logo Kompas.id
NusantaraJabar Diuntungkan dengan...
Iklan

Jabar Diuntungkan dengan Kenaikan HPP Beras

Harga gabah dan beras yang akan dibeli pemerintah melalui Bulog meningkat di pertengahan Maret ini. Kenaikan harga ini bisa memberikan dampak positif bagi perekonomian di Jabar karena provinsi ini tengah surplus beras.

Oleh
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA
· 2 menit baca
Sejumlah warga membeli beras murah medium di Kantor Perum Bulog Cabang Bandung, Jawa Barat, Selasa (14/2/2023). Beras tersebut dijual dengan harga Rp 8.500 per kilogram atau di bawah harga eceran tertinggi yang mencapai Rp 9.450 per kilogram.
MACHRADIN WAHYUDI RITONGA

Sejumlah warga membeli beras murah medium di Kantor Perum Bulog Cabang Bandung, Jawa Barat, Selasa (14/2/2023). Beras tersebut dijual dengan harga Rp 8.500 per kilogram atau di bawah harga eceran tertinggi yang mencapai Rp 9.450 per kilogram.

BANDUNG, KOMPAS — Kenaikan harga gabah dan beras yang diserap pemerintah berpotensi bernilai positif terhadap perekonomian Jawa Barat. Perubahan harga itu membuat pemerintah bisa membeli beras petani dengan harga lebih bersaing di tengah tingginya produksi di Jabar.

Kenaikan harga pembelian pemerintah (HPP) gabah dan beras ini mengemuka pada Rabu (15/3/2023) di Istana Kepresidenan, Jakarta. Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi mengumumkan, harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani Rp 5.000 per kilogram dari sebelumnya Rp 4.200 per kilogram. Sementara itu, harga beras di gudang Bulog kini mencapai Rp 9.950 per kg.

Editor:
CORNELIUS HELMY HERLAMBANG
Bagikan
Logo Kompas
Logo iosLogo android
Kantor Redaksi
Menara Kompas Lantai 5, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 5347 710
+6221 5347 720
+6221 5347 730
+6221 530 2200
Kantor Iklan
Menara Kompas Lantai 2, Jalan Palmerah Selatan 21, Jakarta Pusat, DKI Jakarta, Indonesia, 10270.
+6221 8062 6699
Layanan Pelanggan
Kompas Kring
+6221 2567 6000