Bandara Lombok Kecipratan Rezeki Selama WSBK

Penumpang harian Bandara Lombok, NTB, meningkat selama kejuaraan dunia Superbike atau WSBK 2023 di Mandalika. Peningkatan terdata hingga 15,4 persen.

DOKUMENTASI BANDARA LOMBOK

Pebalap, kru, dan ofisial tim yang mengikuti kejuaraan dunia Superbike atau WSBK menunggu untuk melakukan pelaporan masuk (check-in) di Bandara Lombok, NTB, Selasa (7/3/2023).

PRAYA, KOMPAS — Kejuaraan Dunia Superbike atau WSBK di Sirkuit Internasional Jalan Raya Pertamina Mandalika, Kuta, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, turut berdampak pada meningkatnya volume penumpang di Bandara Lombok. Pengelola bandara tersebut mencatat, peningkatan pergerakan penumpang harian selama pergelaran WSBK mencapai 15,4 persen.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Rahmat Adil Indrawan, dalam keterangan persnya di Praya, Rabu (8/3/2023), mengatakan, jumlah penumpang selama pekan penyelenggaraan WSBK 1-6 Maret 2023 mencapai 39.450 orang. Jika dirata-rata, ada 6.575 orang penumpang per hari.

Baca juga: Menyemai Kultur Ritual Ke Mandalika

Menurut Adil, jumlah pergerakan penumpang harian tersebut mengalami peningkatkan 15,4 persen dibandingkan dengan Februari 2023. Pada bulan lalu, penumpang harian di angka 5.700 orang per hari.

”Jika dibandingkan dengan WSBK 2022 lalu, tercatat rata-rata 6.120 penumpang per hari atau terjadi peningkatan pergerakan penumpang sebesar delapan persen,” kata Adil.

KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Rahmat Adil Indrawan di Praya, Rabu (9/11/2022).

Adil memaparkan, puncak arus kedatangan penumpang pada WSBK 2023 terjadi pada Rabu (1/3/2023). Pada hari itu terdapat 3.946 penumpang yang tiba di Bandara Lombok. Sementara puncak arus keberangkatan terjadi pada Minggu (5/3/2023) dengan 3.905 penumpang berangkat.

Jika dibandingkan dengan WSBK 2022 lalu, tercatat rata-rata 6.120 penumpang per hari atau terjadi peningkatan pergerakan penumpang sebesar 8 persen. (Adil Indrawan)

Peningkatan pergerakan penumpang juga berdampak pada meningkatnya pergerakan pesawat, yakni 6,5 persen. Pada 1-6 Maret 2023 tercatat ada 395 pergerakan pesawat atau rata-rata 66 pergerakan pesawat per hari. Sementara pada Februari 2023 rata-rata hanya ada 62 pergerakan pesawat per hari.

Baca juga: Hari Emosional Xavi Vierge di Mandalika

Adil mengatakan, manajemen Bandara Lombok bersyukur seluruh proses pelayanan penumpang di Bandara Lombok selama WSBK 2023 berjalan dengan baik dan lancar.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pemangku kepentingan yang terlibat dalam menyukseskan WSBK Mandalika.

Sementara itu, logistik WSBK 2023 Mandalika, kata Adil, akan diberangkatkan dari Bandara Lombok pada Kamis (9/3/2023). Logistik akan diangkut menggunakan pesawat kargo jenis Boeing 747-400F milik maskapai Silkway West Airlines menuju Bandara Heydar Aliyev, Azerbaijan.

KOMPAS/ISMAIL ZAKARIA

Penonton melewati terowongan seusai menonton balapan kedua di hari ketiga Kejuaraan Dunia Superbike atau WSBK Mandalika, Kuta, Pujut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu (5/3/2023). Total penonton selama tiga hari penyelenggaraan kejuaraan tersebut mencapai 59.000 orang.

Penonton WSBK

Penyelenggaraan WSBK di Mandalika pada 3-5 Maret 2023 berjalan lancar. Kejuaraan tersebut menghadirkan penguasa baru Mandalika, yakni pebalap Aruba.it Racing-Ducati Alvaro Bautista yang memenangi dua balapan.

Satu balapan lainnya, yakni Superpole, dimenangi pebalap Pata Yamaha Prometon, Toprak Razgatlioglu, yang tahun lalu menjadi penguasa Mandalika dengan kemenangan pada seluruh balapan.

Berdasarkan catatan penyelenggara, total pengunjung yang datang ke Mandalika mencapai 59.251 orang. Jumlah itu meningkat sekitar 16,7 persen dari tahun sebelumnya yang mencapai 50.000 orang.

Baca juga: Razgatlioglu Perlu Bantuan Melawan Bautista

Gubernur NTB Zulkieflimansyah mengatakan, pembenahan ke depan akan terus dilakukan mengingat masih ada tujuh tahun penyelenggaraan WSBK.

”Selalu ada ruang untuk terus berbenah dan memperbaiki diri. Tetapi, yang jelas kita sudah banyak belajar dan jadi semakin percaya diri ke depan dalam menyelenggarakan gelaran kelas dunia,” kata Zulkieflimansyah.