleh pada masa Lebaran 2023 meningkat 22 persen dibandingkan dengan waktu yang sama tahun 2022.

KOMPAS/DEFRI WERDIONO

Suasana Bandara Abdulrachman Saleh, Malang, Jawa Timur, Selasa (18/4/2023), pada H-4 Lebaran 1444 Hijriah.

MALANG, KOMPAS — Sepanjang masa angkutan Lebaran 2023, Bandara Abdulrachman Saleh di Malang, Jawa Timur, telah melayani 25.370 penumpang, terdiri dari 12.402 penumpang datang dan 12.968 penumpang berangkat. Jumlah penumpang masa Lebaran tahun ini meningkat 22 persen dibandingkan dengan tahun lalu yang hanya 20.827 penumpang.

Kepala Seksi Keamanan Penerbangan dan Pelayanan Darurat Unit Pelaksana Teknis Bandara Abdulrachman Saleh Purwo Cahyo Widhiatmoko, Senin (1/5/2023), mengatakan, 25.370 penumpang itu dihitung sejak posko angkutan Lebaran berdiri pada 14 April hingga 1 Mei.

Baca juga: Puncak Penumpang Mudik di Bandara Abdulrachman Saleh Malang Diperkirakan H-3 Lebaran

Selain jumlah penumpang yang dimaksud, ada 174 penerbangan, terdiri dari 80 penerbangan reguler datang, 80 penerbangan reguler berangkat, serta masing-masing 7 penerbangan tambahan datang dan berangkat dengan rute sama, yakni Malang-Jakarta.

”Penerbangan tambahan diberlakukan sejak H+2 sampai H+8 dalam rangka mengantisipasi permintaan lonjakan penumpang yang ada. Rutenya tetap sama seperti pesawat reguler lainnya, yakni Jakarta ke Malang dan sebaliknya,” ucapnya.

KOMPAS/DEFRI WERDIONO

Sejumlah calon penumpang pesawat tujuan Jakarta tengah memasuki ruang tunggu keberangkatan Bandara Abdulrachman Saleh Malang, Jawa Timur, Selasa (18/4/2023).

Pada Senin (1/5/2023) diperkirakan puncak arus balik Lebaran 2023. Pada Senin ini ada 8 penerbangan reguler dan 4 penerbangan tambahan dengan total penumpang 2.033, terdiri dari 994 penumpang datang dan 1.039 penumpang berangkat.

”Sejak posko dibuka baru hari ini, jumlah penumpang di atas 2.000 orang. Pada hari-hari sebelumnya di bawah 2.000 orang,” kata Cahyo.

Sementara itu, pengelola Terminal Arjosari, Malang, mencatat puncak arus balik terjadi pada hari Minggu (30/4/2023) dengan jumlah penumpang datang 3.725 orang dan berangkat 5.918 orang.

KOMPAS/DEFRI WERDIONO

Deretan bus terparkir di dalam kawasan Terminal Arjosari Malang, Jawa Timur, menunggu giliran berangkat mengangkut penumpang, Senin (17/4/2023).

Pada puncak arus balik ini, jumlah armada bus datang sebanyak 437 unit dan berangkat 396 unit, baik itu bus antarkota dalam provinsi maupun antarkota antarprovinsi. ”Puncak arus balik (hari Minggu) kemarin,” kata Koordinator Satuan Pelaksana Terminal Arjosari Hadi Supeno.

Hadi mengatakan, sejak 14 sampai 30 April terminal Arjosari telah melayani 43.856 penumpang datang dan 78.977 penumpang berangkat. Total jumlah bus sebanyak 6.596 unit yang datang dan 6.110 unit bus berangkat.

Baca juga: Menambang Cuan dari Kampung dan Desa Wisata di Malang Raya

Menurut Hadi, jumlah penumpang bus pada masa Lebaran tahun ini di Terminal Arjosari meningkat dibandingkan dengan waktu yang sama tahun lalu.

Pada masa angkutan Lebaran 2022 hanya ada 24.104 penumpang datang dan 53.343 penumpang berangkat. Tahun lalu, jumlah bus hanya menyentuh angka 4.743 unit yang datang dan 5.041 unit berangkat.