logo Kompas.id
NusantaraTubuh Perempuan Korban...
Iklan

Tubuh Perempuan Korban Mutilasi di Sleman Dipotong Jadi Puluhan Bagian

Mayat perempuan korban mutilasi yang ditemukan di sebuah penginapan di Kabupaten Sleman, DIY, Minggu (19/3/2023), diketahui dipotong menjadi tiga bagian besar. Sebagian tubuh korban juga dipotong menjadi 62 bagian kecil.

Oleh
REGINA RUKMORINI
· 3 menit baca
Warga melayat di rumah duka Ayu Indraswari (34) di Kampung Suryoputran, Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin (20/3/2023) sore. Pada Minggu (19/3/2023) malam, jenazah Ayu ditemukan dalam kondisi termutilasi di sebuah penginapan di Kabupaten Sleman, DIY.
KOMPAS/HARIS FIRDAUS

Warga melayat di rumah duka Ayu Indraswari (34) di Kampung Suryoputran, Kelurahan Panembahan, Kecamatan Kraton, Kota Yogyakarta, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin (20/3/2023) sore. Pada Minggu (19/3/2023) malam, jenazah Ayu ditemukan dalam kondisi termutilasi di sebuah penginapan di Kabupaten Sleman, DIY.

SLEMAN, KOMPAS — Mayat perempuan korban mutilasi yang ditemukan di sebuah penginapan di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Minggu (19/3/2023), diketahui dipotong menjadi tiga bagian besar, yaitu tubuh dan dua kaki. Sebagian tubuh korban juga dipotong secara sadis menjadi 62 potongan kecil dan sebagian di antaranya memperlihatkan bagian tulang.

”Terpotong hingga lebih dari 62 bagian. Namun, secara umum, keseluruhan badan korban ditemukan lengkap, tanpa ada yang hilang,” ujar Direktur Reserse Kriminal Umum Kepolisian Daerah (Polda) DIY Komisaris Besar Nuredy Irwansyah Putra, Selasa (21/3/2023), di Sleman.

Editor:
HARIS FIRDAUS
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000