Siapkan Angkutan Lebaran, 29 Lokomotif dan 165 Kereta di Purwokerto Diawasi Intensif
PT Kereta Api Indonesia memastikan sarana dan prasarana seperti lokomotif serta kereta layak jalan untuk pelayanan angkutan Lebaran 2023.
Oleh
WILIBRORDUS MEGANDIKA WICAKSONO
·2 menit baca
PURWOKERTO, KOMPAS – Sebanyak 29 lokomotif dan 165 kereta api milik PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi V Purwokerto, Jawa Tengah, menjalani pemeriksaan menjelang masa angkutan Lebaran 2023. Lokomotif dan kereta itu juga akan diawasi secara ketat agar layanan saat Lebaran 2023 berjalan dengan lancar dan aman.
Pemeriksaan rutin itu dilakukan di Depo Lokomotif dan Depo Kereta Api Purwokerto, Selasa (21/3/2023). Berdasarkan pantauan Kompas, sejumlah pekerja tampak membersihkan bagian atas dan bawah lokomotif. Ada juga yang mengecek bagian dalam mesin, panel-panel listrik, serta bagian roda.
”Kami sebagai regulator melakukan pengawasan terhadap pengoperasian kereta terutama pada sarana dan prasarana, juga keselamatan,” kata Koordinator Satuan Pelayanan Purwokerto Balai Teknik Perkeretaapian Kelas 1 Semarang Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan Rika Rahim, di Purwokerto, Selasa.
Rika menyampaikan, pengecekan kali ini dilakukan khusus karena menjelang Lebaran, pada masa angkutan Lebaran, jumlah lonjakan penumpang akan signifikan. Selain sarana dan prasarana, pengecekan juga dilakukan terhadap sumber daya manusia. ”SDM juga akan dilakukan pengawasan terkait sertifikasinya,” lanjutnya.
Sebelumnya, Vice President Daop V Purwokerto Daniel Johannes Hutabarat mengatakan, total PT KAI Daop V menambah 1.140 tempat duduk kereta api jarak jauh. Kereta tambahan tersebut tersedia untuk perjalanan relasi favorit seperti Kutoarjo-Pasarsenen PP dan Purwokerto-Bandung PP.
”KAI Daop V Purwokerto menambah beberapa perjalanan di berbagai rute dan kelas untuk mengakomodasi tingginya minat masyarakat guna mudik menggunakan kereta api pada momen Lebaran 2023,” kata Daniel.
Adapun daftar kereta tambahan pada masa Lebaran 2023 yang melintas di Daop V Purwokerto di antaranya pada 6-30 April 2023, yaitu KA Gajayana Tambahan (Malang-Gambir PP), 12-30 April 2023, yaitu KA Argo Lawu Tambahan (Solo Balapan-Gambir PP), KA Argo Dwipangga Tambahan (Solo Balapan-Gambir PP), KA Taksaka Tambahan (Yogyakarta-Gambir PP), dan KA Pasundan Tambahan (Surabaya Gubeng-Kiaracondong PP).
Selain pengecekan lokomotif dan kereta di depo, PT KAI bersama sejumlah instansi juga mengecek pengamanan baik di stasiun maupun di sepanjang jalur KA, kondisi jembatan, dan pemeriksaan daerah-daerah rawan di sepanjang jalur tersebut.
”Kami meyakinkan kondisi track/jalur benar-benar baik, lebar jalur, kondisi bantalan, dan jembatan, perlintasan sebidang serta penempatan AMUS (alat material untuk siaga),” ucap Daniel.
AMUS telah disiapkan di beberapa titik terdekat daerah rawan sehingga apabila sewaktu-waktu dibutuhkan dapat segera dan cepat untuk menanggulangi keadaan darurat. ”AMUS ada di Stasiun Slawi, Prupuk, Bumiayu, Legok, Purwokerto, Kebasen, Langen, Jeruklegi, Cilacap, Kroya, Tambak, Gombong, Kebumen, dan Kutoarjo,” papar Daniel.